TEMPO Interaktif, Gland, Swiss - Para ahli amfibi di dunia bersatu padu untuk menyelamatkan kelompok satwa itu dari kepunahan. Sebuah koalisi dari beberapa organisasi yang bergerak di bidang konservasi sudah digelar.
Koalisi ini bernama Amphibian Survival Alliance. Mereka juga akan mengadakan konferensi mini membahas masalah tersebut.
Amfibi adalah kelompok satwa paling terancam punah di dunia. Sepertiga dari 6.000 spesies amfibi yang dikenal berada dalam risiko tinggi kepunahan. "Penyakit infeksi, kerusakan habitat, perubahan iklim, munculnya spesies lain, penggunaan komersial, dan polisi telah mengancam amfibi," kata James Collins, wakil ketua di Grup Spesialis Amfibi IUCN.
Namun ancaman yang paling diperhatikan saat ini adalah penyakit infeksi yang disebabkan jamur amphibian chytrid. Jamur ini memang baru ditemukan pada sedikit spesies, namun ia sangat mematikan.
Obat antijamur untuk melawan penyakit ini sedang diselidiki. Aliansi itu juga mempertimbangkan regulasi untuk mencegah persebaran jamur itu ke tempat baru, seperti ke Madagaskar, yang sampai saat ini belum memperlihatkan bukti kehadiran jamur tersebut.
"Amfibi itu banyak manfaatnya bagi manusia," kata Simon Stuart, Kepala Komisi Species Survival IUCN. "Banyak dari mereka memiliki banyak senyawa di kulit yang bermanfaat bagi banyak penyakit manusia."
Masalahnya, amfibi itu diambang kepunahan. "Southern Gastric Brooding Frog, misalnya, diharapkan tak sampai punah lantaran ia menjadi sumber penciptaan obat bagi radang dinding lambung," kata Stuart. "Kita tentu tak mau krisis kepunahan amfibi tak diperiksa."
DEDDY SINAGA
Berita terkait
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo
26 November 2023
BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.
Baca SelengkapnyaJokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti
19 Agustus 2023
Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045
15 Juni 2023
Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.
Baca SelengkapnyaMemahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya
10 Desember 2022
Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.
Baca SelengkapnyaDi Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis
3 Desember 2022
Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi
Baca SelengkapnyaSiti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya
25 November 2022
MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.
Baca SelengkapnyaBRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan
10 November 2022
Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.
Baca SelengkapnyaPresiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek
4 November 2022
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.
Baca SelengkapnyaPemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional
20 April 2022
Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Baca SelengkapnyaPraktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia
20 April 2022
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia
Baca Selengkapnya