Internet Starlink Butuh Router Tambahan, TP-Link: Beda Harga Beda Kualitas

Sabtu, 29 Juni 2024 07:15 WIB

Salah satu warga Indonesia asal Bandung mulai menggunakan layanan internet milik Elon Musk, Starlink pada Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Dokumen pribadi/Asep Indrayana

TEMPO.CO, Jakarta - Produsen perangkat jaringan, TP-Link Indonesia, membenarkan bahwa penggunaan router atau alat transmisi tambahan bisa memperluas jangkauan internet Starlink. Marketing Communication TP-Link, Diah Ayu Larasati, mengatakan router, termasuk yang diproduksi oleh entitasnya, bisa menunjang fungsi internet satelit milik Elon Musk tersebut.

“Dari hanya 10 meter saja bisa ditambah jarak jangkauannya, tergantung berapa banyak router yang disediakan," katanya kepada Tempo, ketika ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Kamis, 27 Juni 2024.

Starlink menjadi topik pembicaraan hangat selama beberapa waktu terakhir di Indonesia. Layanan ini memanfaatkan satelit orbit rendah low earth orbit (LEO) di ketinggian 500-1.200 kilometer dari permukaan bumi. Sinyal Starlink bisa dipakai di perkotaaan, apalagi area pelosok yang cenderung terbuka tanpa gedung tinggi.

Jauh sebelum masuk ke Indonesia, Starlink sudah digadang-gadang menjadi solusi bagi daerah yang belum terjangkau layanan operator jasa internet (ISP) lokal. Pengguna hanya perlu merogoh kocek sekitar Rp 7,8 juta untuk membeli perangkat Starlink, kemudian membayar biaya langganan mulai dari Rp 750 ribu per bulan.

Melalui situs resminya, manajemen Starlink menyatakan konsumen bisa menikmati kecepatan unduh sekitar 25-220 Megabyte per detik (Mbps). Jika diambil rata-ratanya, mayoritas pengguna diklaim bisa merasakan kecepatan pengunduhan lebih dari 100 Mbps. Kecepatan unggahnya juga berkisar 5-20 Mbps, dengan latensi berkisar di 25-60 milisecond (ms).

Advertising
Advertising

Meski begitu, kinerja internet satelit ini bukan tanpa kelemahan. Dari tinjauan sejumlah kreator konten di media sosial, termasuk YouTube, Starlink diketahui hanya bisa memancarkan sinyal sejauh 10 meter dari router. Kelemahan ini yang kemudian diatasi dengan router tambahan.

Menurut Diah, Starlink mengizinkan pemakaian router tambahan untuk perangkatnya. Laman panduan pemasangan Starlink bahkan dilengkapi tutorial penambahan router. Pengguna tak harus memakai router resmi dari perusahaan Elon Musk. Produk TP-Link menjadi salah satu yang dianjurkan.

"Merek lain juga bisa. Tapi yang dianjurkan oleh Starlink di tutorialnya itu menampilkan TP-Link model Archer C7 seri AC1750,” tutur Diah.

Harga router internet yang diproduksi TP-Link beragam, dimulai Rp 160 ribu. Adapun TP-Link model Archer C7 yang direkomendasikan oleh Starlink dijual seharga Rp 1,3 jutaan. "Pakai yang murah dan mahal pun bisa, tapi tentu kualitasnya berbeda juga,” kata Diah.

Kiat Memasang Router Tambahan

Perangkat Starlink berbentuk antena penangkap sinyal. Alat tersebut sebaiknya dipasang ke lokasi yang tidak tertutup agar lebih lancar menangkap sinyal dari satelit, misalnya di bagian atap rumah.

Setelah dipasang, router akan menjadi media penghubung yang memperluas jangkauan sinyal Starlink. Diah menyampaikan bahwa pengguna hanya perlu menempatkan router tambahan di titik lemah sinyal Starlink, misalnya 8-9 meter dari antena utama.

Saat router tambahan dipasang, jangkauan Starlink diklaim akan menjadi dua kali lipat dari sebelumnya. Namun, hal itu tergantung merek dan spesifikasi router tambahan yang dipasang. “Semakin mahal, maka kualitasnya akan memadai juga,” kata dia.

Pilihan Editor: Kepala BMKG Ingatkan Lonjakan Suhu di Indonesia Termasuk yang Tertinggi di Dunia

Berita terkait

Top 3 Tekno: Internet Starlink dan Router-nya, Ransomware dan Back-up Data

2 hari lalu

Top 3 Tekno: Internet Starlink dan Router-nya, Ransomware dan Back-up Data

Top 3 Tekno Berita Terkini pada Minggu pagi ini, 30 Juni 2024, dipuncaki artikel tentang router tambahan untuk internet Starlink.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: 29 Juni Kiamat hingga Trump Sebut Biden Tak Kompeten

3 hari lalu

Top 3 Dunia: 29 Juni Kiamat hingga Trump Sebut Biden Tak Kompeten

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 29 Juni 2024 diawali oleh prediksi peramal India bahwa Sabtu, 29 Juni 2024 merupakan hari kiamat.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Tanggapi Performa Buruk Biden dalam Debat Capres AS

3 hari lalu

Elon Musk Tanggapi Performa Buruk Biden dalam Debat Capres AS

Elon Musk menanggapi penampilan Presiden AS Joe Biden dalam debat capres pertama yang dinilai buruk sejumlah pengamat dan kalangan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

4 Cara Mengetahui Siapa Saja yang Menggunakan WiFi, Bisa Pakai HP

4 hari lalu

4 Cara Mengetahui Siapa Saja yang Menggunakan WiFi, Bisa Pakai HP

Anda bisa mengetahui siapa saja yang menggunakan wifi. Hal ini bisa dilakukan lewat HP atau menggunakan aplikasi. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

Penipuan Modus Like YouTube, Begini Peran Masing-masing Tersangka

5 hari lalu

Penipuan Modus Like YouTube, Begini Peran Masing-masing Tersangka

Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya mengungkap kasus penipuan dengan modus klik like video youtube.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube, Korban Rugi Rp 806 Juta

5 hari lalu

Polisi Ungkap Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Polisi menangkap kedua tersangka penipuan, yaitu EO dan SM di Cengkareng, Jakarta Barat

Baca Selengkapnya

WNI di Kamboja Jadi Dalang Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube

5 hari lalu

WNI di Kamboja Jadi Dalang Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube

Polisi masih melakukan pengembangan apakah hanya tersangka D yang menjadi otak dari penipuan ini atau ada keterlibatan pihak lain.

Baca Selengkapnya

Israel Incar Starlink Milik Elon Musk jika Perang dengan Hizbullah

5 hari lalu

Israel Incar Starlink Milik Elon Musk jika Perang dengan Hizbullah

Israel ingin menggunakan Starlink milik Elon Musk untuk menjaga konektivitas Internet jika ada potensi perang habis-habisan dengan Hizbullah

Baca Selengkapnya

SpaceX Sediakan Starlink Mini, Cocok untuk Ekspedisi atau Petualangan

6 hari lalu

SpaceX Sediakan Starlink Mini, Cocok untuk Ekspedisi atau Petualangan

SpaceX meluncurkan layanan internet berbasis satelit Starlink versi mini.

Baca Selengkapnya

Transvision dan CBN Berkolaborasi Hadirkan Inovasi Teknologi di Era Digital

6 hari lalu

Transvision dan CBN Berkolaborasi Hadirkan Inovasi Teknologi di Era Digital

Platform CubMu hadir sebagai alternatif hiburan digital bagi pelanggan CBN Fiber

Baca Selengkapnya