Stephen Hawking: Alien Datang ke Bumi Menaklukkan Manusia

Reporter

Editor

Grace gandhi

Rabu, 14 Oktober 2015 06:45 WIB

Stephen Hawking

TEMPO.CO, Jakarta - Para ilmuwan sepertinya tak setuju dengan image alien dalam film E.T. Film besutan Stephen Spielberg tersebut menggambarkan alien sebagai sosok yang imut, cerdas, dan cinta damai. Citra semacam ini diragukan sejumlah ilmuwan, termasuk fisikawan kondang Stephen Hawking.

“Alien cerdas seperti itu mungkin akan seperti kaum nomad. Mereka akan menaklukkan planet apa pun yang bisa mereka capai,” kata Hawking, seperti dilansir Live Science.

Hawking menggambarkan, kedatangan makhluk luar angkasa ini ke bumi akan seperti kedatangan Colombus ke Amerika: menaklukkan bangsa asli daerah tersebut.

Meski Hawking tak menjelaskan lebih lanjut tentang mengapa alien akan bertindak agresif, sejumlah peneliti memperkirakan hal ini berhubungan dengan tingkat intelegensi mereka. Mark Flinn, antropolog dari Universitas Missouri, menuturkan intelegensi seseorang akan terus bertambah bila dihadapkan dengan kompetisi terus-menerus.

“Kompetisi itu tantangan yang dinamis dan sangat kreatif. Anda perlu terus memikirkan strategi agar terus menang,” ucap Flinn.

Sejumlah penelitian atas hewan yang tergolong cerdas, seperti lumba-lumba, paus pembunuh, dan simpanse, juga membuktikan hal ini. Maka bukan hal yang mustahil bila hal ini berlaku juga untuk kehidupan di planet lain.

Kompetisi sendiri dapat terjadi untuk pelbagai hal, seperti persaingan para pejantan untuk mendapatkan betina atau persaingan antarkelompok untuk mendapatkan makanan. Semua proses persaingan inilah yang akhirnya membuat tingkat intelegensi suatu spesies semakin tinggi. Maka tak heran bila alien yang digambarkan luar biasa cerdas menjadi sangat agresif.

Namun tak berarti semua alien jahat. “Di planet, tak menutup kemungkinan kompetisi sosial semacam ini justru membangkitkan moralitas dan kreativitas, yang memungkinkan alien untuk bernegosiasi dengan kita,” tutur Flinn.

LIVE SCIENCE | URSULA FLORENE





Advertising
Advertising

Berita terkait

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

6 menit lalu

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel

Baca Selengkapnya

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

10 jam lalu

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

Anggota DPR AS dari Partai Republik, Cory Mills, pada Jumat mengatakan telah mengajukan pasal pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

10 jam lalu

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

Australia dan Selandia Baru pada Jumat bergabung dengan 141 negara lain untuk mendukung negara Palestina dalam pemungutan suara keanggotaan PBB

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

13 jam lalu

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

Indonesia mendorong pemberian hak-hak istimewa bagi Palestina dalam Sidang Darurat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)

Baca Selengkapnya

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

16 jam lalu

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Dubes Cina untuk PBB Fu Cong mendesak Amerika Serikat untuk tidak menghalangi proses keanggotaan penuh Palestina di PBB yang didukung Majelis Umum

Baca Selengkapnya

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

17 jam lalu

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

Jaksa menuntut pria yang masuk ke rumah mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan menyerang suaminya dengan palu harus menjalani hukuman 40 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Tahan Pengiriman Amunisi ke Israel, Cegah Tragedi Rafah atau Sekadar Peninjauan?

18 jam lalu

Amerika Serikat Tahan Pengiriman Amunisi ke Israel, Cegah Tragedi Rafah atau Sekadar Peninjauan?

Menhan Amerika Serikat Lloyd Austin mengatakan pada hari Rabu, bahwa terkait Rafah, AS meninjau beberapa pengiriman senjata jangka pendek ke Israel.

Baca Selengkapnya

Tantrum, Dubes Israel untuk PBB Hancurkan Piagam PBB dalam Sidang Majelis Umum

18 jam lalu

Tantrum, Dubes Israel untuk PBB Hancurkan Piagam PBB dalam Sidang Majelis Umum

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan merobek salinan Piagam PBB untuk memprotes pemungutan suara yang mendukung keanggotaan penuh Palestina

Baca Selengkapnya

AS Kritik Israel Soal Penggunaan Senjatanya di Gaza, Tapi Tolak Hentikan Pasokan

20 jam lalu

AS Kritik Israel Soal Penggunaan Senjatanya di Gaza, Tapi Tolak Hentikan Pasokan

Pemerintahan Joe Biden mengakui bahwa Israel kemungkinan menggunakan senjata yang disediakan AS tak sesuai hukum kemanusiaan di Gaza

Baca Selengkapnya

143 Negara Dukung Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

21 jam lalu

143 Negara Dukung Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

143 negara memberikan suara setuju untuk keanggotaan penuh Palestina di PBB, sembilan negara menolak, termasuk AS, Israel, dan 25 negara abstain.

Baca Selengkapnya