Fakta-fakta Unik Sayap Kelelawar: Lebih dari Hanya Alat Buat Terbang

Jumat, 9 Agustus 2024 15:25 WIB

Seekor kelelawar terbang di Langit kota Watang Soppeng, Sulsel, (20/5). Kawanan kelelawar yang dipercaya warga telah ada sejak ratusan tahun ini setiap siang hari bergelantungan di pepohonan dan akan keluar mencari makan dimalam hari. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Jakarta - Kelelawar adalah satu-satunya mamalia yang dapat terbang secara aktif, dan kemampuan ini sepenuhnya bergantung pada sayap mereka yang unik.

Sayap kelelawar bukan hanya alat untuk terbang, tetapi juga berperan dalam berbagai fungsi lain yang sangat penting bagi kelangsungan hidup mereka. Berikut beberapa fakta unik dari sayap kelelawar:


1. Struktur Sayap Kelelawar

Dilansir dari treehugger.com, sayap kelelawar terdiri dari membran tipis yang disebut patagium, yang membentang di antara tulang-tulang jari dan memanjang. Tidak seperti burung yang menggunakan seluruh lengan mereka untuk terbang, kelelawar menggerakkan sayapnya dengan memanfaatkan tulang-tulang jari yang fleksibel dan panjang.

Hal ini memungkinkan mereka untuk mengontrol gerakan sayap dengan sangat presisi dan melakukan manuver-manuver terbang yang kompleks, termasuk terbang mundur yang jarang dapat dilakukan oleh burung.

Advertising
Advertising

2. Termoregulasi

Selain sebagai alat penerbangan, sayap kelelawar juga berfungsi dalam proses termoregulasi. Karena sayap kelelawar memiliki banyak pembuluh darah, mereka dapat berperan dalam mengatur suhu tubuh.

Ketika kelelawar merasa terlalu panas, mereka dapat membuka sayapnya lebar-lebar untuk membiarkan panas keluar. Sebaliknya, ketika mereka dingin, mereka bisa melipat sayap mereka erat-erat di sekitar tubuh untuk menjaga panas tubuh. Fungsi ini sangat penting untuk menjaga homeostasis, terutama karena kelelawar adalah hewan yang sering kali hidup di lingkungan dengan fluktuasi suhu yang ekstrem.

3. Evolusi

Evolusi sayap kelelawar adalah contoh luar biasa dari adaptasi yang memungkinkan spesies ini bertahan dan berkembang di berbagai lingkungan. Struktur dan fungsi sayap mereka telah berevolusi untuk memenuhi kebutuhan yang sangat spesifik, mulai dari berburu mangsa kecil di malam hari hingga melakukan perjalanan jarak jauh selama migrasi.

Evolusi sayap ini juga memungkinkan kelelawar untuk mengeksploitasi berbagai sumber daya yang mungkin tidak tersedia bagi hewan lain, seperti buah-buahan yang hanya dapat dicapai melalui terbang atau serangga yang hanya aktif pada malam hari.

4. Mekanisme Penerbangan

Dilansir dari bats.org.uk, penerbangan kelelawar melibatkan serangkaian gerakan yang rumit, di mana sayap digunakan untuk menciptakan angkat dan dorongan. Ketika kelelawar mengepakkan sayapnya ke bawah, mereka menghasilkan gaya angkat yang memungkinkan mereka tetap di udara.

Pada saat yang sama, gerakan maju dihasilkan melalui dorongan yang dihasilkan dari pergerakan sayap ke belakang. Fleksibilitas sayap kelelawar memungkinkan mereka untuk mengubah bentuk sayap selama penerbangan, menyesuaikan dengan kecepatan dan arah angin, serta kebutuhan untuk bermanuver di ruang yang sempit, seperti di dalam gua atau hutan.

5. Komunikasi dan Navigasi

Sayap kelelawar juga memiliki peran penting dalam komunikasi dan navigasi. Saat terbang, kelelawar memancarkan suara berfrekuensi tinggi yang dikenal sebagai echolocation. Sayap mereka membantu dalam menghasilkan dan mengarahkan gelombang suara ini.

Selain itu, ketika mereka berkomunikasi dengan kelelawar lain, pergerakan sayap dapat digunakan sebagai sinyal visual, terutama dalam kondisi cahaya rendah di mana sinyal lain mungkin tidak terlihat. Kelelawar juga menggunakan sayap mereka untuk membuat suara saat memukul-mukul sayap ke tubuh atau permukaan lain, yang berfungsi sebagai bentuk komunikasi akustik.

6. Fungsi Sosial

Dilansir dari thefactfile.org, sayap juga memainkan peran dalam perilaku sosial kelelawar. Misalnya, saat berada di dalam koloni, kelelawar sering kali saling menyentuh dengan sayap mereka sebagai bentuk interaksi sosial.

Ini dapat berupa tindakan grooming atau sekadar memastikan kontak fisik dengan individu lain dalam kelompok mereka. Fungsi sosial ini membantu memperkuat ikatan kelompok dan memastikan kooperasi di antara anggota koloni, yang sangat penting untuk kelangsungan hidup mereka.

7. Pertahanan

DIlansir dari nature.org, sayap kelelawar juga berfungsi sebagai alat pertahanan. Saat merasa terancam, kelelawar dapat mengembangkan sayapnya untuk terlihat lebih besar dan menakutkan bagi predator.

Selain itu, sayap juga digunakan untuk melindungi tubuh mereka saat beristirahat. Dengan melipat sayapnya di sekitar tubuh, kelelawar dapat membuat dirinya kurang terlihat oleh predator yang mengintai di lingkungan mereka. Dalam beberapa spesies, sayap bahkan digunakan untuk membantu menangkap dan menahan mangsa sebelum dimakan.


Pilihan editor: Istana Garuda IKN Disebut Lebih Mirip Kelelawar, Berikut 7 Fakta Menarik Tentang Kelelawar

Berita terkait

Warga Desak Pembayaran Ganti Rugi Lahan Terdampak Tol IKN, Basuki Hadimuljono: Sedang Diinventarisasi

9 jam lalu

Warga Desak Pembayaran Ganti Rugi Lahan Terdampak Tol IKN, Basuki Hadimuljono: Sedang Diinventarisasi

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengklaim tidak ada kendala dalam proses pembayaran ganti rugi lahan warga terdampak proyek tol IKN.

Baca Selengkapnya

TC Timnas Indonesia di IKN Bakal Dibuka 11 Oktober, Erick Thohir Pastikan Presiden FIFA Hadir saat Pembukaan

13 jam lalu

TC Timnas Indonesia di IKN Bakal Dibuka 11 Oktober, Erick Thohir Pastikan Presiden FIFA Hadir saat Pembukaan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan Presiden FIFA Gianni Infantino akan hadir dalam pembukaan TC Timnas Indonesia di IKN.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bakal Resmikan Tol Yogya-Solo Seksi Kartasura-Klaten Hari ini

14 jam lalu

Jokowi Bakal Resmikan Tol Yogya-Solo Seksi Kartasura-Klaten Hari ini

Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Jawa Tengah hari ini, Kamis, 19 September 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah akan Bangun Gedung DPR di IKN 2025, Dianggap Boros Anggaran

17 jam lalu

Pemerintah akan Bangun Gedung DPR di IKN 2025, Dianggap Boros Anggaran

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan gedung DPR RI di IKN kemungkinan akan dimulai pada 2025. Ada anggapan boros anggaran.

Baca Selengkapnya

Semester I 2024, Komnas HAM Soroti Konflik Agraria di IKN dan Kriminalisasi Aktivis HAM Lingkungan

23 jam lalu

Semester I 2024, Komnas HAM Soroti Konflik Agraria di IKN dan Kriminalisasi Aktivis HAM Lingkungan

Komnas HAM mengungkap berbagai kasus pelanggaran HAM yang terjadi selama semester I 2024. Dari konflik agraria, kriminalisasi hingga UKT.

Baca Selengkapnya

Dampak Pembangunan IKN, Harga Tanah di Penajam Paser Utara Melonjak 70 Kali Lipat

1 hari lalu

Dampak Pembangunan IKN, Harga Tanah di Penajam Paser Utara Melonjak 70 Kali Lipat

Nilai jual objek tanah sebelum IKN dibangun Rp5 ribu per meter persegi, saat ini harga tanah bisa mencapai Rp350 ribu per meter persegi.

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Kunjungan ke IKN untuk Masyarakat Umum dan Syaratnya

1 hari lalu

Cara Daftar Kunjungan ke IKN untuk Masyarakat Umum dan Syaratnya

Otorita IKN membuka kesempatan kunjungan kepada masyarakat, berikut ketentuan dan cara daftarnya

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Siapkan Rp 9,11 Triliun untuk IKN dari Tambahan Anggaran 2025

1 hari lalu

Basuki Hadimuljono Siapkan Rp 9,11 Triliun untuk IKN dari Tambahan Anggaran 2025

PUPR menyediakan anggaran sebesar Rp 9,11 triliun untuk melanjutkan pembangunan IKN dari tambahan anggaran 2025.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunggu Kesiapan IKN sebelum Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota: Ini Bukan Pindahan Rumah

1 hari lalu

Jokowi Tunggu Kesiapan IKN sebelum Teken Keppres Pemindahan Ibu Kota: Ini Bukan Pindahan Rumah

Jokowi blak-blakan soal alasan Keputusan Presiden atau Keprres Pemindahan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Baca Selengkapnya

1.000 Warga di Kawasan IKN Bakal Demo Hari Ini, Tuntut Kepastian Hak Tanah dan Ganti Rugi

1 hari lalu

1.000 Warga di Kawasan IKN Bakal Demo Hari Ini, Tuntut Kepastian Hak Tanah dan Ganti Rugi

Seribuan warga Kawasan IKN, Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur, bakal berdemonstrasi hari ini, Rabu, 18 September 2024.

Baca Selengkapnya