Storage Penutup Tahun

Reporter

Editor

Jumat, 12 November 2010 12:16 WIB

IBM Storwize V7000 (Foto: IBM)

TEMPO Interaktif, Jakarta – Setelah menelurkan berbagai produk sistem penyimpanan, di penghujung tahun ini IBM kembali meluncurkan sebuah storage untuk beban kerja analitik real-time dan pemrosesan transaksi. Adalah IBM Storwize V7000 yang menjadi produk andalan sebagai penutup tahun 2010.

Setelah memperkenalkan IBM Scale-out Network Attached Storage (SONAS) pada Februari lalu, diikuti piranti lunak IBM System Storage Easy Tier dan IBM Long Term File System (LTFS) pada April, disusul teknologi kompresi data real-time dan XIV pada kuartal kedua tahun ini, IBM merilis sistem penyimpanan Storwize V7000 di Indonesia, Selasa lalu.

Sistem penyimpanan disk yang dibidik untuk kelas menengah ini mampu menyederhanakan pekerjaan administratif, seperti pengaturan dan pengelolaan sistem. Dalam Storwize V7000 sudah termasuk serangkaian piranti lunak yang terintegrasi untuk meningkatkan efisiensi penyimpanan sehingga pengguna tidak perlu membeli perangkat secara terpisah yang memakan banyak biaya.

Contry Manager Systems and Technology Group IBM Indonesia, Fetra Syahbana mengatakan sistem penyimpanan ini menjadi solusi bagi perusahaan yang mengalami kesulitan dalam menghadapi perubahan volume dan sifat data yang terkumpul. “Sistem IBM Storwize V7000 dapat membuktikan teknologi penyimpanan data yang paling inovatif,” kata Fetra di Jakarta, kemarin.

Storage yang pertama kali dirilis di Amerika Serikat pada 7 Oktober lalu ini menawarkan virtulisasi storage, optimalisasi SSD dan teknologi “thin provisioning” yang dibangun untuk pemanfaatan penyimpanan dan mengaktifkan sistem yang akan dikonfigurasi ulang. Untuk pasar Indonesia, Fetra mengatakan Storwize V700 sudah dapat dibeli mulai bulan ini.

Sales Specialist IBM System Storage System and Technology Group Charles Kurniawan mengatakan IBM menyediakan dua model sistem penyimpanan, yakni berkapasitas 12 dan 24 disk drive. Adapun besarnya memori yang bisa disimpan dalam storage ini, kata dia, mencapai 480 Terrabita. Dilengkapi dengan dual pasokan listrik dan komponen pendinginan, Storwize dibanderol dengan harga US$ 25 ribu atau sekitar Rp 225 juta. “Nilai yang sesuai dengan kemampuan dan keuntungan yang bisa diperoleh pengguna,” kata Charles.

IBM Storwize V7000 dirancang dengan dua rak (2U) yang mampu menyimpan sebanyak 24 drive ukuran 2,5 inci dan 12 drive ukuran 3,5 inci. Dalam pengoperasiannya, Charles mengatakan sistem penyimpanan ini menggunakan piranti lunak IBM System Storage Easy Tier yang mampu meningkatkan performa hingga 200 persen. Easy Tier juga secara otomatis memindahkan data yang paling aktif ke solid-state drive (SSD) yang lebih cepat untuk diprioritaskan.

Ada pula teknologi deduplikasi IBM ProtecTIER yang membantu pelanggan untuk membuat salinan data dan secara signifikan meningkatkan efisiensi penyimpanan. Dengan menggunakan teknologi IBM real-time Conmpression Appliances untuk mengurangi kebutuhan penyimpanan rak fisik, storage ini diklaim dapat mengurangi ruang rak penyimpanan hingga 67 persen. Pengguna juga dapat mengkombinasikan penyimpanan data berbentuk pita dan disk yang terlindungi dalam jangka waktu yang lama.

Storage yang ditujukan untuk pengusaha kelas menengah ini, menurut Charles, cocok untuk digunakan dalam bidang perbankan, manufaktur, telekomunikasi hingga media massa. “Kami harap produk ini akan tumbuh dua kali lipat dari market yang ada,” katanya.

Rini Kustiani

Berita terkait

IBM Umumkan 2 Prosesor Kuantum Terkuat Miliknya

17 Mei 2017

IBM Umumkan 2 Prosesor Kuantum Terkuat Miliknya

Dua sistem komputer kuantum terbaru IBM saat ini memiliki volume
kuantum 16 dan 17 qubit masing-masing, dari 5 qubit sebelumnya.

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Teknologi dengan Paten Terbanyak, Apple Tak Masuk

10 Januari 2017

10 Perusahaan Teknologi dengan Paten Terbanyak, Apple Tak Masuk

Apple tak masuk dalam daftar 10 perusahaan dunia dengan pendaftaran paten terbanyak sepanjang 2016.

Baca Selengkapnya

IBM Raih Paten AS Terbanyak di 2016, Samsung Kedua  

9 Januari 2017

IBM Raih Paten AS Terbanyak di 2016, Samsung Kedua  

IBM menjadi prusahaan pertama yang meraih lebih dari 8.000 paten dalam satu tahun.

Baca Selengkapnya

Empat Dekade Bersama IBM, Steven Mills Putuskan Pensiun

5 Januari 2016

Empat Dekade Bersama IBM, Steven Mills Putuskan Pensiun

Mills (64) berperan penting dalam pertumbuhan IBM Software Group

Baca Selengkapnya

Lawan Cyber Crime, Anabatic Gandeng IBM Indonesia

29 September 2015

Lawan Cyber Crime, Anabatic Gandeng IBM Indonesia

Cyber crime telah menjadi wabah di mana-mana dan tidak ada perusahaan yang bisa melawannya sendiri. Perlu berkolaborasi untuk melawannya.

Baca Selengkapnya

Cegah Cyber Crime, Anabatic dan IBM Jalin Kerja Sama

14 September 2015

Cegah Cyber Crime, Anabatic dan IBM Jalin Kerja Sama

Anak perusahaan PT Anabatic Technologies, Q2 Technologies, bekerja sama dengan IBM mendirikan Security Operation Centre (SOC) untuk mencegah cyber crime.

Baca Selengkapnya

IBM Juara Hak Paten Januari-Mei 2015

14 Juni 2015

IBM Juara Hak Paten Januari-Mei 2015

Jumlah hak paten yang diperoleh Samsung dan IBM hanya terpaut 7 hak.

Baca Selengkapnya

Garap Internet of Things, IBM Investasi Rp 39,3 Triliun

31 Maret 2015

Garap Internet of Things, IBM Investasi Rp 39,3 Triliun

IBM menghadapi pertempuran sengit untuk bisnis Internet of Things.

Baca Selengkapnya

Ini Ponsel Pintar Paling Jadul dari IBM  

18 Agustus 2014

Ini Ponsel Pintar Paling Jadul dari IBM  

Simon Personal Communicator dari IBM dilengkapi dengan teknologi layar sentuh LCD dan bisa digunakan untuk berkirim e-mail dan menerima pesan faks.

Baca Selengkapnya

IBM Alokasikan Rp 11 Triliun Promosikan Linux  

17 September 2013

IBM Alokasikan Rp 11 Triliun Promosikan Linux  

Linux bersaing dengan Microsoft Windows untuk server perusahaan.

Baca Selengkapnya