Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ilmuwan: 2 Bintang Akan Bertabrakan pada 2022  

Editor

Erwin prima

image-gnews
Ilmuwan memprediksi tabrakan 2 bintang di rasi bintang Cygnus pada 2022. npr.org
Ilmuwan memprediksi tabrakan 2 bintang di rasi bintang Cygnus pada 2022. npr.org
Iklan

TEMPO.CO, Texas – Para ilmuwan memprediksi sepasang bintang di rasi bintang Cygnus akan bertabrakan pada 2022. Kejadian ini berlangsung sekitar satu tahun dan menciptakan sebuah ledakan di langit malam begitu terang, sehingga akan terlihat dengan mata telanjang.

Jika terjadi, hal itu akan menjadi pertama kalinya peristiwa seperti itu diperkirakan oleh para ilmuwan.

Profesor Calvin College, Larry Molnar, dan timnya mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dua bintang itu sedang mengorbit satu sama lain saat ini dan berbagi atmosfer yang sama, seperti dua kacang berbagi satu cangkang.

Mereka memprediksi kedua bintang, sama-sama disebut KIC 9832227, pada akhirnya akan bertabrakan dan meledak, dan bintang itu akan meningkatkan kecerahan 10 ribu kali lipat serta menjadi salah satu bintang terang di langit untuk satu waktu. Bintang sangat terang itu disebut red nova.

Mereka baru-baru ini mempresentasikan penelitian mereka pada pertemuan American Astronomical Society di Grapevine, Texas.

Tim ini telah memantau kedua bintang sejak 2013, dan melihat bahwa periode orbitnya melambat. Hal itu mungkin mengikuti pola yang diamati ilmuwan pada bintang lain, yang meledak tiba-tiba pada 2008, demikian pernyataan tim.

“Ini akan menjadi perubahan yang sangat dramatis di langit karena setiap orang bisa melihatnya. Anda tidak perlu teleskop untuk memberi tahu saya pada 2023 apakah saya salah atau saya benar,” kata Molnar dalam presentasinya, menurut National Geographic sebagaimana dikutip NPR, Selasa, 10 Januari 2019.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Todd Hillwig, seorang astronom di Valparaiso University yang tidak terlibat dalam prediksi itu, mengatakan kepada The Two-Way bahwa ia berpikir ada ruang untuk optimisme, dan ruang untuk mengatakan ada hal-hal lain yang bisa terjadi. “Tapi, berdasarkan data mereka, saya pikir ini tampak seperti sesuatu yang sangat mungkin,” ujarnya.

Sekarang, kata Molnar, saatnya untuk memperhatikan. “Intinya adalah kita benar-benar menganggap hipotesis tabrakan bintang harus ditanggapi dengan serius saat ini dan kita harus menggunakan beberapa tahun ke depan untuk mempelajari hal ini secara intens sehingga, jika ia meledak, kita akan tahu apa yang menyebabkan ledakan itu,” katanya.

”Kita tahu sedikit tentang fisik dari bintang itu, tapi kita tidak tahu banyak pada saat ini mengenai bagaimana bintang-bintang ini akan bersatu ketika itu terjadi, karena kita hanya melihat kejadian seperti ini setelah terjadi,” ujar Hillwig.

NPR | ERWIN Z

Baca:
Telanjur Membagi Berita Hoax, Lakukan 3 Langkah Berikut Ini
10 Perusahaan Teknologi dengan Paten Terbanyak, Apple Tak Masuk
IBM Raih Paten AS Terbanyak di 2016, Samsung Kedua


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

13 jam lalu

Masyarakat yang tergabung dalam Majelis Ormas Islam dan Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis menggelar aksi stop the war on gaza untuk peringatan 100 hari genosida gaza pada Sabtu, 13 Januari 2024 di Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat. Bertepatan 115 hari agresi Israel di Jalur Gaza, Palestina, massa menuntut genjatan senjata permanen. Dalam perang yang sudah berlangsung 3 bulan 5 hari tersebut, sebanyak 23.708 orang sipil Palestina meninggal dunia, lebih dari 60 ribu orang luka-luka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

Sumber mengatakan langkah penghentian sementara senjata ke Israel adalah untuk memperingatkan Tel Aviv jangan menyerang Rafah


AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

14 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. Sejumlah tank Israel juga terlihat mengelilingi kota Rafah. REUTERS/Hatem Khaled
AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

Amerika Serikat menghentikan pengiriman senjata yaitu 3.500 bom ke Israel pekan lalu, khawatir digunakan di Rafah.


Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

19 jam lalu

Truk bantuan mengantri dalam perjalanan ke Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di penyeberangan Kerem Shalom, di Israel, 22 Desember 2023. Dewan Keamanan mengeluarkan resolusi yang mendesak langkah-langkah untuk memungkinkan
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.


Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

1 hari lalu

Anggota delegasi Jusuf Kalla (JK), Hamid Awaludin, mengatakan bahwa Hamas meminta wakil presiden ke-10 dan 12 Indonesia tersebut untuk memediasi upaya mengakhiri konflik di Palestina. Dok.Delegasi Jusuf Kalla
Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah


Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

1 hari lalu

Polisi menangkap aktivis pro-Palestina yang menggelar aksi di dekat lokasi Met Gala, pada 6 Mei 2024. REUTERS
Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.


Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

1 hari lalu

Stormy Daniels dan Karen McDougal (Reuters)
Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi


Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

1 hari lalu

Ilustrasi pistol. olympia.gr
Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya

Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.


Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

1 hari lalu

Ilustrasi senjata api. ANTARA FOTO
Jumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi

Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?


12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

1 hari lalu

Logo International Criminal Court (ICC) di Den Hague, Belanda. Sumber: aa.com.tr
12 Senator AS Ancam Sanksi Pejabat ICC dan Anggota Keluarga Jika Perintahkan Tangkap Netanyahu

12 senator AS mengancam akan menjatuhkan sanksi terhadap ICC jika menerbitkan perintah penangkapan terhadap perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu.


Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

1 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.