Judi Online Faktor Utama Penyebab Perceraian, Psikolog: Harus Diterapi untuk Lepas dari Kecanduan

Kamis, 18 Juli 2024 18:02 WIB

Ilustrasi pemain judi online. Selain wartawan, Menkominfo Budi Arie mengungkapkan bahwa pegawai di Kementerian Komunikasi dan Informatika juga terlibat praktik judi online. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog dari Universitas Indonesia (UI) Tjut Rifameutia Umar Ali menyatakan para pemain judi online harus diobati kecanduannya lewat terapi dan dukungan orang sekitar untuk mau mengubah dirinya. Dekan Fakultas Psikologi UI 2017-2021 ini menilai aktivitas judi online termasuk tindakan merugikan yang dilakukan oleh seseorang akibat tidak adanya benteng diri dan keyakinan.

Judi online, menurut Tia, disebabkan oleh lingkungan dan pergaulan yang dekat dengan aktivitas ini. Tia menyarankan sangat penting untuk dihindari tongkrongan yang di dalamnya berisikan kelompok pemain judi, supaya pengaruh dan dorongan untuk ikut bermain judi bisa dikurangi dampaknya.

"Judi ini kan sesuatu yang salah, orang yang melakukannya juga tidak terang-terangan dan cenderung lebih sering berbohong. Jadi efek dari kecanduan judi ini akan sangat banyak dan merembes ke mana-mana. Menurut saya pemain judi itu perlu diterapi supaya bisa pulih dari kecanduannya," ucap Tia, saat dihubungi Tempo, Rabu, 17 Juli 2024.

Terapi kecanduan judi online, kata Tia, tidak memiliki durasi atau batasan waktu yang pasti akan keberhasilannya. Terapi ini harus didasari pada keinginan yang kuat dari pemain judi online supaya keluar dari jeratan aktivitas tersebut. Selain itu, peran keluarga dan dukungan orang terdekat sangat diperlukan ketika menjalani terapi ini.

Tia bahkan menyebut kalau kecanduan judi online tidak bisa diatasi dengan mencari kesibukan atau beralih ke hiburan yang lain. Dia agak skeptis para pemain ini akan bisa benar-benar terbebas dari jeratan judi online, sebab keinginan untuk mencoba dan hasrat serasa akan menang pasti selalu terbayang oleh mereka. Untuk itu, Tia menilai diperlukan keinginan yang kuat dan dukungan dari banyak pihak untuk saling mengingatkan.

Advertising
Advertising

"Kesepakatan di dalam rumah tangga juga diperlukan dalam kasus judi online ini. Orang yang kuat iman dan rasa percaya dirinya bakal sangat sulit untuk ditembus atau tergoda judi online. Jadi diperlukan sikap saling terbuka antar sesama keluarga, kalau dirasa mulai terjerumus, maka ajak bicara orang terdekat untuk antisipasi tenggelam lebih dalam," ucap Tia.

Terapi judi online, kata Tia, juga harus dilakukan dengan menyelesaikan beban-beban eksternal terlebih dahulu, misalnya utang akibat kekalahan judi online harus dilunasi supaya pikiran dan tekanan dari dalam diri tidak terlalu banyak. Ketika satu per satu beban sudah mulai dikurangi, terapi akan berjalan lebih lancar dan mudah untuk diterima.

"Terapi judi online ini tidak ada batasan dan durasi kapan akan selesainya, yang perlu itu dukungan bersama. Beban-beban yang sebelumnya memberatkan pikiran dan diri pemain judi harus dikurangi, supaya tidak stres dan depresi. Kalau stres, ujung-ujungnya bisa fatal, misalnya kekerasan dan semacamnya," ujar Tia.

Judi Online Pemicu Perceraian

Baru-baru ini jagat maya dihebohkan dengan peningkatan kasus perceraian yang terjadi di Kabupaten Gresik. Data dari Pengadilan Agama setempat mencatat sedikitnya ada 842 pasangan suami-istri yang mengakhiri hubungan rumah tangga sejak Januari-Juli 2024. Variabel dari penyebab perceraian ini beragam, namun yang paling dominan disebabkan oleh aktivitas judi online

Tia mengakui bahwa judi online menjadi indikator penyebab perceraian dan rusaknya hubungan rumah tangga. Kondisi ini disebabkan oleh dampak judi online yang berujung pada sifat suka berbohong dan emosi tidak stabil akibat stres akan kekalahan.

"Seseorang melakukan judi, terus menerus berlangsung, disebut adiksi atau kecanduan. Ada goals yang dia tuju. Dia pikir akan memperoleh keberuntungan tetapi gagal. Lalu uang yang dipunya habis akhirnya sering marah dan berbohong kepada keluarga," ujar Tia.

Pilihan Editor: Tips Bikin Baterai iPhone Lebih Hemat, Mulai dari Atur Widget hingga Fitur Haptic Keyboard

Berita terkait

Perjalanan Karier Najwa Shihab hingga Sederet Penghargaannya

6 jam lalu

Perjalanan Karier Najwa Shihab hingga Sederet Penghargaannya

Najwa Shihab adalah salah satu jurnalis perempuan yang diperhitungkan saat ini. Berikut perjalanan kariernya dan sejumlah penghargaannya.

Baca Selengkapnya

Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

16 jam lalu

Menunggu Kabar Pengungkapan Inisial T, Sosok Terduga di Balik Bisnis Judi Online di Indonesia

Perbincangan ihwal sosok inisial T yang disebut-sebut sebagai dalang bisnis judi online di Indonesia tiba-tiba hilang sejak awal Agustus lalu.

Baca Selengkapnya

Upaya Berantas Judi Online Senilai Rp 600 Triliun pada Triwulan I 2024, Bentuk Satgas hingga Muncul Inisial T

17 jam lalu

Upaya Berantas Judi Online Senilai Rp 600 Triliun pada Triwulan I 2024, Bentuk Satgas hingga Muncul Inisial T

Maraknya judi online membuat Jokowi akhirnya membentuk Satgas Judi Online di bawah pimpinan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto. Apa hasilnya?

Baca Selengkapnya

Apa Kabar Pemberantasan Judi Online Setelah Ramai Dibincangkan Juli hingga Awal Agustus?

17 jam lalu

Apa Kabar Pemberantasan Judi Online Setelah Ramai Dibincangkan Juli hingga Awal Agustus?

Ramai pada Juni hingga awal Agustus, perbincangan ihwal pemberantasan judi online menyurut dalam sebulan terakhir. Bagaimana kabarnya terkini?

Baca Selengkapnya

Orang Tua Perlu Siapkan Hal Ini Saat Melepas Anak Naik Sepeda Listrik ke Sekolah

2 hari lalu

Orang Tua Perlu Siapkan Hal Ini Saat Melepas Anak Naik Sepeda Listrik ke Sekolah

Kemampuan anak dalam mengendarai sepeda, khususnya sepeda listrik, tidak bisa dianggap remeh.

Baca Selengkapnya

Atasi Kualitas Udara Buruk Jakarta, Mahasiswa UI Gagas Penyaring Karbon Monoksida Raksasa

3 hari lalu

Atasi Kualitas Udara Buruk Jakarta, Mahasiswa UI Gagas Penyaring Karbon Monoksida Raksasa

Lima mahasiswa UI merancang The Green Giant Purifier, sebuah alat penyaring udara berukuran besar untuk mengatasi masalah udara di DKI.

Baca Selengkapnya

Kominfo Tutup 3 Juta Lebih Situs Judi Online Sejak Pertengahan Juli 2023

4 hari lalu

Kominfo Tutup 3 Juta Lebih Situs Judi Online Sejak Pertengahan Juli 2023

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di bawah pimpinan Budi Arie Setiadi sukses menutup lebih dari 3 juta situs judi online (judol) yang beredar di internet

Baca Selengkapnya

Budi Arie Pamer Tutup 3 Juta Situs Judi Online Selama Menjadi Menteri Komunikasi

4 hari lalu

Budi Arie Pamer Tutup 3 Juta Situs Judi Online Selama Menjadi Menteri Komunikasi

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan telah menutup 3 juta situs judi online selama menjadi menteri.

Baca Selengkapnya

Tubuh yang Tetap Aktif Bantu Cegah Keinginan Bunuh Diri

6 hari lalu

Tubuh yang Tetap Aktif Bantu Cegah Keinginan Bunuh Diri

Psikolog mengatakan menjaga tubuh tetap aktif dan terkena sinar matahari bisa menjadi pertolongan pertama mencegah pikiran bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Nobu Bank Blokir 4.000 Rekening Terindikasi Terlibat Judi Daring

6 hari lalu

Nobu Bank Blokir 4.000 Rekening Terindikasi Terlibat Judi Daring

PT Bank Nationalnobu Tbk. (Nobu Bank) hingga Agustus 2024 telah melakukan pemblokiran lebih dari 4.000 rekening terkait judi online.

Baca Selengkapnya