PDNS Diserang, Kominfo Sebut Tidak Ada Tempat Aman dari Serangan Siber

Jumat, 28 Juni 2024 08:14 WIB

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi (kiri) dan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSNN) Hinsa Siburian (kanan) saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 27 Juni 2024. Rapat tersebut membahas perkembangan penanganan gangguan Pusat Data Nasional. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Nezar Patria mengatakan tidak ada infrastruktur digital yang aman dari serangan siber, termasuk Pusat Data Nasional Sementara atau PDNS yang pekan lalu baru saja terkena ransomware jenis LockBit 3.0. "Tidak ada tempat yang aman, itu harus ada awareness begitu, bagi semua infrastruktur digital," kata Nezar dikutip dari situs resmi Kominfo, Kamis, 27 Juni 2024.

Dia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang terganggu akibat serangan siber ke PDNS, serta mengakui kalau sistem di sana lemah. Kominfo sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas persoalan ini akan berupaya untuk memulihkan seluruh akses gangguan demi kelancaran publik

"Ini serangan sudah terjadi, berarti menunjukkan adanya kelemahan. Kominfo sebagai lembaga yang menaungi persoalan ini sudah menyatakan permohonan maaf terutama kepada publik yang layanannya terganggu," ucap Nezar.

Untuk langkah selanjutnya, menurut Nezar, pemerintah tengah melakukan akselerasi transformasi digital. Dia menegaskan bahwa semangat digitalisasi dan transformasi digital tidak akan surut akibat serangan siber di PDNS. Namun, seharusnya dijadikan pelajaran berharga agar menjadi bekal memperkuat keamanan dalam proses transformasi digital Indonesia.

"Saya kira kita memetik pelajaran yang cukup penting di sini ya dan sangat critical. Kita tidak boleh mundur dan harus maju terus. Digitalisasi jalan terus dan Indonesia harus bisa berada di depan. Ini jangan sampai mematahkan semangat kita," ujar Nezar di program Satu Meja The Forum di Menara Kompas, Jakarta Pusat.

Advertising
Advertising

Ransomware PDNS, Solusi Pemerintah Putus Total

Diberitakan sebelumnya, serangan siber ke PDNS berujung permintaan tebusan senilai US$ 8 juta atau Rp 131 miliar. Pemerintah memastikan tidak akan membayar uang tebusan ini dan memilih memutus seluruh akses data ke PDNS 2 Surabaya yang diserang ransomware.

"Pemerintah enggak mau (bayar), karena sudah diamankan data itu. Sudah kami tutup, kan," ucap Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kominfo, Usman Kansong, saat ditemui di Kantor Kominfo, Jakarta, Rabu, 26 Juni 2024.

Tindakan memutus akses secara penuh ke PDNS Surabaya yang menjadi target serangan siber jenis ransomware itu mempunyai dampak negatif dan positif yang sama-sama imbang.

Kalau pemerintah tidak memutus aksesnya, maka peretas bisa dengan semena-mena mengakses seluruh data, sedangkan jika aksesnya diputus akan berimbas pada hilangnya seluruh data di PDNS Surabaya, kalau tidak ada cadangannya.

Usman menyebut, Kominfo bersama Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN, serta Telkom Sigma selaku vendor telah mengisolasi data-data dari PDNS 2 di Surabaya. Karena itu, ia mengklaim bahwa data di pusat data itu tidak bisa diambil oleh pelaku peretasan, meski servernya berhasil dilumpuhkan.

"Emang kami bayar juga dijamin enggak diambil datanya? Enggak kan. Yang penting sudah kami isolasi," sembari menyampaikan, "Kami prioritaskan pemulihan pelayanan publik, kami utamakan tenant yang punya back up data."

Pilihan Editor: Sebagian Jakarta Diperkirakan Hujan pada Jumat Siang, Cerah Berawan Saat Malam

Berita terkait

Pakar Ajak Donasi ke Peretas Jika Akses PDNS Bisa Dibuka Lagi

2 jam lalu

Pakar Ajak Donasi ke Peretas Jika Akses PDNS Bisa Dibuka Lagi

Alasan Alfons memberikan donasi disebabkan pesan yang disebarkan peretas PDNS bahwa kelompok tersebut membutuhkan sumbangan.

Baca Selengkapnya

PDSN 2 Diretas, Unair Tak Tunda Pembayaran Kuliah Mahasiswa Baru Penerima KIP Kuliah Jalur SNBP dan SNBT

2 jam lalu

PDSN 2 Diretas, Unair Tak Tunda Pembayaran Kuliah Mahasiswa Baru Penerima KIP Kuliah Jalur SNBP dan SNBT

Serangan ransomeware ke PDNS 2 tidak berdampak kepada proses registrasi calon mahasiswa baru penerima KIP Kuliah Unair di jalur SNBP dan SNBT.

Baca Selengkapnya

Peretas Janji Akan Rilis Kunci Dekripsi Akses PDNS Rabu, Pakar Masih Meragukan: Jangan Mudah Dikelabui

3 jam lalu

Peretas Janji Akan Rilis Kunci Dekripsi Akses PDNS Rabu, Pakar Masih Meragukan: Jangan Mudah Dikelabui

Brain Chiper berpesan kepada pemerintah Indonesia untuk bisa menjadikan insiden serangan siber ransomware ke PDNS sebagai bagian dari pelajaran.

Baca Selengkapnya

PDNS 2 Diretas, Pendaftar Seleksi Mandiri Jalur KIP Kuliah Unair Tak Perlu Pakai Akun KIPK

3 jam lalu

PDNS 2 Diretas, Pendaftar Seleksi Mandiri Jalur KIP Kuliah Unair Tak Perlu Pakai Akun KIPK

Pendaftaran KIP Kuliah 2024 untuk jalur mandiri PTN dan PTS di laman resmi Kemendikbudristek belum bisa diakses.

Baca Selengkapnya

Peretas Klaim Bakal Beri Kunci untuk Buka Enkripsi Pusat Data Nasional pada Rabu Besok

7 jam lalu

Peretas Klaim Bakal Beri Kunci untuk Buka Enkripsi Pusat Data Nasional pada Rabu Besok

Hacker menyebut mengatakan bahwa kunci untuk membuka akses enkripsi Pusat Data Nasional ini akan diberikan pada Rabu, 3 Juli 2024

Baca Selengkapnya

Budi Arie: Aktivis Mahasiswa UI, Wartawan sampai Jadi Orang Dekat Jokowi Gara-gara Projo

9 jam lalu

Budi Arie: Aktivis Mahasiswa UI, Wartawan sampai Jadi Orang Dekat Jokowi Gara-gara Projo

Menjelang Pemilihan Presiden 2014, Budi Arie mendirikan Projo untuk mendukung Jokowi, bahkan sebelum PDIP mengumumkan dukungannya.

Baca Selengkapnya

Kementerian Investasi Klaim Layanan Perizinan Usaha Tetap Aman usai PDN Diretas

10 jam lalu

Kementerian Investasi Klaim Layanan Perizinan Usaha Tetap Aman usai PDN Diretas

Contact Center Kementerian Investasi tidak mencatat keluhan pelaku usaha terhadap proses perizinan tersebut.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Terbaru PDN setelah Diretas, Budi Arie Yakin Aktor Negara Tak Terlibat

12 jam lalu

Fakta-Fakta Terbaru PDN setelah Diretas, Budi Arie Yakin Aktor Negara Tak Terlibat

Sejumlah fakta terbaru terkait serangan siber pada Pusat Data Nasional (PDN).

Baca Selengkapnya

Data Calon Penerima KIP Kuliah Hilang Usai PDNS Diretas, Menko PMK: Harus Input Ulang

13 jam lalu

Data Calon Penerima KIP Kuliah Hilang Usai PDNS Diretas, Menko PMK: Harus Input Ulang

Mahasiswa baru penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah harus mengunggah ulang data-data diri setelah PDNS dibobol hacker

Baca Selengkapnya

Cara Klaim Ulang Akun KIP Kuliah yang Eror Usai PDN Diretas

14 jam lalu

Cara Klaim Ulang Akun KIP Kuliah yang Eror Usai PDN Diretas

Saat terjadi serangan ransomware pada PDNS 2, masih ada 16.316 mahasiswa yang belum diajukan pencairan KIP Kuliahnya oleh perguruan tinggi.

Baca Selengkapnya