Ilmuwan Ohio Ciptakan Bahan Bakar dari Air Seni

Reporter

Editor

Jumat, 1 April 2011 14:20 WIB

TEMPO Interaktif, Ohio -Berpikirlah dua kali sebelum membuang air seni Anda. Penelitian terbaru menunjukkan cairan buangan ini dapat diolah menjadi bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan.

Adalah peneliti dari Universitas Ohio, Gerardine Botte, yang mempelajari teknik ekstraksi air seni menjadi hidrogen. Ia menyarikan hidrogen dari molekul urea yang terdapat di dalam air seni.

Dalam penelitian ini ia memanfaatkan teknik elektrolisis untuk memisahkan hidrogen dari molekul urea. Pemisahan ini membutuhkan energi tiga kali lebih kecil dibandingkan pemisahan hidrogen dari molekul air. "Selama proses elektrokimia, urea akan diserap ke permukaan elektroda nikel, melepaskan elektron yang dibutuhkan untuk memecah molekul," kata Botte.

Teknologi ciptaan Botte bisa diterapkan di pusat keramaian seperti terminal, bandara, dan stadion olah raga. Air seni yang ditampung dari gedung perkantoran yang terdiri atas 200 hingga 300 orang pekerja mampu menghasilkan energi sebesar 2 kilowatt.

Pusat peternakan juga bisa memanfaatkan teknologi ini. Air seni dari 1.000 sapi bisa menghasilkan energi sebesar 40 hingga 50 kilowatt.

Hasil penelitian yang telah diterbitkan oleh jurnal ilmiah Chemical Communications ini diharapkan bisa mendorong pemanfaatan sumber energi alternatif yang terabaikan namun tetap ramah lingkungan.

Physorg.com | ANTON WILLIAM

Berita terkait

BRIN Temukan Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

44 hari lalu

BRIN Temukan Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

BRIN sebut tiga alasan mengapa daur ulang baterai litium sangat penting. Satu di antaranya alasan ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Dua Artikel Ilmiah Karya Dosen UGM Paling Banyak Disitasi, Apa Saja?

26 September 2023

Dua Artikel Ilmiah Karya Dosen UGM Paling Banyak Disitasi, Apa Saja?

Universitas Gadjah Mada atau UGM masuk dalam jajaran top 50 dunia pada THE Impact Rankings 2023.

Baca Selengkapnya

Rektor Stanford University Mundur karena Penelitian Ilmiahnya Dinilai Kurang

20 Juli 2023

Rektor Stanford University Mundur karena Penelitian Ilmiahnya Dinilai Kurang

Pemimpin Stanford University, salah satu kampus yang paling bergengsi di AS, mundur setelah ditemukan kekurangan dalam penelitiannya tentang saraf.

Baca Selengkapnya

2 Syarat dari BRIN Agar Penemuan Bisa Disebut Sebagai Inovasi

14 Juli 2023

2 Syarat dari BRIN Agar Penemuan Bisa Disebut Sebagai Inovasi

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkapkan dua syarat agar sebuah penemuan dapat disebut sebagai inovasi.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Artikel Ilmiah Bisa Lolos di Jurnal Bereputasi? Ini Kata Dosen Unpad

14 April 2023

Bagaimana Artikel Ilmiah Bisa Lolos di Jurnal Bereputasi? Ini Kata Dosen Unpad

Tiga peneliti Unpad membagikan pengalamannya terkait pengalaman publikasi artikel ilmiah pada jurnal internasional bereputasi tinggi.

Baca Selengkapnya

Pakar ITB Teliti Kepunahan Reptil dengan Tim Ilmuwan Dunia

6 April 2023

Pakar ITB Teliti Kepunahan Reptil dengan Tim Ilmuwan Dunia

Ilmuwan ITB Djoko T. Iskandar meneliti kepunahan reptil dan kaitannya dengan usaha konservasi tetrapoda.

Baca Selengkapnya

Rancang Alat Deteksi Jenis Malaria, Mahasiswa ITB Raih Juara Pertama Festival Ilmiah

26 Maret 2023

Rancang Alat Deteksi Jenis Malaria, Mahasiswa ITB Raih Juara Pertama Festival Ilmiah

Tim mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) merancang alat deteksi lima jenis malaria.

Baca Selengkapnya

Pakar ITB Teliti Keruntuhan Anak Krakatau 2018 untuk Pemodelan Tsunami Akurat

22 Maret 2023

Pakar ITB Teliti Keruntuhan Anak Krakatau 2018 untuk Pemodelan Tsunami Akurat

Dosen teknik geologi ITB meneliti keruntuhan tubuh Gunung Anak Krakatau sebagai tolok ukur pemodelan tsunami akurat.

Baca Selengkapnya

Psikolog UI Teliti Penyebab Bungkamnya Mahasiswa Saksi Kecurangan Akademik

17 Januari 2023

Psikolog UI Teliti Penyebab Bungkamnya Mahasiswa Saksi Kecurangan Akademik

Psikolog UI Anna Armeini Rangkuti mengidentifikasi ada empat motif utama silence mahasiswa terhadap kesaksian adanya kecurangan akdemik.

Baca Selengkapnya

Tips Menulis Esai Ilmiah dengan Baik, Mahasiswa Perlu Tahu

13 September 2022

Tips Menulis Esai Ilmiah dengan Baik, Mahasiswa Perlu Tahu

Simak tips menulis esai ilmiah yang baik dari Universitas Airlangga.

Baca Selengkapnya