Pulau Baru Mendadak Muncul di Pantai Karolina Utara

Reporter

Selasa, 4 Juli 2017 11:21 WIB

Pulau baru yang muncul di Karolina Utara. (www.livescience.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah pulau baru secara tiba-tiba muncul dari laut di pantai Karolina Utara. Namun ahli menyarankan bahwa pulau itu terlalu berbahaya untuk dijelajahi oleh manusia.

Pulau Pasir yang baru nampaknya muncul dari laut dalam hanya beberapa minggu, menurut Virginian Pilot. Panjang pulau tersebut sekitar 1,6 kilometer dan selebar 146 meter yang terletak di luar pantai Buxton, Karolina Utara, yang merupakan bagian dari Cape Hatteras National Seashore.

Pulau baru tersebut membesar dari hanya sekecil tulang di laut pada bulan April dan menjadi ukuran tersebut pada Memorial Day pada pekan lalu. Salah satu jelajah pertama pulau tersebut, Janet Regan, membawa anak laki-lakinya yang berusia 11 tahun untuk mengambil kerang-kerang. Karena kecintaannya terhadap kerang-kerang, anak tersebut menamai pulau tersebut Shelly Island.

Walaupun pulau tersebut masih baru dan menarik untuk dijelajahi, pulau tersebut masih sangat berbahaya, kata Bill Smith, Presiden dari Cape Hatteras National Seashore. Anggota dari Cape Hatteras National Seashore ini telah memperingati warga untuk tidak mendekati pulau tersebut.

Pulau tersebut terbentuk di dekat pusat mancing yang terkenal, sehingga dikahwatirkan pancing yang tertingal di laut selama bertahun-tahun tertutupi di bawah pulaunya. Bahaya lain adalah hiu dan ikan pari yang berada tepat di bawah permukaan air dan air yang membentuk seperti “sungai” kecil di antara pulau dan daratan sepanjang 15 m yang menghasilkan arus yang kuat, kata Smith.

“Kita khawatir dengan gigitan dari hiu, namun lebih khawatir lagi soal orang bisa tenggelam,” ujar Smith.

Area pantai dekat pulau tersebut selalu berubah, menurut Cape Hatteras National Seashow. Ujung dari pulau tersebut terkadang berubah, dan arus serta badai secara konstan merubah pulaunya. Kemungkinan kekuatan arus dan badai untuk membentuk pulau pasir tersebut dapat memperbesar atau tenggelam di bawah ombak dapat satu atau dua tahun lagi, kata Smith.

Jika seseorang memang mencoba untuk menjelaji pulau tersebut, Inspektur National Seashore, David Hallac, memperingati orang untuk ditemani dengan seseorang yang ahli dengan perahu yang menggunakan alat-alat pengapungan yang aman dan mengenali pasang surut dan arus yang kuat.

LIVE SCIENCE | PUTRI THALIAH | NS

Berita terkait

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.

Baca Selengkapnya

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.

Baca Selengkapnya

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

Baca Selengkapnya

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.

Baca Selengkapnya

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.

Baca Selengkapnya

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.

Baca Selengkapnya

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Baca Selengkapnya