Google Umumkan 3 Pemenang Indonesia Android Kejar Hackathon 2017

Reporter

Editor

Erwin prima

Jumat, 8 September 2017 13:57 WIB

Google mengumumkan tiga pemenang Indonesia Android Kejar Hackathon 2017. Kredit: Google

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga tim terpilih menjadi pemenang Indonesia Android Kejar Hackathon 2017 yang digelar Google pada 6-7 September 2017. Mereka terpilih dari total 36 tim yang lolos mengikuti kejuaraan yang memperebutkan paket hadiah senilai Rp 25 juta itu.

Baca: Google Dilaporkan Akan Membeli Bisnis Ponsel HTC

Indonesia Android Kejar Hackathon 2017 adalah sebuah program yang dirancang khusus untuk para pengembang Android di Indonesia untuk menciptakan aplikasi Android sebagai sebuah solusi nyata untuk bangsa. Ini adalah kali kedua acara ini digelar Google.

Pada tahun ini, fokus acara ini adalah untuk menciptakan terobosan-terobosan baru sebagai solusi di ranah olahraga dan kesejahteraan.


“Tujuannya adalah untuk mendukung kemajuan olahraga nasional dan pelaksanaan Asian Games 2018 agar mudah diakses oleh generasi muda serta dalam rangka ikut serta merayakan Hari Olahraga Nasional yang jatuh pada tanggal 9 September mendatang,” ujar Shinto Nugroho, Head of Public Policy and Government Relations at Google Indonesia, dalam keterangannya Jumat 8 September 2017 .

Berikut adalah tiga Pemenang Indonesia Android Kejar Hackathon 2017.

1. BCC - KJU, Malang

Sportify - Aplikasi mencari olahraga yang sedang berlangsung di sekitar pengguna. Melalui Sportify, pengguna dapat bergabung pada acara-acara yang dibuat oleh orang-orang di sekitarnya. Tak hanya itu, pengguna dapat membuat acara olahraga sendiri agar teman-teman dan orang-orang di sekitar dapat bergabung.

Aplikasi ini dibuat dengan konsep gamifikasi agar menarik untuk orang-orang yang ingin berolahraga. Dengan bergabung atau mengikuti olahraga sekitar, selain membuat tubuh sehat dan bugar juga dapat menaikkan level character yang sudah dipilih pengguna pada saat mendaftar. Pengguna juga dapat berbagi ke media sosial tentang profil dan karakter ataupun acara yang sedang dibuat.

2. Urban Night, Bandung

Verti-Go! merupakan aplikasi yang membantu penderita vertigo dalam melakukan pengobatan, khususnya dalam melakukan senam vertigo menggunakan animasi serta memandu untuk melakukan gerakan tersebut. Verti-Go! juga memiliki device tambahan menggunakan arduino yang terkoneksi dengan Verti-Go! App untuk digunakan penderita dalam keadaan darurat sehingga keberadaan penderita dapat dikirimkan kepada kerabat terdekat.

3. Sekala, Yogyakarta

Jogging App - Aplikasi olahraga jogging, mendeteksi berapa kilometer pengguna melakukan jogging atau berjalan. Dilengkapi peta yang membuktikan arah jogging-nya, serta mendeteksi berapa kalori yang sudah terbakar.

Baca: Google Bikin Aplikasi Berbasis Augmented Reality

Pada kesempatan yang sama, Google juga menyelenggarakan Android Kejar Career Day, sebuah program yang didesain untuk mempersatukan seluruh pengembang Android, termasuk para lulusan Indonesia Android Kejar, dengan berbagai startup yang sedang mencari pengembang baik untuk posisi full-time atau magang.

ERWIN Z

Berita terkait

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

16 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

32 hari lalu

56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja

6 Februari 2024

Prabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja

Barangkali tak dibayangkan Prabowo, pengamat telekomunikasi yang pernah bekerja di Jerman ini sebut bikin pabrik ponsel di Indonesia tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Janji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi

5 Februari 2024

Janji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi

Pemerintah perlu menyediakan insentif untuk membangun dan memperkuat teknologi informasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM

5 Februari 2024

Tiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM

Dalam debat kelima Ahad malam, tiga Capres menjelaskan pandangannya soal kedaulatan teknologi informasi.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter

5 Februari 2024

Top 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter

Berita dari ITB puncaki Top 3 Tekno terkini. Tapi yang mendominasi adalah berita dari debat capres yang bahas teknologi informasi dan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

4 Februari 2024

Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

Pakar teknologi informasi dari ITB mengatakan rezim baru perlu melakukan digitalisasi dan pencerdasan secara masif untuk transformasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

27 Desember 2023

Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

Dengan fitur ultra-wide astrofotografi, pengguna Google Pixel 8 Pro dapat mengandalkan kamera belakang ponselnya untuk mengambil foto langit

Baca Selengkapnya

BlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber

21 Desember 2023

BlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber

BlackBerry secara mengejutkan melaporkan laba kuartalan, didukung oleh tingginya permintaan layanan keamanan siber di tengah maraknya ancaman online.

Baca Selengkapnya

AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

8 Desember 2023

AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

Data Tracxn Technologies Limited yang mencatat hingga Juni 2023 ada 198 startup Indonesia yang memanfaatkan AI dalam penyediaan layanannya.

Baca Selengkapnya