Fosil Gigi Ungkap Fakta Baru Evolusi Reptil ke Mamalia  

Reporter

Jumat, 29 April 2016 13:36 WIB

Berbagai macam fragmen tulang manusia purba, hewan purba, serta moluska yang ditemukan di Situs Song Gentong dipamerkan di Museum dan Pusat Kajian Etnografi, Universitas Airlangga, Surabaya, Rabu (11/12). TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Gigi bisa mengungkap banyak hal, seperti cara mamalia hidup dengan para tetangganya. Para peneliti di Kyoto University, Jepang, meneliti lusinan fosil gigi di Kuwajima, Jepang, dan mengidentifikasi spesies baru dari Tritylodontidae. Tritylodontidae adalah famili binatang yang menghubungkan evolusi reptil ke mamalia.

Penelitian ini mengungkap Tritylodontidae hidup berdampingan dengan spesies mamalia pertama selama jutaan tahun. Selama ini, kemunculan mamalia dipercaya menyingkirkan mamalia-seperti reptil. Tritylodontidae adalah kerabat dekat mamalia, seperti reptil, yang diketahui sebelum kemunculan mamalia.

“Tritylodontidae adalah herbivora dengan susunan gigi yang unik yang berfungsi memotong saat menggigit,” kata Hiroshige Matsuoka, penulis penelitian ini. Spesies tersebut, kata dia, punya banyak kemiripan dengan mamalia—salah satunya, mereka adalah hewan berdarah panas.

Namun, secara taksonomi, Tritylodontidae adalah reptil karena pada rahangnya masih ada tulang yang digunakan mamalia untuk mendengar. Tritylodontidae hidup pada masa Jurassic dan berkembang biak di seluruh dunia. Spesies ini diperkirakan punah karena munculnya mamalia herbivora yang menggantikan tugas mereka pada akhir masa Jurassic. “Ini masuk akal karena keduanya bersaing untuk posisi yang sama,” kata Matsuoka.

Namun, berdasarkan penelitian ini, Tritylodontidae masih bertahan hidup paling tidak 30 juta tahun lebih lama dari yang diyakini paleontologis. Fakta ini kemudian menimbulkan pertanyaan bagaimana Tritylodontidae dan mamalia herbivora berbagi atau memisahkan peran ekologisnya.

"Gigi Tritylodontidae memiliki tiga baris 2-3 katup. Kami memperhatikan rincian halus seperti ukuran dan bentuk masing-masing titik puncak gigi,” ujar Matsuoka. Dengan menggunakan metode ini, sangat mungkin mengkarakterisasi spesies lain dari pohon evolusi.

SCIENCE DAILY | TRI ARTINING PUTRI

Berita terkait

Fosil Gading dan Pantat Gajah Purba Ditemukan di Madiun

6 Februari 2020

Fosil Gading dan Pantat Gajah Purba Ditemukan di Madiun

Diperkirakan fosil milik hewan yang hidup di zaman pleistosen, ratusan ribu tahun yang lalu. Ada juga banteng, kudanil, dan kura-kura.

Baca Selengkapnya

Peneliti Sebut Tyrannosaurus Bersisik, Bukan Berbulu

7 Juni 2017

Peneliti Sebut Tyrannosaurus Bersisik, Bukan Berbulu

Tyrannosaurus rex punya sisik, bukan bulu, menurut studi yang
disiarkan jurnal Royal Society.

Baca Selengkapnya

Peneliti: Gigitan Tyrannosaurus Rex Mampu Hancurkan 3 Mobil

18 Mei 2017

Peneliti: Gigitan Tyrannosaurus Rex Mampu Hancurkan 3 Mobil

Peneliti mengungkapkan bahwa Tyrannosaurus rex memiliki gigitan yang bisa menghancurkan tiga mobil.

Baca Selengkapnya

Dinosaurus Temuan Baru Dinamai Seperti Monster di Ghostbuster

10 Mei 2017

Dinosaurus Temuan Baru Dinamai Seperti Monster di Ghostbuster

Para ilmuwan menamai dinosaurus berduri dengan badan mirip tank yang memiliki ekor palu godam seperti nama binatang buas di film "Ghostbuster".

Baca Selengkapnya

Bukti Ini Pasokan Dinosaurus T-rex Punya Hidung yang Peka

1 April 2017

Bukti Ini Pasokan Dinosaurus T-rex Punya Hidung yang Peka

Studi terbaru menemukan Tyrannosaurus-Rex atau T-rex memiliki
sisi yang sensitif pada hidungnya, sepeka jari manusia.

Baca Selengkapnya

Temuan Baru: Tikus Hidup Bersama Manusia Sejak 15 Ribu Tahun Lalu  

28 Maret 2017

Temuan Baru: Tikus Hidup Bersama Manusia Sejak 15 Ribu Tahun Lalu  

Tikus memulai hubungan dengan manusia secepat spesies manusia menetap dan membangun rumah 15 ribu tahun lalu.

Baca Selengkapnya

20 Jejak Kaki Dinosaurus Berbeda Ditemukan di Pantai Australia

28 Maret 2017

20 Jejak Kaki Dinosaurus Berbeda Ditemukan di Pantai Australia

Fosil jejak kaki lebih dari 20 jenis dinosaurus terekam di tepi pantai sepanjang 25 km. Peneliti menyebutnya Jurassic Park Australia.

Baca Selengkapnya

Kisah Pencurian 80 Fosil Telur Dinosaurus  

21 Maret 2017

Kisah Pencurian 80 Fosil Telur Dinosaurus  

Kepolisian Cina telah menangkap pria yang dituduh mencuri puluhan fosil telur dinosaurus.

Baca Selengkapnya

Telur Buaya Tertua Ditemukan di Sarang Dinosaurus  

10 Maret 2017

Telur Buaya Tertua Ditemukan di Sarang Dinosaurus  

Dari telur-telur buaya yang berusia sekitar 152 juta tahun silam itu diperkirakan buaya prasejarah memiliki panjang dua meter.

Baca Selengkapnya

Ilmuwan Temukan Bukti Kelahiran Kerabat Dinosaurus  

17 Februari 2017

Ilmuwan Temukan Bukti Kelahiran Kerabat Dinosaurus  

Fosil reptil laut yang pernah hidup 245 juta tahun lampau ditemukan di Propinsi Yunnan, Cina.

Baca Selengkapnya