Koreaceratops, Dinosaurus Bertanduk dari Korea  

Reporter

Editor

Rabu, 8 Desember 2010 07:34 WIB

Koreaceratops. Foto: paleontology.mattters.com
TEMPO Interaktif, Jakarta - Triceratops kini punya sepupu baru. Tinggalnya cukup jauh, yakni di Korea Selatan. Namanya Koreaceratops. Ilmuwan dari Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Jepang mengumumkan penemuan baru mereka itu kemarin.

Berdasarkan hasil analisis fosil yang ditemukan di Korea Selatan, mereka menyimpulkan bahwa ini merupakan dinosaurus bertanduk pertama yang ditemukan di wilayah tersebut.

Diberi nama "Koreaceratops" karena untuk menandai lokasi ditemukannya fosil binatang purba ini, yaitu Korea. Fosil Koreaceratops pertama kali ditemukan pada 2008, di bongkahan batu sepanjang waduk Tando Basin.

Tinggi binatang tersebut 1,5-2 meter dan berat 25-40 kilogram. Jika dibandingkan dengan Triceratops, yang berasal dari Amerika Utara, Koreaceratops berukuran relatif kecil.

Bentuk wajahnya mirip burung beo, dengan paruh terletak di bagian depan rahang. Ciri-ciri itu menandakan bahwa binatang ini tergolong herbivora. Terdapat cakar di kakinya dan dapat bergerak dengan cepat.

Yang unik dari Koreaceratops adalah ekornya yang berbentuk seperti kipas. Ilmuwan menduga binatang ini juga pandai berenang dan memakan tumbuhan di laut.

"Koreaceratops tergolong dinosaurus pertama dari Korea yang pandai menirukan bunyi-bunyian," ucap Michael J. Ryan, kurator dan Kepala Vertebrate Paleontology di Cleveland Museum of Natural History.

"Ini adalah penemuan langka," kata Ryan, dalam pernyataan tertulisnya soal penemuan Koreaceratops. "Fosil dinosaurus jarang ditemukan di daerah ini. Yang banyak adalah telur dan tapak kaki."

Menurut Ryan, penemuan ini sangat penting karena bisa menyambung kekosongan informasi catatan fosil selama 20 juta tahun antara dinosaurus di Asia dan kemunculan pertama spesies ini di Amerika Utara.

Koreaceratops hwaseongensis diperkirakan hidup 103 juta tahun silam pada pengujung periode Early Cretaceous. Binatang ini merupakan dinosaurus ceratopsian pertama yang berasal dari semenanjung Korea.

Dilihat dari susunan tulang rangkanya, Koreaceratops tergolong binatang bertulang punggung belakang, bertulang pinggul, dan memiliki ekor panjang.

The Science of Nature

Berita terkait

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

6 hari lalu

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.

Baca Selengkapnya

Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

1 Februari 2024

Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

Penemuan fosil tersebut menjadi bekal untuk akademisi dalam melakukan penelitian lanjutan terkait keberadaan fosil satwa purba di Pangandaran.

Baca Selengkapnya

6 Pengalaman Menarik di American Museum of Natural History

10 November 2023

6 Pengalaman Menarik di American Museum of Natural History

American Museum of Natural History merupakan museum sejarah alam terbaik di dunia.

Baca Selengkapnya

Studi Baru Klaim Nenek Moyang Manusia dan Kera Muncul di Eropa, Bukan di Afrika

4 September 2023

Studi Baru Klaim Nenek Moyang Manusia dan Kera Muncul di Eropa, Bukan di Afrika

Dalam studi baru tersebut, para peneliti menganalisis fosil kera yang baru diidentifikasi dari situs orakyerler berusia 8,7 juta tahun di Anatolia.

Baca Selengkapnya

Ekskavasi PATI V di Situs Manyarejo Sragen Temukan Artefak dan Fosil Fauna Berusia 800 Ribu Tahun

8 Agustus 2023

Ekskavasi PATI V di Situs Manyarejo Sragen Temukan Artefak dan Fosil Fauna Berusia 800 Ribu Tahun

Artefak tulang dan fosil yang ditemukan merupakan hasil dari kegiatan ekskavasi di lokasi Edukasi dengan membuka 1 Trench dan 1 kotak ekskavasi.

Baca Selengkapnya

BPSMP Sangiran Identifikasi Temuan Fosil Gading Gajah Purba Sepanjang 2 Meter

3 Agustus 2023

BPSMP Sangiran Identifikasi Temuan Fosil Gading Gajah Purba Sepanjang 2 Meter

BPSMP menduga usia fosil tersebut sekitar 800 tahun berdasarkan kedalaman lapisan tanah.

Baca Selengkapnya

Kemenko Marves Bantah Sumber Energi Fosil jadi Penyebab Elon Musk Tak Kunjung Berinvestasi di Indonesia

1 Agustus 2023

Kemenko Marves Bantah Sumber Energi Fosil jadi Penyebab Elon Musk Tak Kunjung Berinvestasi di Indonesia

Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi menanggapi kabar batalnya Tesla--perusahaan milik Elon Musk berinvestasi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Bidik 50 Ribu Unit Konversi Motor Listrik di Tahun Ini, Menteri ESDM: Insya Allah

28 Juli 2023

Bidik 50 Ribu Unit Konversi Motor Listrik di Tahun Ini, Menteri ESDM: Insya Allah

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif optimistis target 50 ribu unit sepeda motor konversi terealisasi hingga akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Ilmuwan Temukan Fosil Gajah Purba Berusia 5,5 Juta Tahun di Florida AS

14 Juni 2023

Ilmuwan Temukan Fosil Gajah Purba Berusia 5,5 Juta Tahun di Florida AS

Sebelum ditemukan di Florida AS, fosil gajah purba itu sebenarnya sudah pernah ditemukan di Montbrook pada masa lalu.

Baca Selengkapnya

Museum Geologi Bandung Sokong Pembuatan Museum Situs Fosil di Daerah

11 Juni 2023

Museum Geologi Bandung Sokong Pembuatan Museum Situs Fosil di Daerah

Rencananya, Museum Geologi Bandung akan bekerja sama pembuatan museum situs itu akan dijalin dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang.

Baca Selengkapnya