Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

Reporter

Editor

Erwin Prima

Sabtu, 18 Mei 2024 08:10 WIB

Ilustrasi kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). FOTO/ISTIMEWA

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno dimulai dari topik tentang Institut Teknologi Bandung (ITB) menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 atau magister dan doktoral pada 2024. Sebelumnya ITB menetapkan kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) jenjang S1 atau sarjana pada sebagian mahasiswa baru. “Kenaikan S2 dan S3 yang reguler sekitar 15 persen,” ujar Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto, Kamis 16 Mei 2024.

Berita populer selanjutnya tentang Google akan menghadirkan inovasi terbaru dalam layanan pencariannya, Google Search, dengan memperkenalkan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI) generatif yang dikembangkan dengan model Gemini.

Selain itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), merekomendasikan daerah bahaya Gunung Slamet diperlebar dari radius dua kilometer dari puncak gunung itu menjadi tiga kilometer terhitung Jumat, 17 Mei 2024.

1. Selain UKT S1, ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor

Institut Teknologi Bandung (ITB) menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 atau magister dan doktoral pada 2024. Sebelumnya ITB menetapkan kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) jenjang S1 atau sarjana pada sebagian mahasiswa baru. “Kenaikan S2 dan S3 yang reguler sekitar 15 persen,” ujar Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto, Kamis 16 Mei 2024.

Advertising
Advertising

ITB membagi jenjang S2 dan S3 itu menjadi dua program, yaitu reguler atau umum dan khusus. Besaran Biaya Pendidikan (BPP) per semester bagi mahasiswa Program Magister tahun akademik 2024/2025 dan selanjutnya, ditetapkan Rp 15,5 juta pada seluruh program studi.

Pengecualian pada tiga program studi magister, yaitu Manajemen Administrasi Bisnis dan Manajemen Administrasi Bisnis Kampus Jakarta sebesar Rp 27 juta. Sedangkan BPP per semester Program Studi Magister Farmasi Industri ditetapkan Rp 22 juta. Adapun seluruh Program Studi Magister di semua fakultas atau sekolah pada Program Pembelajaran Khusus dipatok sama Rp 35 juta.

Bagi mahasiswa Program Doktor tahun akademik 2024/2025 dan selanjutnya, ITB menetapkan BPP program reguler atau umum Rp 17 juta. Pengecualian pada Program Studi Doktor Sains Manajemen sebesar Rp 27,5 juta. Adapun seluruh Program Studi Doktor di semua fakultas atau sekolah pada Program Pembelajaran Khusus ditetapkan sama Rp 37,5 juta per semester.

2. Google Tingkatkan Pengalaman Penelusuran dengan AI Generatif

Google akan menghadirkan inovasi terbaru dalam layanan pencariannya, Google Search, dengan memperkenalkan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI) generatif yang dikembangkan dengan model Gemini.

Pembaruan ini menjanjikan pengalaman pencarian yang lebih cerdas, efisien, dan terorganisir, sehingga pengguna dapat menemukan informasi yang dibutuhkan dengan lebih cepat dan tepat.

"Kini, dengan AI generatif, pencarian dapat melakukan lebih dari yang pernah Anda bayangkan," tulis Google dalam pengumuman resminya pada 14 Mei 2024.

Salah satu fitur unggulan yang diperkenalkan adalah AI Overviews. Fitur ini memberikan ringkasan cepat tentang berbagai topik, diikuti dengan daftar tautan yang relevan untuk informasi lebih lanjut.

3. Pantauan Aktivitas Vulkanik, Daerah Bahaya Gunung Slamet Diperlebar Satu Kilometer

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), merekomendasikan daerah bahaya Gunung Slamet diperlebar dari radius dua kilometer dari puncak gunung itu menjadi tiga kilometer terhitung hari ini, Jumat, 17 Mei 2024. Rekomendasi dikeluarkan sekalipun status aktivitas gunung api di Jawa Tengah tersebut tetap pada Level II alias Waspada, tidak berubah sejak Oktober lalu.

“Berdasarkan data pemantauan instrumental Gunung Slamet terkini, aktivitas vulkanik Gunung Slamet masih tinggi sehingga direkomendasikan untuk dilakukan perubahan atau perluasan jarak rekomendasi,” kata Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid, menjelaskan dalam keterangannya, Jumat 17 Mei 2024.

Wafid mengatakan, potensi ancaman bahaya Gunung Slamet saat ini adalah erupsi freatik maupun magmatik yang dapat menghasilkan lontaran material pijar yang melanda daerah di sekitar puncak dalam radius 3 kilometer. "Hujan abu dapat terjadi di sekitar kawah maupun melanda daerah yang ditentukan oleh arah dan kecepatan angin,” kata Wafid lagi.

Aktivitas vulkanik yang diamati berasal dari catatan periode 1-15 April 2024 yang terekam sebanyak 197 kali gempa embusan, 1 kali gempa vulkanik, 1 kali gempa tektonik lokal, 12 kali gempa tektonik jauh, dan gempa tremor menerus dominan 0,5 milimeter.

Pilihan Editor: Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Sumber Dekat Gempa Merusak 2023

Berita terkait

Awasi Ujaran Kebencian di Pilkada 2024, Bawaslu Gandeng TikTok hingga Google

16 jam lalu

Awasi Ujaran Kebencian di Pilkada 2024, Bawaslu Gandeng TikTok hingga Google

Bawaslu menggandeng berbagai pihak dalam melakukan pengawasan ujaran kebencian dan misinformasi pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Google Integrasikan AI ke Sistem Android dengan Otomatisasi Pengaturan

17 jam lalu

Google Integrasikan AI ke Sistem Android dengan Otomatisasi Pengaturan

Langkah Google ini sejalan dengan tren otomatisasi yang semakin populer dalam dunia teknologi.

Baca Selengkapnya

Semarak OSKM ITB 2024 Langkah Awal Mahasiswa Baru Menuju Masa Depan Gemilang

21 jam lalu

Semarak OSKM ITB 2024 Langkah Awal Mahasiswa Baru Menuju Masa Depan Gemilang

OSKM ITB 2024 bukan hanya sekadar ajang pengenalan, tetapi juga langkah awal dari perjalanan panjang para calon pemimpin masa depan.

Baca Selengkapnya

Peneliti ITB Menemukan Air Galon Berbahan Polikarbonat Aman dan Sesuai Regulasi BPOM

23 jam lalu

Peneliti ITB Menemukan Air Galon Berbahan Polikarbonat Aman dan Sesuai Regulasi BPOM

Pakar ITB melakukan uji penelitian terkait keamanan air kemasan galon polikarbonat. Hasil riset tersebut menemukan seluruh sampel air yang diuji aman.

Baca Selengkapnya

Google Uji Fitur Baru, Tampilkan Bahan Resep Langsung di Pencarian

1 hari lalu

Google Uji Fitur Baru, Tampilkan Bahan Resep Langsung di Pencarian

Google membuat fitur yang memudahkan seseorang memasak.

Baca Selengkapnya

Kerajinan Anyaman Pandan di Ketapang Kalimantan Barat Lebih Estetik Berkat Sentuhan Akademisi

1 hari lalu

Kerajinan Anyaman Pandan di Ketapang Kalimantan Barat Lebih Estetik Berkat Sentuhan Akademisi

Kerajinan anyaman pandan telah mengakar dalam budaya dan telah jadi bagian identitas masyarakat Desa Sungai Bakau, Kabupaten Ketapang.

Baca Selengkapnya

Cara Menjadwalkan Kirim Email di Gmail

2 hari lalu

Cara Menjadwalkan Kirim Email di Gmail

Google selalu memperbarui fitur dalam melakukan kebutuhan-kebutuhannya. Salah satunya menjadwalkan pengiriman email di Gmail.

Baca Selengkapnya

PKS Ajukan Akademisi ITB Yassierli sebagai Calon Menteri Prabowo

3 hari lalu

PKS Ajukan Akademisi ITB Yassierli sebagai Calon Menteri Prabowo

PKS mengajukan Yassierli sebagai calon mengeri di Kabinet Prabowo. Dia merupakan seorang akademisi asal Institut Teknologi Bandung.

Baca Selengkapnya

Profil Yassierli, Guru Besar ITB Diterka Jadi Calon Menteri Prabowo

3 hari lalu

Profil Yassierli, Guru Besar ITB Diterka Jadi Calon Menteri Prabowo

Yassierli merupakan Guru Besar ITB pada bidang teknik industri. Ia merupakan salah satu tokoh yang diundang Prabowo sebagai calon menteri.

Baca Selengkapnya

Satryo Soemantri Brodjonegoro Turut Diundang sebagai Calon Menteri Prabowo, Siapakah Dia?

3 hari lalu

Satryo Soemantri Brodjonegoro Turut Diundang sebagai Calon Menteri Prabowo, Siapakah Dia?

Satryo Soemantri Brodjonegoro merupakan Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia. Akankah ia menjadi menteri di Kabinet Prabowo?

Baca Selengkapnya