TEMPO.CO, Yogyakarta- Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta merilis salah satu karya terbaru mahasiswanya, yakni aplikasi kamus Bahasa Jawa untuk diaktifkan di ponsel. Mahasiswa pencipta aplikasi itu ialah Kartika Yudha Pratama, mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta angkatan 2008.

Yudha mengatakan aplikasi kamus itu bisa mengalihbahasakan berbagai kata bahasa Jawa ke bahasa Indonesia. Yudha mengatakan memiliki ide membuat aplikasi ini karena melihat tak satupun vendor aplikasi ponsel melirik kamus bahasa daerah. Selama ini yang banyak hanya aplikasi kamus bahasa asing. "Apalagi, makin banyak generasi muda tak tahu bahasa Jawa," kata dia, Senin 18 Maret 2013.

Yudha memakai piranti lunak berbasis J2ME untuk menjalankan aplikasi ini. Karena itu, ponsel yang bisa mengoperasikan aplikasi kamus bahasa jawa buatannya harus memakai sistem operasi yang bisa mengadopsi teknologi Java (Java 2.0). "Misalnya, ponsel dengan sistem operasi Symbian, Java, dan Blackberry," kata Yudha.

Saat aplikasi ini dijalankan pertama kali, kata Yudha, dalam proses instalasi akan muncul tampilan pemasangan database berupa RMS (Record Management Store). Ini berisi data kosakata dalam bahasa Jawa maupun dalam bahasa Indonesia. "Agar aplikasi berjalan tanpa ada kesalahan, pengguna harus menunggu hingga proses ini selesai,” kata Yudha.

Saat sudah aplikasi dan data base kata terinstall, perangkat ini akan memunculkan menu utama berupa daftar layanan. Ada lima daftar menu yakni Bahasa Jawa ke Bahasa Indonesia, Bahasa Indonesia ke Bahasa Jawa, Petunjuk Penggunaan, Tentang Aplikasi dan opsi Keluar. "Tinggal menggerakan kursor untuk memilih menu-menu itu,” kata Yudha.

Yudha menyatakan sudah meminta saran ke sejumlah dosen Pendidikan Bahasa Jawa, Fakultas Bahasa dan Seni UNY mengenai penyempurnaan aplikasi ini. Kata dia, ada sejumlah saran untuk melengkapi aplikasi ini dari segi sumber referensi.

Saat membuat aplikasi ini dalam waktu sekitar sebulan, Yudha hanya memasukkan beberapa sumber referensi saja. Diantaranya Kamus Bahasa Jawa karya Sudarmanto, sejumlah edisi Majalah DJaka Lodhang dan Majalah Penjebar Semangat, dan beberapa Buku Pelajaran Bahasa Jawa Sekolah Dasar.

Dia mengatakan baru mendaftar sekitar 3.886 kata saja di aplikasi kamus bahasa jawa ini. "Saya hanya pilkih kata-kata yang paling sering digunakan saja, karena tujuannya untuk pemula di bahasa Jawa," kata dia.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM