Mengenal ChatGPT Edu yang Baru Saja Diluncurkan OpenAI

Kamis, 6 Juni 2024 10:03 WIB

Chatgpt. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - OpenAI resmi meluncurkan ChatGPT Edu, versi chatbot kecerdasan buatan (AI) yang dirancang khusus untuk universitas. Ini bertujuan untuk mengintegrasikan AI ke dalam berbagai operasional kampus, menyediakan tools canggih bagi mahasiswa, dosen, peneliti, dan tugas administratif.

Didukung oleh GPT-4o, ChatGPT Edu dapat memproses dan menalar data teks dan visual, hingga mengutilisasi alat canggih seperti analisis data, demikian klaim OpenAI dalam pengumuman di blog-nya. OpenAI menekankan bahwa versi ini mencakup keamanan dan kontrol tingkat perusahaan, menjadikannya pilihan yang aman dan terjangkau bagi institusi pendidikan.

Dikutip dari Gulf Business, keputusan untuk mengembangkan ChatGPT Edu berasal dari keberhasilan ChatGPT Enterprise di universitas terkemuka seperti University of Oxford, Wharton School of the University of Pennsylvania, University of Texas at Austin, Arizona State University, dan Columbia University.

Platform ini dirancang untuk membantu berbagai tugas di kampus. Hal ini termasuk bimbingan belajar yang dipersonalisasi untuk siswa, peninjauan resume, membantu peneliti dengan aplikasi hibah, dan mendukung fakultas dengan penilaian dan umpan balik.

CEO OpenAI Sam Altman mengatakan bahwa pengenalan ChatGPT Edu merupakan respons terhadap meningkatnya permintaan dan penggunaan AI yang inovatif dalam lingkungan pendidikan. Model baru ini bertujuan untuk memperluas penerapan teknologi AI di lingkungan akademik dan memastikan bahwa siswa dan staf dapat memperoleh manfaat dari alat AI yang mutakhir.

Advertising
Advertising

OpenAI mengatakan bahwa dalam uji cobanya dengan mitra universitasnya, kasus penggunaan telah diperluas hingga mencakup cara-cara inovatif untuk membuat AI dapat diakses oleh mahasiswa, dosen, peneliti, dan operasional kampus.

Ia menambahkan bahwa ChatGPT Edu dirancang untuk sekolah yang ingin menerapkan AI secara lebih luas kepada siswa dan komunitas kampusnya. ChatGPT Edu meliputi:

- Akses ke GPT-4o, unggul dalam interpretasi teks, pengkodean, dan matematika.

- Kemampuan tingkat lanjut seperti analisis data, penjelajahan web, dan peringkasan dokumen.

- Kemampuan untuk membuat GPT, versi khusus ChatGPT, dan membagikannya dalam ruang kerja universitas.

- Batas pesan jauh lebih tinggi dibandingkan ChatGPT versi gratis.

- Peningkatan kemampuan bahasa dalam kualitas dan kecepatan, dengan dukungan lebih dari 50 bahasa.

- Keamanan yang kuat, privasi data, dan kontrol administratif seperti izin grup, SSO, SCIM 1, dan manajemen GPT.

- Percakapan dan data tidak digunakan untuk melatih model OpenAI.

Pilihan Editor: Dituding Plagiat Suara Scarlett Johansson, OpenAI Mematikan Fitur Asisten Suara ChatGPT

Berita terkait

Mengenal AI Generatif, Cara Kerja, dan Contoh Penggunaan

1 hari lalu

Mengenal AI Generatif, Cara Kerja, dan Contoh Penggunaan

Sebelum menggunakan AI untuk membantu pekerjaan, sebaiknya ketahui apa itu AI Generatif, cara kerja, dan contoh penggunaannya.

Baca Selengkapnya

127 WNI Menerima Beasiswa Fulbright 2024

1 hari lalu

127 WNI Menerima Beasiswa Fulbright 2024

Fulbright adalah beasiswa bergengsi untuk melanjutkan pendidikan dan penelitian di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Duta Pemuda UNESCO, SEVENTEEN Bilang ke Anak Muda: Kalian Tidak Sendiri

1 hari lalu

Duta Pemuda UNESCO, SEVENTEEN Bilang ke Anak Muda: Kalian Tidak Sendiri

Joshua SEVENTEEN menyampaikan beberapa pesan untuk anak muda usai dinobatkan sebagai Duta Persabahatan Pemuda UNESCO

Baca Selengkapnya

Paparkan Hasil Kajian Dampak Tambang untuk Pendidikan, Greenpeace Harapkan Ini dari Prabowo

1 hari lalu

Paparkan Hasil Kajian Dampak Tambang untuk Pendidikan, Greenpeace Harapkan Ini dari Prabowo

Greenpeace Indonesia bersama lembaga riset Celios meluncurkan hasil kajian dampak industri tambang terhadap sektor pendidikan dan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Tantangan Edukasi Stunting ke Masyarakat: Pendidikan Rendah

1 hari lalu

Tantangan Edukasi Stunting ke Masyarakat: Pendidikan Rendah

BKKBN menyebut faktor pendidikan rendah sebagai salah satu tantangan dalam mengedukasi masyarakat tentang stunting.

Baca Selengkapnya

Mengenal Aplikasi Google Messages

2 hari lalu

Mengenal Aplikasi Google Messages

Gemini telah terintegrasi dengan Google Messages di seluruh perangkat Android. Apa itu Google Messages?

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Sebut Kebijakan PPDB 4 Jalur Upaya Pemerataan Pendidikan

2 hari lalu

Kemendikbudristek Sebut Kebijakan PPDB 4 Jalur Upaya Pemerataan Pendidikan

Kemendikbudristek mengatakan kebijakan penerapan PPDB 4 jalur merupakan upaya keadilan pemerataan pendidikan untuk murid.

Baca Selengkapnya

Kerjasama 2 Negara untuk Kembangkan Pendidikan bagi Generasi Muda

3 hari lalu

Kerjasama 2 Negara untuk Kembangkan Pendidikan bagi Generasi Muda

Untuk meningkatkan pendidikan generasi muda Indonesia agar bisa mendapatkan jenjang pendidikan yang lebih baik, dua pihak ini pun menjalin kerjasama.

Baca Selengkapnya

Level Baru Fitur AI Linkedin, Bisa Bantu Menyusun Surat Lamaran Kerja

3 hari lalu

Level Baru Fitur AI Linkedin, Bisa Bantu Menyusun Surat Lamaran Kerja

LinkedIn masih aktif menghadirkan fitur AI baru. Langkah untuk menambah basis pengguna dan meningkatkan pengalaman perburuan lowongan.

Baca Selengkapnya

Diusung PKS Maju di Pilgub Jakarta 2024, Inilah Profil Sohibul Iman

3 hari lalu

Diusung PKS Maju di Pilgub Jakarta 2024, Inilah Profil Sohibul Iman

Sebelum menjadi Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Sohibul Iman pernah memimpin PKS pada periode 2015-2020.

Baca Selengkapnya