NASA Kembali Temukan Klorometana di Mars

Reporter

Selasa, 18 November 2014 16:20 WIB

Foto ini diambil oleh kamera panorama Rover Spirit yang mengeksplorasi Mars. Gambar ini menunjukkan dataran Mars barat daya dari lokasi pendaratan alat jelajah. Tidak banyak variasi di permukaan Mars ini, meski terlihat tanjakan sekitar 7-8 km di cakrawala. EDITORIAL USE ONLY (CREDIT : REUTERS/NASA) yahoo.com

TEMPO.CO, Heidelberg - Pesawat ulang-alik Viking 1 milik NASA mendarat di Mars pertama kali pada 1976. Proyek pertama ini berhasil mendeteksi klorometana—kandungan kimia yang sering ditemukan di bumi—dari dalam sampel tanah yang diteliti.

Sedangkan pendaratan kedua, Viking 2, mendeteksi senyawa organik lain, diklorometana. Saat itu para ilmuwan menolak bahwa kandungan tersebut terbawa dari Bumi. Di Bumi, dua kandungan berbentuk gas ini biasa digunakan untuk mendinginkan benda.

Curiosity, laboratorium berjalan milik NASA, baru-baru ini juga menemukan jejak klorometana dalam tanah yang dipanaskan dengan instrumen kimia. Sekali lagi, para ilmuwan mengklaim kandungan klorometana tersebut bukan hasil kontaminasi dari Bumi. Namun memang belum diketahui dari mana asal klorometana itu.

Frank Keppler, pakar biogeokimia dari University of Heidelberg, Jerman, menyatakan pencarian asal usul senyawa klorometana dapat membantu menguak misteri terbentuknya Planet Merah. "Bisa saja, Mars merupakan pecahan dari Bumi," ujarnya, seperti dikutip Livescience, Selasa, 18 November 2014.

Menurut Keppler, Mars selalu mendapat lemparan-lemparan batu kecil--disebut mikrometeorit--setiap tahunnya. Jika dikumpulkan, batuan kecil itu bisa mencapai berat 50 ribu ton. "Sebagian batu tersebut mengandung karbon," tuturnya. (Baca: Wahana Luar Angkasa India Dekati Mars)

Bersama timnya, Keppler sempat memanaskan sampel batuan Murchison, meteor dari Mars yang jatuh di Australia pada 1969, di dalam wadah bersuhu 400 derajat Celsius. Mereka menemukan kandungan klorometana yang mirip dengan di Viking dan Curiosity. "Kami tahu kandungan tersebut bukan dari Bumi karena sidik jari kimianya berbeda," katanya.

Menurut Keppler, kehadiran klorometana merupakan tanda yang jelas bahwa bahan organik berasal dari Mars. Namun penemuan jejak klorometana bukan berarti bahan organik tersebut berasal dari suatu bentuk kehidupan.

AMRI MAHBUB




Berita Terpopuler:
Faisal Basri Jadi Ketua Tim Pembasmi Mafia Migas
SBY Minta Kader Demokrat Loyal ke Jokowi
NU Halalkan Aborsi Janin Hasil Perkosaan







Advertising
Advertising





Berita terkait

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

8 jam lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

4 hari lalu

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

NASA memakai kode baru untuk mencolek kembali pesawat antarbintang, Voyager 1, yang sempat hilang kontak.

Baca Selengkapnya

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

19 hari lalu

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono klaim bahwa pembangunan IKN akan membawa manfaat bagi semua pihak.

Baca Selengkapnya

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

20 hari lalu

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.

Baca Selengkapnya

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

21 hari lalu

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.

Baca Selengkapnya

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

21 hari lalu

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total akan terjadi pada 8 Maret 2024

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

21 hari lalu

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Gerhana matahari total akan dimulai di Sinaloa Meksiko, dan kemudian bergerak menuju arah timur laut, melewati Texas, menyeberangi 15 negara bagian AS

Baca Selengkapnya

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

22 hari lalu

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

Gerhana matahari ini dimulai di Sinaloa, Meksiko dan bergerak arah timur laut, ke Texas, dan melintasi 15 negara bagian AS sebelum berakhir di Kanada

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

22 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

26 hari lalu

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

Ramadan tahun 2024 akan diakhiri dengan fenomena gerhana. Bulan Syawal akan dimulai setelah gerhana tersebut.

Baca Selengkapnya