TEMPO.CO , Washington - Perburuan planet Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) kembali berbuah. Mereka menemukan 11 sistem keplanetan, dengan 26 planet di antaranya merupakan planet asing. Temuan ini hampir dua kali lipat jumlah planet yang ditemukan di luar tata surya kita oleh observatorium ruang angkasa Kepler.
"Sebelum misi Kepler, kami tahu mungkin ada 500 eksoplanet di angkasa luar," kata Doug Hudgins, ilmuwan program Kepler di kantor pusat NASA di Washington, dalam sebuah pernyataan. "Sekarang hanya dalam dua tahun menatap sepetak langit tidak lebih besar dari kepalan tangan Anda, Kepler telah menemukan lebih dari 60 planet dan lebih dari 2.300 kandidat planet."
Hal ini, kata Hudgins, memberi tahu kita bahwa galaksi tempat Bumi kita berada sarat dengan planet dari semua ukuran dan orbit.
Planet baru ini 1,5 kali radius Bumi dan lebih besar dari Jupiter. Sebanyak 15 dari 26 planet itu ukurannya setara Bumi hingga Neptunus. Semua planet mengorbit erat pada bintang induknya. Penelitian lanjutan akan dilakukan, kata peneliti itu, untuk menentukan planet yang berbatu seperti Bumi, dan yang tebal dengan gas atmosfer seperti Neptunus.
Namun semua orbit 26 planet baru itu lebih dekat dengan bintang-bintang mereka daripada dari Venus ke matahari. Ini berarti periode orbit mereka-- atau waktu yang dibutuhkan bagi mereka untuk menyelesaikan satu putaran orbit di sekitar bintang--berkisar dari enam hari hingga 143 hari, menurut para peneliti.
Dengan mempelajari sistem planet yang berbeda, para ilmuwan dapat mengumpulkan informasi berharga tentang bagaimana planet terbentuk.
TRIP B
Berita terkait
Dennis Tito Menjadi Turis Luar Angkasa Pertama 13 Tahun Lalu, Ini Profil Ahli Fisika Itu
19 jam lalu
Ia terbang dengan pesawat Soyuz TM-32 bersama kosmonot Rusia ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Ahli fisika rekayasa antariksa ini membayar US$ 20 juta.
Baca SelengkapnyaAda Benda Jatuh dari Langit, Saksi: Sangat Panas dan Berasap
19 Juli 2017
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) akan meneliti benda logam berbentuk bulat yang jatuh dari langit.
Baca SelengkapnyaAda Temuan Menarik dari Tabrakan Mikrometeoroid di Pesawat LRO
30 Mei 2017
NASA melaporkan mikrometeoroid menabrak Lunar Reconaissance
Orbiter (LRO) pada Oktober 2014 lalu
Asteroid 2014 JO25 Melintas Dekat Bumi, Apa Dampaknya?
19 April 2017
Asteroid 2014 JO25 melintas dengan jarak 1,8 juta kilometer dari
Bumi, Rabu.
Misteri Bintang Tabby, Pemakan Planet atau Dikontrol Alien?
16 Januari 2017
Ilmuwan mempunyai dua penjelasan terkait misteri meredupnya
Tabby's Star.
Asteroid Raksasa Melintas Dekat Bumi Nyaris Tak Terdeteksi
10 Januari 2017
Asteroid 2017 AG3 bergerak dengan kecepatan 16 kilometer per detik.
Baca SelengkapnyaIlmuwan: 2 Bintang Akan Bertabrakan pada 2022
10 Januari 2017
Ilmuwan memprediksi dua bintang, sama-sama disebut KIC 9832227, akan bertabrakan dan meledak pada 2022.
Baca SelengkapnyaDiduga Meteor Jatuh Menimpa Dapur, Braak!!
24 November 2016
Setelah dilihat, Wahab menemukan sebuah benda seukuran bola basket dalam kondisi berasap menembus atap dapur rumahnya.
Baca SelengkapnyaAstronom Temukan Obyek Terbulat di Alam Semesta
18 November 2016
Teleskop ruang angkasa milik NASA, Kepler, mengamati osilasi Kepler 11145123 secara terus-menerus selama lebih dari empat tahun.
Baca SelengkapnyaHeboh Supermoon: Mitos tentang Cinta & Kehamilan
15 November 2016
Beberapa mitos atau cerita kuno mengaitkan gerhana bulan dengan hal romantis.
Baca Selengkapnya