Maroko Bangun Kompleks Pembangkit Listrik Terbesar di Dunia  

Reporter

Rabu, 10 Februari 2016 16:10 WIB

Sejumlah panel tenaga surya saat menyerap energi panas matahari. Instalasi ini dioperasikan oleh perusahaan BELECTRIC. Abingdon, Inggris, 29 Juli 2015. Peter MacDiarmid / Getty Images

TEMPO.CO, Maroko - Negara Maroko di Afrika Utara akan segera menjadi negara adidaya dalam arti sebenarnya pada 2018. Negara yang lebih dikenal sebagai tempat wisata eksotis ini tengah mempersiapkan pembangunan kompleks pembangkit listrik yang akan beroperasi pada dua tahun mendatang.

Tenaga listrik yang dihasilkan memanfaatkan sinar matahari yang menyinari Gurun Sahara. Kompleks pembangkit listrik ini diperkirakan akan mampu menyediakan pasokan listrik untuk 1,1 juta orang.

Sambil menunggu pembangunan seluruh kompleks pembangkit listrik rampung, satu buah sakelar bernama Noor 1 mulai diaktifkan pada Februari ini, seperti dilansir Slashgear.com, Rabu, 10 Februari 2016. Sakelar ini merupakan satu di antara tiga bagian sakelar di kompleks pembangkit listrik yang diklaim terbesar di dunia tersebut.

Sakelar Noor 1 saat ini sudah menghasilkan energi listrik sebesar 160 megawatt. Saat seluruh kompleks dengan perlengkapan cermin terpasang, kompleks ini diperkirakan akan mampu memproduksi listrik sebesar 580 megawatt.

Seluruh kompleks akan berukuran 2.400 hektare dan terdiri atas 500 ribu cermin. Pembangkit listrik ini tidak menggunakan panel surya, melainkan memanfaatkan cermin berbentuk bulan sabit.

Cermin ini berfungsi memfokuskan sinar matahari pada pipa baja yang diletakkan di belakang cermin. Pipa tersebut akan memanaskan minyak yang berada di dalamnya. Minyak ini akan memanas hingga suhu 740 derajat Fahrenheit atau 393 derajat Celsius dan digunakan untuk membuat uap buat menghidupkan turbin dan menghasilkan daya listrik.

Saat ini Maroko menjadi pemilik dan pelaksana utuh seluruh proyek pembangunan kompleks pembangkit listrik. Padahal seharusnya proyek ini dikerjakan bersama dengan investor yang berasal dari Eropa. Investor asal Eropa pada 2013 resmi menarik diri dari rencana bisnis yang ada.

Hasil tenaga listrik yang dihasilkan kompleks ini akan dimanfaatkan penuh untuk kebutuhan kelistrikan Maroko dan tidak jadi disalurkan hingga Eropa.

SLASHGEAR | MAYA NAWANGWULAN

Berita terkait

BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

3 hari lalu

BNPT Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Sarana Prasarana Objek Vital

BNPT menggencarkan asesmen dan sosialisasi Pedoman Pelindungan Sarana Prasarana Objek Vital yang strategis dalam Pencegahan Tindak Pidana Terorisme setelah melakukan serangkaian asesmen venue pendukung acara Word Water Forum Ke-10.

Baca Selengkapnya

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

26 hari lalu

Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.

Baca Selengkapnya

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

56 hari lalu

Bangun Pembangkit hingga Suplai Material, Walhi Prediksi Lingkungan Sekitar IKN Tambah Rusak

Walhi memprediksi kerusakan lingkungan di sekitar IKN akan semakin parah buntut banyak proyek seperti pembangkit listrik hingga suplai material.

Baca Selengkapnya

7 Tradisi Ramadan Unik dari Berbagai Negara

59 hari lalu

7 Tradisi Ramadan Unik dari Berbagai Negara

Menyambut bulan Ramadan, masyarakat di berbagai belahan dunia melakukan berbagai aktivitas yang menjadi tradisi mereka setiap tahun.

Baca Selengkapnya

6 Negara dengan Tradisi Ramadan yang Menarik Kunjungan Wisatawan

4 Maret 2024

6 Negara dengan Tradisi Ramadan yang Menarik Kunjungan Wisatawan

Arab Saudi, Dubai, Maroko, dan negara-negara ini memiliki tradisi Ramadan yang kental sehingga menarik banyak wisatawan.

Baca Selengkapnya

UPN Veteran Jakarta dan Aktivis HAM Selenggarakan Kuliah Daring Bahas Konflik Sahara Barat

3 Maret 2024

UPN Veteran Jakarta dan Aktivis HAM Selenggarakan Kuliah Daring Bahas Konflik Sahara Barat

UPN Veteran Jakarta dan para aktivis HAM menyelenggfarakan kuliah daring membahas konflik Sahara Barat yang masih terus berlangsung.

Baca Selengkapnya

Dukung Gaza, Pengedar Ganja Maroko Boikot Bandar Narkoba Israel

13 Februari 2024

Dukung Gaza, Pengedar Ganja Maroko Boikot Bandar Narkoba Israel

Ganja Maroko dicari di seluruh dunia sebagai produk premium berkualitas tinggi, dengan perkiraan nilai perdagangan tahunan mencapai miliaran dollar.

Baca Selengkapnya

Pemilu di Luar Negeri, WNI di Maroko Tempuh Ratusan Kilometer ke TPS

12 Februari 2024

Pemilu di Luar Negeri, WNI di Maroko Tempuh Ratusan Kilometer ke TPS

WNI yang tinggal di Maroko rela menempuh jarak hingga ratusan kilometer demi mengikuti pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Reaksi Pelatih Walid Regragui setelah Maroko Tersingkir dari Piala Afrika 2023

31 Januari 2024

Reaksi Pelatih Walid Regragui setelah Maroko Tersingkir dari Piala Afrika 2023

Maroko berharap memenangi gelar Piala Afrika 2023 setelah membuat sejarah lolos ke semifinal Piala Dunia 2022.

Baca Selengkapnya

Kejutan Piala Afrika 2023: Afrika Selatan Singkirkan Maroko untuk Lolos ke Babak Perempat Final

31 Januari 2024

Kejutan Piala Afrika 2023: Afrika Selatan Singkirkan Maroko untuk Lolos ke Babak Perempat Final

Mali juga memastikan tempat di perempat final Piala Afrika 2023 dengan kemenangan 2-1 atas Burkina Faso.

Baca Selengkapnya