TEMPO.CO, London – Perusahaan komputer Amerika Serikat, Apple, telah berencana menggunakan hidrogen dalam baterai yang memungkinkan iPhone dan iPod bisa menyala selama beberapa pekan.
Baterai yang kita kenal selama ini kemungkinan menjadi masa lalu buat produk-produk Apple karena perusahaan ini berharap menggunakan sel hidrogen untuk menghasilkan baterai yang lebih ringan dan bisa membuat alat-alat elektronik bertahan selama beberapa hari atau beberapa pekan tanpa diisi ulang (recharge).
Baru-baru ini, Apple telah menyerahkan permohonan hak paten untuk menciptakan sumber energi baru bagi produk-produk mereka.
“Sel bahan bakar seperti itu dan berpotensi mencapai densitas energi volumetrik dan gravimetrik yang tinggi, yang memungkinkan pengoperasian alat-alat elektronik portable secara terus-menerus selama berhari-hari atau bahkan berpekan-pekan tanpa pengisian kembali,” demikian penjelasan dalam permohonan hak paten tersebut.
Rencana penggunaan bahan bakar hidrogen ini tak hanya akan menghapus baterai yang berukuran besar dan berat, tapi juga akan sangat membantu bagi kelestarian lingkungan. Dengan beralih dari baterai standar yang menggunakan bahan-bahan kimia beracun ke hidrogen, produk ikutan yang dihasilkan teknologi baru tersebut hanya air dan energi listrik.
“Ketergantungan negara kita pada bahan bakar fosil telah memaksa pemerintah kita mempertahankan hubungan politik dan militer yang rumit dengan pemerintahan yang tak stabil di Timur Tengah, dan juga telah membuat pantai-pantai dan warga negara kita terancam oleh bahaya yang berhubungan dengan pengeboran lepas pantai,” tulis Apple dalam permohonan hak paten mereka. “Masalah ini telah meningkatkan kesadaran dan keinginan dari para konsumen untuk mempromosikan dan menggunakan sumber energi terbarukan.”
Ide tentang teknologi bahan bakar hidrogen ini bukan sesuatu yang baru, tapi ini merupakan indikasi paling jelas tentang apa yang ingin dilakukan Apple untuk meningkatkan pengalaman para pengguna dengan iPod atau iPhone.
DAILYMAIL | A. RIJAL
Berita terkait
Oppo, Merek Smartphone Terlaris Kedua di Indonesia
14 November 2017
Pangsa pasar Oppo Electronics mencapai 24 persen, terpaut 8 persen dari pemimpin pasar.
Baca SelengkapnyaAnak Suka Main Gadget, Kapan Waktunya Periksa Mata
30 Oktober 2017
Untuk mengurangi pemakaian gadget dan pengaruhnya pada mata, ajak anak beraktivitas di luar ruangan.
Baca Selengkapnya2 Gangguan Perilaku Anak yang Candu Gadget
21 Oktober 2017
Kondisi anggota keluarga yang berjarak satu sama lain gara-gara gadget disebut technoference.
Baca SelengkapnyaJawab Pertanyaan Ini Tanda Ayah Bunda Mencandu Gadget
21 Oktober 2017
Ayah bunda harus tahu, gara-gara gadget, anak merasa bersaing dengan teknologi demi menarik perhatian orang tua.
Baca SelengkapnyaAnak Candu Gadget? Atasi dengan 'Deal Bersama'
20 Oktober 2017
Tips bagaimana berkompromi antara orang tua dan anak soal gadget
Baca SelengkapnyaMau Beli Headphone? Simak Ini, Suaranya Sejernih Berlian
16 Oktober 2017
Headphone ini disebut sebagai beberapa headphone bluetooth terbaik yang ada di pasaran. Harganya 7 jutaan
Baca SelengkapnyaWaspada Ada Situs Penipuan Mencatut JD.ID, Jual Samsung S7 2 Juta
14 Oktober 2017
Situs penipuan mencatut nama dan logo JD.ID yakni www.jd.id-promo-murah.com.
Baca SelengkapnyaSehari, Anak Usia 2-5 Tahun Maksimal 1 jam Bermain Gawai
30 September 2017
Steve Jobs dan Bill Gates membatasi anak-anak mereka dalam bermain gawai.
Baca SelengkapnyaPonsel Aman dari Kuman dengan Menggunakan PhoneSoap
25 September 2017
Selain membersihkan ponsel dengan inovasi sinar ultraviolet, PhoneSoap juga membuat ponsel terisi penuh.
Baca SelengkapnyaXiaomi Mi A1 Dirilis di Indonesia, Apa Kelebihannya?
20 September 2017
Xiaomi merilis ponsel terbarunya Mi A1 di Jakarta, yang dibandrol dengan harga Rp 3,09 juta.
Baca Selengkapnya