Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lonjakan Pasien Covid-19, RSHS Bandung Antisipasi Tutup Layanan Umum

image-gnews
Petugas medis melakukan simulasi penanganan pasien terjangkit virus corona di RS Hasan Sadikin, Bandung, Jawa Barat, Jumat, 6 Maret 2020. ANTARA
Petugas medis melakukan simulasi penanganan pasien terjangkit virus corona di RS Hasan Sadikin, Bandung, Jawa Barat, Jumat, 6 Maret 2020. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung bersiap menutup layanan umum dan mengalihkan pasien selain Covid-19 ke rumah sakit lain. Ini adalah skenario terburuk yang akan ditempuh bila lonjakan pasien corona sepekan terakhir tak kunjung berkurang hingga ketersediaan kamar inap ruang isolasi tak mencukupi

"Selain mencari kamar isolasi baru, skenario terburuk adalah berpotensi menutup layanan umum karena rumah sakit difokuskan total menangani pasien Covid-19," kata Direktur Perencanaan Organisasi dan Umum RSHS Bandung, M. Kamaruzzaman, saat dihubungi Selasa, 18 November 2020.

Baca juga:
Usai Libur Panjang, Pasien Covid-19 Antre Kamar Isolasi RSHS Bandung

Hingga hari ini, RSHS Bandung masih berkoordinasi dengan Satuan Tugas Covid-19 dan Dinas Kesehatan Jawa Barat untuk meminta penambahan fasilitas pelayanan yang lengkap untuk perawatan intensif. Tempatnya bisa di RSHS Bandung atau tempat baru yang dimodifikasi. 

Penambahan diperlukan karena total 131 kamar inap ruang isolasi untuk pasien Covid-19 kategori sedang hingga berat di RSHS Bandung kini terisi 113 orang. Sementara belasan pasien Covid-19 lainnya harus antre menunggu kamar di ruang transit Instalasi Gawat Darurat. “Statusnya sudah siaga karena hampir penuh begini,” kata Kamaruzzaman.

RSHS menempatkan khusus pasien Covid-19 di Gedung Kemuning setinggi lima lantai. Pasien bergejala berat yang memerlukan alat bantu pernapasan ditempatkan seluruhnya di lantai dasar.

Jika jumlah pasien Covid-19 terus bertambah hingga semua kamar penuh, RSHS Bandung menyiapkan rencana baru. Dimulai dari penggunaan tiga gedung rawat inap apabila angka pasien sampai 200 orang. Jika tembus hingga lebih dari 200 orang, rumah sakit akan mengubah layanan pasien biasa hingga bisa sampai penghentian layanan karena seluruhnya dicurahkan ke pasien Covid-19.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Proses itu nantinya, menurut Kamaruzzaman, dilakukan secara bertahap. “Kami tidak akan langsung memulangkan pasien biasa yang dirawat,” ujarnya. Adapun pasien rawat jalan akan dirujuk ke rumah sakit lain.

Kini agar skenario terburuk itu tidak sampai terjadi, RSHS memeriksa ulang pasien Covid-19 yang dirawat. Jika ada pasien yang tergolong ringan akan dipindahkan ke tempat lain.

Selain itu Kamaruzzaman meminta rumah sakit lain tidak mudah merujuk pasien ke RSHS Bandung. Sebagai rumah sakit rujukan tertinggi di Jawa Barat, dia mengingatkan, RSHS hanya menerima pasien Covid-19 kategori sedang hingga berat. 

Baca juga:
Viral Menang Flash Sale Pakai Bot, Kaspersky: Subur karena Lockdown

Data terbaru dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Barat keluaran 15 November 2020, dalam kurun empat pekan terakhir terjadi penambahan kasus yang menaikkan status zona merah. Dari hanya Kota Depok pada periode 19-25 Oktober 2020, pekan berikutnya merembet ke wilayah tetangganya yaitu Kabupaten Bekasi hingga Karawang.

Kini ada tujuh kabupaten dan kota yang berisiko tinggi penularan Covid-19, yakni Kabupaten Bandung, Kabupaten Tasikmalaya, Purwakarta, Karawang, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi dan Cimahi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

4 jam lalu

Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, Kaesang Pangarep dalam konferensi pers penutupan pembekalan anggota legislatif terpilih PSI di Hotel Aryaduta, Menteng, Jumat, 26 April 2024. Dok. PSI
Relawan Daftarkan Kaesang Ikut Pilkada Kota Bekasi Lewat PKB

Relawan Nasional Pro Prabowo - Gibran (Pa-Gi) mendorong Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep maju dalam pemilihan Kepala Daerah Kota Bekasi 2024.


Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Vaksin AstraZeneca menjadi satu di antara vaksin yang digunakan banyak negara termasuk Indonesia dalam melawan pandemi virus corona. Sarah Gilbert juga melepas hak paten dalam proses produksi vaksin tersebut, sehingga harga vaksin bisa lebih murah. Sarah dan sejumlah ilmuwan yang terlibat dalam pembuatan vaksin telah dianugrahi gelar kebangsawanan oleh Ratu Elizabeth II tahun ini. REUTERS
Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.


Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

1 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung


Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

1 hari lalu

Truk kontainer terguling di FO Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi. Tempo/Adi Warsono
Truk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi

Truk trailer bermuatan peti kemas Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi B 9789 BEH terguling di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi


Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

2 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.


Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

2 hari lalu

Balita Palestina Leila Jeneid, yang menderita kekurangan gizi parah, menerima perawatan di Rumah Sakit Kamal Adwan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas di Gaza di mana kekurangan makanan dan nutrisi penting telah menjadi perjuangan kolektif di daerah kantong tersebut, di Jalur Gaza utara, 26 Maret 2024. REUTERS/Osama Abu Rabee
Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara


Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

2 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.


Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Abdul Azis Syah Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Aceh, Rabu, 11 Maret 2020. Kementerian Kesehatan mencatat jumlah kasus DBD di Indonesia telah menelan 100 korban meninggal dari total 16.099 kasus dalam periode Januari sampai dengan awal Maret 2020. ANTARA/Syifa Yulinnas
Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?


Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia


Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

3 hari lalu

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggelar konferensi pers kasus penemuan mayat dalam koper di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Mei 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.