Terbukti, Madu Sudah Dikenal Manusia Sejak Zaman Batu

Reporter

Sabtu, 14 November 2015 04:04 WIB

Ilustrasi madu. Spicie.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ilmuwan di Inggris Raya menemukan sisa madu lebah di tembikar yang berasal dari masa bercocok tanam awal di Zaman Batu di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika Utara, termasuk di alat masak dari Turki yang berasal dari 8.500 tahun yang lalu.

"Jejak madu lebah terdeteksi di beberapa situs Neolitikum di Eropa, menunjukkan luasnya asosiasi antara manusia dan madu di zaman prasejarah," kata ahli geokimia organik University of Bristol Melanie Roffet-Salque, dikutip dari Reuters, Kamis, 12 November 2015.

Sebelum temuan yang dipublikasikan di jurnal Nature tersebut, bukti awal manusia telah menggunakan madu ada pada mural Mesir Kuno yang berasal dari masa Kerajaan Baru dan menggambarkan lebah dan madu diantara adegan sehari-hari pada 4.400 tahun yang lalu.

Roffet-Salque memperkirakan madu ditemukan pada tembikar karena orang pada masa itu sudah menggunakannya untuk melapisi tembikar agar kedap air dengan lilin lebah. "Jelas manusia Zaman Batu mengenal lingkungan mereka dengan sangat baik dan mengeksploitasi berbagai sumber natural seperti lilin lebah, getah pohon, dan tar," kata dia.

Salah satu kegunaan madu yang paling mungkin untuk saat itu adalah sebagai pemanis, dia menambahkan.

Madu tidak dapat dideteksi secara langsung karena komposisi utamanya, gula, tidak dapat bertahan hingga ribuan tahun di situs arkeologi.

Sementara itu, lilin lebah digunakan untuk berbagai teknologi, ritual, kosmetik dan keperluan pengobatan.

"Misalnya melapisi bejana keramik atau melembutkan getah pohon birch untuk membuat lem." Bukti lilin lebah di tembikar menunjukan manusia sudah lama mengeksploitasi hasil lebah: madu dan lilin.

Para peneliti memeriksa padatan yang tertinggal di lebih dari 6.600 tembikar dari 150 situs tua.

Mereka tidak menemukan jejak produk lebah pada tembikar yang berasal dari situs di utara, misalnya Skotlandia dan Skandinavia.

Menurut ahli biogeokimia Univeristy of Bristol Richards Evershed, saat itu lebah madu tidak hidup di daerah tersebut diperkirakan karena kondisi alam yang lebih keras dan tinggi.



ANTARA

Berita terkait

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.

Baca Selengkapnya

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.

Baca Selengkapnya

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

Baca Selengkapnya

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.

Baca Selengkapnya

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.

Baca Selengkapnya

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.

Baca Selengkapnya

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Baca Selengkapnya