Mesin Jahit Komputerisasi

Reporter

Editor

Rabu, 19 Mei 2010 12:12 WIB

brother.he
TEMPO Interaktif, Jakarta - Sudah bukan zamannya lagi menggunakan mesin jahit dengan tangan dan mata melotot ke setiap ruas jahitan. Kini pekerjaan menjahit yang rumit itu bisa jadi menyenangkan karena lebih mudah dengan sistem komputerisasi. Perusahaan mesin jahit terkemuka dunia, Brother dengan jeli melihat peluang ini lewat sebuah penciptaan mesin jahit yang diprogram secara komputerisasi.

Tahun ini, sebuah inovasi baru hadir melalui dua produk terbarunya, yakni Innov-is 1 dan PR-620. Innov-is 1 merupakan mesin jahit dengan bentuk lebih fleksibel dan mini namun berkemampuan maksimal. “Mesin ini tak sekedar untuk menjahit, tapi juga untuk bordir, sulam, dan kerajinan tangan lainnya,ujar Yuichi Suzuki, Direktur Brother di Indonesia, dalam peluncuran produk tersebut di Jakarta, kemarin.

Di sisi samping mesin, terdapat layar (LCD) sentuh berukuran sedang sebagai display gambar atau pola yang di jahit. Mesin ini pun memiliki tiga portal USB berkecepatan tinggi untuk memasukkan karya kreatif anda sebagai pola. Setelah itu, mesin ini akan secara otomatis menyesuaikan disain bordir, sistem benang, dan jarak jahitan. Jika semua sudah tersistem, pengguna hanya tinggal menekan tombol power berwarna hijau, dan mesin pun menjahit secara otomatis.

Dengan target pasar para pengerajin, penghobi, dan calon pengusaha, Innov-is 1memiliki teknologi cetak dan rajutan unik untuk menciptakan karya seni tiga dimensi yang indah. Dengan bordir yang dapat disesuaikan oleh mesin ini, serta latar bahan yang dicetak dengan Brother Inkjet All-In-One Printer yang juga dikenal sebagai multi fungsi, seseorang dapat mengubah seni 3D ini menjadi potret dekoratif. “Bahkan hasilnya bisa menjadi pola sebuah kaos dan berbagai macam lainnya,” ujarnya.

Adapun mesin bertipe PR-620, lebih dikhususkan untuk pengguna yang tergiur dengan bisnis bordir masa kini. Mesin ini menawarkan sebuah alat bordiri serbaguna dengan ukuran ringkas. Mesin ini bisa membordir disain warna-warni dengan kecepatan seribu tusukan per menit. “Dengan menggunakan enam jarum sekaligus, pengguna hanya memprogramnya lewat layar sentuh LEDnya,” kata Suzuki. Dua buah portal USB pun juga ditamankan untuk memudahkan menghubungkannya dengan ke komputer Flash Disk atau CD Room .

Kedua mesih andalan Brother ini dipatok seharga Rp. 100 juta per unit. Target penjualan kedua mesin ini pun dibatasi sebanyak sepuluh unit per bulannya. “Mesin-mesin ini diproduksi di Taiwan dan Cina,” ujarnya.

Aguslia Hidayah

Berita terkait

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.

Baca Selengkapnya

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.

Baca Selengkapnya

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

Baca Selengkapnya

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.

Baca Selengkapnya

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.

Baca Selengkapnya

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.

Baca Selengkapnya

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Baca Selengkapnya