4. Jangan Batasi Jepretan
Dengan kapasitas kartu memori yang besar, Anda bisa mengambil gambar beberapa kali secara berkelanjutan. Ini untuk mendapatkan hasil terbaik, khususnya dengan kamera DSLR berlensa tele. Memotret dengan panjang eksposur berbeda-beda akan meningkatkan kemungkinan mendapatkan foto terbaik. Bila bulan mendekati penuh, mulailah dengan ISO rendah, biasanya 100 dengan aperture f/6.6, dan panjang eksposur 1/100 detik. Secara berkala tingkatkan eksposur sampai gambar bulan menjadi merah.
5. Pilih Backgroud Menarik
Untungnya bulan bergerak lambat, sehingga cukup waktu untuk mendapatkan latar berupa bangunan, pohon, atau obyek lain untuk mendukung gambar bulan pada posisi yang tepat.
6. Edit Sedikit Pakai Software
Mulailah dengan memotong banyak latar hitam lalu atur brightness dan contrast sampai mendapatkan hasil yang diinginkan. Mengurangi saturation bisa jadi ide bagus karena pada kenyataannya bulan itu relatif tak berwarna.
Baca juga: Kenapa Durasi Gerhana Bulan 28 Juli Bisa Lama? Ini Penjelasannya
Simak tips memotret gerhana bulan total lainnya hanya di kanal Tekno Tempo.co.
PCMAG.COM | AMB