Efek dan Kejadian Ledakan Ribuan Pager di Lebanon, Dosen ITB Sangsikan Penyebabnya dari Baterai

Rabu, 18 September 2024 18:02 WIB

Ilustrasi ledakan

TEMPO.CO, Jakarta - Dosen Sekolah Teknik Elektro dan Informatika di Institut Teknologi Bandung (ITB), Adi Indrayanto, menyangsikan baterai sebagai penyebab utama ledakan massal dan serentak pada alat komunikasi pager atau penyeranta di Lebanon pada Selasa, 17 September 2024. Kalaupun baterai benar meledak, efeknya tak akan fatal.

Pengajar dari Kelompok Keahlian Elektronika itu mengatakan, kemungkinan baterai meledak bisa diakibatkan oleh tindakan yang disengaja agar terjadi short atau arus pendek. Namun, ledakan dari baterai pager ditegaskannya tidak akan sampai menyebabkan sedikitnya sembilan orang tewas dan ribuan luka-luka seperti yang terjadi di Lebanon. Lagian, Adi menambahkan, ukuran dan kapasitas baterai pager lebih kecil daripada ponsel.

Itu sebabnya Adi menyakini ledakan ribuan pager itu dalam waktu hampir bersamaan sudah dirancang dan direncanakan agar memakan korban. “Kalau pager ditambah alat ledak kecil saja baterainya ikut meledak juga, jadi double,” katanya kepada Tempo, Rabu 18 September 2024.

Kemungkinan pager meledak berbarengan dalam jumlah banyak, menurut Adi, bisa lewat kiriman pesan secara massal menggunakan kode tertentu setelah sebelumnya di dalam pager dipasangi rangkaian elektronik khusus. Dengan kode khusus juga, dia mengilustrasikan, bom yang diatur menggunakan smartphone bisa meledak. “Jadi, ketika pager menerima berita apa, dia bisa terpicu,” katanya.

Orang-orang berkumpul di luar rumah sakit ketika lebih dari 1.000 orang termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis terluka setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Ledakan massal itu terjadi di tengah serangan lintas batas antara Hizbullah dan Israel dengan latar belakang serangan brutal Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 41.200 orang, sebagian besar wanita dan anak-anak, menyusul serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu. REUTERS/Mohamed Azakir

Advertising
Advertising

Dosen dan peneliti lainnya di ITB, Kiki Adi Kurnia, mengungkap yang senada. Menurut dia, kasus ledakan massal di Lebanon yang diakibatkan oleh alat komunikasi pager tidak terdengar umum atau pernah tercatat dalam sejarah besar. Sekalipun baterai lithium-ion yang digunakan pada banyak perangkat elektronik kecil dapat meledak jika mengalami overheat atau panas berlebih, korsleting, atau cacat produksi, tetap saja kasus serentak seperti yang terjadi di Lebanon sangat tak biasa dan tak mudah juga untuk terjadi.

Faktor lain yaitu radiasi elektromagnetik atau gelombang mikro. Dalam situasi yang sangat ekstrem, perangkat elektronik yang terpapar radiasi elektromagnetik kuat seperti dari ledakan nuklir atau peralatan jamming militer, kemungkinan bisa mengalami kerusakan pada komponennya. “Namun ini lebih teoritis dan juga jarang terjadi,” ujarnya.

Ada juga potensinya dari kegagalan dalam jaringan telekomunikasi, seperti transmisi sinyal yang sangat kuat atau tidak stabil sehingga bisa menyebabkan perangkat panas atau mengalami kerusakan. Meskipun demikian, efek ledakan besar dari alat pager disebut Kiki jarang terjadi.

CATATAN:
Artikel ini telah diubah pada Kamis 19 September 2024, pukul 18.20 WIB, untuk memperjelas kalimat pada judul. Terima kasih.

Pilihan Editor: Kamala Harris Dituduh Manfaatkan Wearable Audio Earrings dalam Debat dengan Trump, Benarkah?

Berita terkait

Cara Kerja Teknologi Walkie Talkie Hizbullah Lebanon yang Meledak dan Menewaskan 25 Orang

6 jam lalu

Cara Kerja Teknologi Walkie Talkie Hizbullah Lebanon yang Meledak dan Menewaskan 25 Orang

Cara kerja walkie talkie yang digunakan Hizbullah Lebanon hanya bisa digunakan dalam jarak dekat.

Baca Selengkapnya

Teror Lewat Pager dan Walkie Talkie di Lebanon, Dosen Binus Bandingkan dengan Serangan Stuxnet ke Iran

7 jam lalu

Teror Lewat Pager dan Walkie Talkie di Lebanon, Dosen Binus Bandingkan dengan Serangan Stuxnet ke Iran

Dugaan teror di Lebanon dengan serangan Stuxnet ke Iran disebutnya memiliki karakter yang berbeda 180 derajat. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Bulgaria Selidiki Perusahaan Pager terkait Ledakan di Lebanon

7 jam lalu

Bulgaria Selidiki Perusahaan Pager terkait Ledakan di Lebanon

Bulgaria akan menyelidiki sebuah perusahaan yang terkait dengan penjualan pager ke kelompok Hizbullah Lebanon.

Baca Selengkapnya

32 Orang Tewas dan Ribuan Warga Lebanon Terluka dalam 2 Gelombang Ledakan Perangkat Nirkabel

8 jam lalu

32 Orang Tewas dan Ribuan Warga Lebanon Terluka dalam 2 Gelombang Ledakan Perangkat Nirkabel

Hizbullah menuduh Israel berada di balik ledakan alat komunikasi baik pager hingga walkie talkie di Lebanon

Baca Selengkapnya

Teror di Lebanon, Ini Fungsi dan Cara Kerja serta Aplikasi Walkie Talkie

9 jam lalu

Teror di Lebanon, Ini Fungsi dan Cara Kerja serta Aplikasi Walkie Talkie

Lebih dari penyeranta, walkie talkie masih luas digunakan hingga saat ini. Nilai penjualannya pada 2023 lalu sebesar 6,45 miliar dolar Amerika.

Baca Selengkapnya

Israel Buka Suara Soal Ledakan Pager dan Walkie Talkie: Era Baru Perang Dimulai!

11 jam lalu

Israel Buka Suara Soal Ledakan Pager dan Walkie Talkie: Era Baru Perang Dimulai!

Israel akhirnya buka suara soal ledakan pager dan walkie talkie yang menyerang kelompok Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Siapa Pembuat Pager Hizbullah yang Meledak?

11 jam lalu

Siapa Pembuat Pager Hizbullah yang Meledak?

Ratusan pager milik kelompok Hizbullah meledak di Lebanon pada Selasa, 17 September 2024. Siapa pembuat pager Hizbullah yang meledak?

Baca Selengkapnya

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

12 jam lalu

Perusahaan Jepang 10 Tahun Lalu Setop Produksi Walkie Talkie yang Meledak di Lebanon

Perusahaan Jepang ICOM mengaku telah menghentikan produksi walkie talkie yang meledak milik Hizbullah sejak 10 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Hizbullah Gempur Israel Pertama Kali Sejak Ledakan Pager

13 jam lalu

Hizbullah Gempur Israel Pertama Kali Sejak Ledakan Pager

Hizbullah menggempur Israel sejak pertama kali sejak pager meledak serentak.

Baca Selengkapnya

Olimpiade Catur 2024 di Budapest Hungaria: Pecatur Satria Duta dan Evi Yuliani Bersinar

13 jam lalu

Olimpiade Catur 2024 di Budapest Hungaria: Pecatur Satria Duta dan Evi Yuliani Bersinar

Pecatur Satria Duta dan Evi Yuliani bermain gemilang di Olimpiade Catur 2024 di Budapest, Hungaria, termasuk pada babak ke-7 kemarin waktu setempat.

Baca Selengkapnya