TEMPO.CO, San Francisco - Meski Vine telah berakhir sejak Rabu, 18 Januari 2017, Twitter masih menyimpan video-video singkatnya. Twitter kini secara otomatis memutar konten video di bawah 6,5 detik.
Di samping itu Vine juga baru saja memulai debutnya dengan versi baru dari situs Vine (https://vine.co/), yang kini bertindak sebagai arsip untuk semua Vine yang dibuat antara tahun 2013 dan 2016.
Di situs baru itu, yang digambarkan sebagai "kapsul waktu" untuk semua Vine, Anda dapat mencari profil pengguna tertentu atau menelusuri arsip berdasarkan kategori atau tahun.
Twitter telah mengkurasi sejumlah "highlight" di beberapa kategori yang paling populer, seperti binatang, seni, komedi, musik dan "aneh".
Ada juga sejumlah pilihan editor dan playlist, di mana Anda dapat menghidupkan kembali beberapa meme dan video popular paling mengesankan di situs itu.
Meskipun Anda dapat mencari Vine masa lalu Anda dan menelusuri Vine favorit, Anda tidak akan dapat lagi mengunduh video yang sebelumnya Anda unggah ke situs itu.
Namun, Anda tetap bisa membuat Vine yang baru dalam aplikasi. Tapi jangan berharap untuk dapat berbagi video tersebut melalui Vine. (Twitter baru-baru ini mengumumkan bahwa ia akan memutar video pendek di situsnya, sehingga format ini tidak sepenuhnya mati.)
Sementara perubahan ini mungkin tidak cukup untuk memuaskan loyalis Vine, arsip ini setidaknya memberikan cara untuk mengingat kreasi terbaik aplikasi ini.
