TEMPO Interaktif, Washington - Para peneliti telah menemukan pola gen yang diprediksi dimiliki oleh mereka yang hidup lebih dari 100 tahun. Temuan yang telah diterbitkan jurnal Science ini dipimpin oleh Paola Sebastiani dan Dr Thomas Perls dari Boston University. "Penelitian ini memiliki akurasi terbaik," kata Sebastiani.
Mereka mempelajari sekitar seribu orang yang hidup sampai usia lebih dari 100 tahun kemudian mengidentifikasi pola-pola genetik mereka. Ternyata kebanyakan dari mereka yang hidup di atas 100 tahun memiliki pola gen yang sama.
Penelitian genome ini mengidentifikasi 19 pola di antara 150 gen dan pola-pola inilah yang akan menentukan apakah orang tersebut berumur panjang atau tidak. "Tingkat akurasinya mencapai 77 persen," katanya.
Beberapa tanda pada pola tersebut berhubungan dengan penyakit lanjut usia, seperti demensia, penyakit jantung atau hipertensi. Namun, memiliki gen panjang usia ini belum tentu membuat seseorang benar-benar berumur panjang, karena masih ada faktor lain, seperti merokok, minum dan makan terlalu banyak.
Saat ini sekitar 1 dari 6.000 orang hidup sampai 100 tahun dan 1 dari tujuh juta orang dapat bertahan hingga usia 110 tahun. Temuan ini menawarkan harapan bagi mereka yang ingin hidup lebih lama.
Reuters|Rini K|
Berita terkait
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo
26 November 2023
BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.
Baca SelengkapnyaJokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti
19 Agustus 2023
Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045
15 Juni 2023
Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.
Baca SelengkapnyaMemahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya
10 Desember 2022
Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.
Baca SelengkapnyaDi Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis
3 Desember 2022
Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi
Baca SelengkapnyaSiti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya
25 November 2022
MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.
Baca SelengkapnyaBRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan
10 November 2022
Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.
Baca SelengkapnyaPresiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek
4 November 2022
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.
Baca SelengkapnyaPemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional
20 April 2022
Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Baca SelengkapnyaPraktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia
20 April 2022
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia
Baca Selengkapnya