Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Metode Loci, Cara Menghafal Super Cepat

Reporter

Editor

Amri Mahbub

image-gnews
ilustrasi cuci otak (pixabay.com)
ilustrasi cuci otak (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Metode loci bukan sulap, apalagi sihir. Dengan cara ini sekelompok orang bisa menghafal ratusan kata acak hanya dalam hitungan detik. Mereka diberi kata berbeda. Voila...mereka berhasil menghafal tiap kata dengan tepat. Siapa mereka? Mereka hanya manusia biasa.

Baca juga: Terkuak, Metode Loci Bikin Hafal 72 Kata dalam 20 Menit

Baca Juga:

Cara tersebut, menurut studi yang terbit dalam jurnal Neuron, bisa dipelajari siapa saja dalam beberapa pekan. Bahkan bisa memperkuat kembali jaringan saraf otak manusia yang mulai lemah. "Pelatihan metode loki terhadap manusia normal bisa meningkatkan jaringan memori otak dalam jumlah besar," kata Michael Greicius, anggota studi yang juga pengajar di Stanford University.

Metode loki, yang ditemukan 2.500 tahun silam, termasuk cara untuk meningkatkan memori menggunakan visualisasi untuk mengatur dan mengingat informasi. Banyak juara kontes memori menggunakan teknik ini untuk mengingat wajah, angka, dan daftar kata-kata. Metode yang juga disebut "istana memori" tersebut tidak berhubungan dengan struktur otak atau kecerdasan, melainkan lebih pada teknik penggunaan daerah otak yang berkaitan dengan spasial.

Baca juga: Stres Membuat Otak Mengecil, Apa Dampaknya?

Baca Juga:

Dalam studi, tim peneliti membandingkan orang biasa dengan 23 peserta World Memory Championship. Para peserta jelas lebih unggul ketimbang orang biasa. Dalam satu percobaan, misalnya, 17 di antara mereka bisa menghafal dengan tepat 72 kata dalam waktu 20 menit. Sedangkan, dalam waktu yang sama, orang biasanya hanya menghafal 40 kata.

Tim kemudian melihat struktur otak dari semua peserta tanpa terkecuali. Yang mengherankan, tidak ditemukan perbedaan antara mereka yang ikut dalam kompetisi itu dan orang biasa. "Tak ada struktur otak yang menonjol," ujar Martin Dresler, penulis utama studi yang juga profesor neurosains di Donders Institute for Brain, Cognition, and Behavior, Belanda, seperti dikutip dari Live Science.

Temuan ini tentunya menjelaskan bahwa peserta kontes memori tidak lahir dengan keajaiban otak. "Mereka belajar untuk mahir menggunakan metode loki," ujar Dresler. "Letak perbedaan bukan pada perangkat keras (otak), melainkan pada perangkat lunak (metode loki)."

Baca juga: Awas, Polusi Udara Bisa Kerdilkan Otak Anak

Dalam sesi kedua studi, para peneliti mencoba menguji apa yang terjadi di otak orang biasa. Mereka membagi 51 orang ke dalam tiga kelompok. Kelompok pertama mengambil kursus metode loki intensif selama enam minggu dan sesi online. Yang kedua mengikuti metode kognitif lain untuk meningkatkan kinerja ingatan mereka. Adapun kelompok ketiga tidak ikut latihan apa pun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah pelatihan selesai, para peserta kembali menjalani tes hafalan 72 kata. Kelompok pertama menunjukkan peningkatan yang mencolok. "Jumlah kata yang diingat dua kali lipat ketimbang yang pertama," kata Dresler.

Dua kelompok lainnya? Tak satu pun menunjukkan perbaikan seperti itu. Tak sampai di situ, kelompok pertama tetap menunjukkan peningkatan ingatan pada empat bulan setelahnya. Hal ini menunjukkan bahwa metode loki mudah diingat dan terpatri di dalam otak. Hasil pindai otak para peserta kelompok ini pun mengungkapkan konektivitas saraf yang serupa dengan peserta kontes ketajaman memori.

Tim percaya bahwa metode loki adalah strategi untuk meningkatkan kerja kognitif yang cukup efektif. "Ini adalah keterampilan yang cukup penting dalam evolusi manusia," demikian menurut tim dalam jurnal.

Baca juga: 7 Makanan untuk Maksimalkan Kerja Otak, Merangsang Anak Cerdas

Metode loki bukan menghafal angka atau lokasi, melainkan bagaimana menemukan angka-angka itu. Dengan kata lain, metode ini bisa digunakan untuk memproses berbagai jenis data. Metode loki sangat berguna untuk orang yang pekerjaannya melibatkan ingatan. Antara lain sejarawan dan dokter yang harus mengingat berbagai jenis penyakit dan obatnya.

Baca juga: Tahukah Anda, Seperti Apa Otak Dinosaurus?

Simak artikel menarik lainnya tentang manfaat metode loci hanya di kanal Tekno Tempo.co.

NEURON | LIVE SCIENCE

Iklan


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada