TEMPO.CO, Surabaya - PT Fujifilm Indonesia mempromosikan produk baru berupa Wide Format UV Inkjet Printer dalam acara bertema "Acuity LED PT Fujifilm Indonesia", di Dyandra Convention Centre, Surabaya, Kamis 19 Mei 2016.

PT Fujifilm Indonesia memperkenalkan lima seri produk printer Wide Format UV Inkjet terbarunya. Kelima seri itu adalah Acuity LED 1600 II, Acuity EY, Acuity Select 20, Acuity Advance Select HS, serta Acuity F.

Siti Rohani, Manajer Pemasaran Divisi Graphic Art PT Fujifilm Indonesia menjelaskan bahwa produk yang dipamerkan merupakan printer dengan tipe Wide Format Inkjet dengan tinta UV. "Tintanya UV dengan teknologi terbaru, bisa di media apapun, kaca, kayu, metal, plastik, kertas, wallpaper semua bisa," kata Siti Rohani. "Pesaing kebanyakan belum banyak yang pakai tinta UV"

Fujifilm secara kualitas menurut Siti Rohani memang ahli di segmen foto namun untuk kualitas printer hampir sama kualitasnya. "Karena ada pilihan Light Cyan dan Light Magenta yang bisa menampilkan skin tone, menampilkan warna kulit yang sesungguhnya, tidak kemerahan atau warna lain" Siti Rohani menjelaskan teknologi yang dimiliki Fujifilm.

Selain itu produk printer terbaru dari Fujifilm ini memiliki keunggulan lain dalam varian jumlah warna. "Keunggulan produk kami memiliki tinta delapan warna, bisa memberikan efek timbul, dan ketika dibuat iklan kosmetik warna kulitnya (skin tone) bisa menonjol keluar" ujar Siti Rohani. Printer Fujifilm juga dilengkapi berbagai keunggulan lain. "Kami juga memiliki tiga keunggulan yaitu high quality, high speed, dan high stability."

PT Fujifilm Indonesia optimistis dalam menyasar pasar di Indonesia. Ia juga menjelaskan bahwa Fujifilm tertarik dengan pasar Indonesia karena pertumbuhan pasar untuk mesin printer tinggi. "Indonesia pasar terbesar untuk printer digital," kata Siti Rohani.

PT Fujifilm menargetkan penjualan 60 unit mesin sepanjang 2016, ternyata sampai Mei 2016 telah menjual printer sebanyak 40 unit. "Antusiasme pasar luar biasa," ucap Siti Rohani.

PT Fujifilm telah melayani penjualan di seluruh Indonesia, "Makassar, Manado,Papua juga,' ujarnya. Dari keseluruhan produk yang sudah terjual tersebut ternyata Surabaya merupakan kota dengan penjualan tertinggi, yakni sekitar 40 persen.

Produk Fujifilm telah lama ada di Indonesia. "Fujifilm sudah lama di Indonesia, tapi dulu dipegang PT Modern, tahun 2015 sudah diambil alih secara langsung oleh Fuji Indonesia" tutur Siti Rohani.

Sejak September 2015 PT Fujifilm secara resmi mengambil alih pemasaran industri Graphic Art dari PT Modern. Saat ini Fujifilm Indonesia telah bekerjasama dengan PT Datascrip sebagai distributor di Indonesia.

Secara pengelolaan PT Fujifilm bisa dikatakan pemain baru di Indonesia. "Kita pemain baru, tapi saya sangat yakin kita bisa menjual cukup banyak" katanya.

RIZKI PERDANA PUTRA (MAGANG) | NI