IBM akan Memperluas Pusat Datanya di Indonesia
Jumat, 15 Oktober 2010 17:24 WIB
cbc.ca
TEMPO Interaktif ,
Jakarta - IBM akan menambah dan memperluas pusat datanya di Indonesia. "Kami akan tambah lagi supaya ada pilihan bagi pelanggan," ujar Country Manager IBM Suryo Suwignjo kepada Tempo di Jakarta pada hari ini.
Suryo mengatakan saat ini IBM mempunyai satu pusat data dan satu pusat data milik pihak ketiga yang dikelola IBM. Rencananya IBM akan menambah satu lagi pusat data.
Luas pusat data saat ini mencapai 1.500 meter persegi. Tahun depan IBM juga merencanakan memperluas dalam kapasitas yang sama. Saat ini sudah ada sebanyak 20 perusahaan yang menyimpan datanya di pusat data IBM.
Suryo mengatakan untuk bisnis pusat data, siapapun bisa mengerjakannya. Namun untuk merebut pasar perlu standar. "Standar ini yang belum bisa dilakukan semua perusahaan. Kami punya perangkat keras dan lunaknya," ujar Suryo.
DIAN YULIASTUTI
Kepala BNPB: Indonesia Harus Punya Sistem IT Bencana
9 Mei 2017
Kepala BNPB: Indonesia Harus Punya Sistem IT Bencana
Kepala BNPB Willem Rampangile menyatakan Indonesia perlu investasi pengembangan teknologi informasi kebencanaan.
Baca Selengkapnya
Google Investasi Kabel Bawah Laut Singapura-Jakarta-Australia
6 April 2017
Google Investasi Kabel Bawah Laut Singapura-Jakarta-Australia
Google mengumumkan investasi kabel bawah laut yang menghubungkan Singapura ke Perth dan Sydney di Australia dengan cabang Jakarta.
Baca Selengkapnya
Oleh-oleh Rombongan Wali Kota Risma-ITS dari San Fransisco
19 Februari 2017
Oleh-oleh Rombongan Wali Kota Risma-ITS dari San Fransisco
Sepulang dari Amerika Serikat, ITS akan menindaklanjutinya dengan melakukan kerja sama kongkrit.
Baca Selengkapnya
Silicon Valley Bersiap Pindahkan Pekerja ke Kanada
1 Februari 2017
Silicon Valley Bersiap Pindahkan Pekerja ke Kanada
Pengusaha Silicon Valley memfasilitasi perusahaan AS membuat anak perusahaan dan memindahkan karyawan ke Vancouver, Kanada.
Baca Selengkapnya
Hybrid Cloud Lebih Diminati Perusahaan Indonesia, Kenapa?
18 Januari 2017
Hybrid Cloud Lebih Diminati Perusahaan Indonesia, Kenapa?
Pemimpin IT lebih pilih komputasi hybrid untuk perusahaannya bertransformasi digital
Baca Selengkapnya
Pemimpin TI di Indonesia Prioritaskan Hybrid Cloud
18 Januari 2017
Pemimpin TI di Indonesia Prioritaskan Hybrid Cloud
Permintaan akan pendekatan hybrid yang lebih terintegrasi semakin menguat.
Baca Selengkapnya
Buka Kantor Baru, Google Investasi Rp 17 Triliun di Inggris
16 November 2016
Buka Kantor Baru, Google Investasi Rp 17 Triliun di Inggris
CEO Google Sundar Pichai mengatakan Inggris adalah salah satu pasar terbesar Google.
Baca Selengkapnya
NTT Communications Luncurkan Jaringan Kabel Optik Bawah Laut
31 Oktober 2016
NTT Communications Luncurkan Jaringan Kabel Optik Bawah Laut
NTT Communications Corporation (NTT Com), anak perusahaan solusi TIK dan komunikasi internasional NTT (NYSE:NTT) Group, meluncurkan APG.
Baca Selengkapnya
Canggih, Sistem Cloud Kini Sudah Ada dalam Jaket
23 Agustus 2016
Canggih, Sistem Cloud Kini Sudah Ada dalam Jaket
Sistem ini memudahkan pengoperasian perangkat pintar dalam kondisi sulit, seperti bencana atau perang.
Baca Selengkapnya
Kabel Jepang-AS Kapasitas 60 Terabit Per Detik Beroperasi
30 Juni 2016
Kabel Jepang-AS Kapasitas 60 Terabit Per Detik Beroperasi
Kabel bawah laut Jepang-AS memiliki koneksi 10 juta kali lebih cepat dari kabel standar saat ini.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
42 menit lalu
2 jam lalu
12 jam lalu
16 jam lalu
21 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu