Berita Teknologi Terpopuler: Android O, Senjata Baru Google  

Reporter

Jumat, 19 Mei 2017 13:38 WIB

Techdrivein.com

TEMPO.CO, California - Peluncuran Android O sebagai senjata baru Google menjadi berita teknologi terpopuler menjelang akhir pekan ini. Kehadiran sistem operasi untuk telepon seluler pintar ini diumumkan langsung Wakil Presiden Teknik Google Dave Burke dalam Konferensi Google I/O di Shoreline Amphitheatre, Mountain View, California, Amerika Serikat.

Seperti dikutip dari laman berita Engadget, Android O punya dua kecanggihan utama, yaitu vital dan fluid experience. Vital berfokus pada peningkatan kinerja baterai dan keamanan data. Sedangkan fluid experience mampu memaksimalkan pengalaman para pengguna Android.

Tak hanya itu, fluid experience akan membawa pengalaman beberapa fitur baru, di antaranya picture-in-picture (PIP) agar pengguna bisa membuka dua aplikasi secara bersamaan. Ada juga smart text selection yang memaksimalkan kinerja fitur copy-paste.

Baca: Google Luncurkan Divisi Kecerdasan Buatan

"Google memaksimalkan kinerja mesin pembelajaran untuk mengenali setiap kata dan frasa," ujarnya. Lebih canggih lagi, saat memblok alamat, para pengguna akan diberikan opsi map untuk mencari lokasi alamat tersebut.

Kabar gembira bagi para pengguna media sosial. Google otomatis akan membaca username dan password yang biasa digunakan untuk memudahkan pengguna masuk ke akun media sosial. Namun fitur ini cukup rawan. Biar bagaimanapun, mesin pembelajaran yang menyimpan data-data tersebut tak selalu aman dari peretasan.

Baca: Analis Bahas Visi Kecerdasan Buatan Bos Google, Sundar Pichai

Terakhir, baterai. Burke menggadang Android O lebih hemat baterai ketimbang Nougat. Android O, yang digadang sebagai senjata baru Google, baru tersedia dalam bentuk beta. Belum ada informasi resmi kapan sistem operasi ini akan tersedia secara utuh.

ENGADGET | AMRI MAHBUB

Berita terkait

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

3 jam lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

4 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

6 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

7 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

7 jam lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

8 jam lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

8 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

12 jam lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

13 jam lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya