Jupiter Planet Tertua, Ternyata Lahir dengan Menelan Planet Lain

Reporter

Selasa, 27 Juni 2017 17:24 WIB

Planet Jupiter. AP/NASA

TEMPO.CO, California - Menurut studi terbaru, Jupiter adalah planet tertua di tata surya. Inti planetnya terbentuk sebelum gas nebula dari matahari menghilang.

Dalam waktu tiga juta tahun setelah terbentuk, inti planet Jupiter tumbuh 50 kali lebih besar dari massa bumi saat ini. Jupiter terus tumbuh dengan akumulasi gas yang lebih banyak lagi menjadi planet yang kita kenal sekarang.

Baca: NASA Ungkap Misteri Planet Jupiter

Proses pembentukan Jupiter itu diungkap tim dari Lawrence Livermore National Laboratory di California, Amerika Serikat, dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences edisi Juni. Massa Jupiter saat ini sekitar 318 kali lipat massa bumi. Atau, setara dengan 2,5 kali lipat kombinasi seluruh planet di tata surya.


Wahana antariksa NASA berada di orbit Jupiter. (AP Photo)

Seiring pertumbuhannya, Jupiter ternyata juga "menelan" planet-planet gas kecil lain yang berukuran mirip dengan bumi. Pada awal pembentukannya, Jupiter berada lebih dekat dengan matahari.

"Jaraknya mungkin seperti Mars ke matahari saat ini," tulis ilmuwan dalam jurnal.

Ketika bermigrasi menjauh dari matahari, Jupiter menarik sejumlah besar puing-puing di belakangnya. Setiap planet gas yang baru terbentuk kala itu ikut hancur dan ditarik ke Jupiter. Material yang tersisa akhirnya menjadi bagian dalam pembentukan Merkurius, Venus, bumi, dan Mars atau terdorong ke sabuk asteroid.

Baca: Kamera Hubble Tangkap Citra Tak Biasa dari Jupiter

Jupiter juga diyakini menghabisi planet gas raksasa sekitar 600 juta tahun setelah matahari menyala. Para peneliti menduga kala itu ada planet gas raksasa ketiga selain Jupiter dan Neptunus yang terbentuk. Berdasarkan studi orbit sejumlah bulan Jupiter, mereka menemukan bukti bahwa planet gas itu berada terlalu dekat.


Bintik merah di planet Jupiter yang tampak seperti pusaran tornado. (Mashable.com)

Ahli planet dari Universitas Brown, Brandon Johnson, mengatakan Jupiter, dalam usia mudanya, sudah mengontrol dinamika dan evolusi tata surya.

Baca: NASA Temukan Kehidupan di Orbit Jupiter, Alien Ditemukan?

"Planet Jupiter adalah obyek terbesar, bahkan pada usia jutaan tahun sudah bisa mengubah tampilan tata surya kita," kata dia yang tak tergabung dalam tim, seperti dikutip dari laman berita sains Space.

PROCEEDINGS OF THE NATIONAL ACADEMY OF SCIENCES | SPACE | AMRI MAHBUB

Berita terkait

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

3 jam lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

4 jam lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

13 jam lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

13 jam lalu

Band Metal As I Lay Dying Siap Gebrak Panggung Hammersonic 2024

Band rock asal California, As I Lay Dying akan turut mengguncang panggung Hammersonic 2024 pada Ahad, 5 Mei 2024. Berikut profil band metal itu.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

16 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

20 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

23 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

1 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

1 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

1 hari lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya