TEMPO.CO, Moskow - Rusia berencana mengirim dua wisatawan menggunakan pesawat luar angkasa Soyuz MS-20 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada 8 Desember 2021.
Berangkat dari Baikonur Cosmodrome di Kazakhstan, para wisatawan itu akan menghabiskan 12 hari di ISS sebelum kembali ke Bumi pada 20 Desember, seperti dilansir kantor berita RIA Novosti pada Selasa, 17 November 2020, mengutip draf rencana penerbangan ke ISS untuk 2021 yang disusun perusahaan roket dan antariksa Rusia, Energia.
Baca Juga:
Menurut informasi awal, seorang kosmonot Rusia akan mendampingi para wisatawan itu selama perjalanan.
Perusahaan pariwisata luar angkasa Amerika Serikat (AS) Space Adventures mengatakan nama kedua wisatawan itu akan diumumkan pada Januari 2021, tutur RIA Novosti lebih lanjut.
Energia dan perusahaan luar angkasa negara Rusia Roscosmos, di bawah kontrak dengan Space Adventures, telah menyiapkan beberapa perjalanan wisata ke segmen Rusia di ISS.
ANTARA | XINHUA
![Seorang pengunjuk rasa yang mengenakan topeng Presiden Rusia Vladimir Putin memegang uang kertas palsu saat ia berdiri di depan poster Alexei Navalny menjelang pertemuan antara Presiden AS Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Jenewa, Swiss, 15 Juni 2021. [REUTERS /Denis Balibouse]](https://statik.tempo.co/data/2021/06/16/id_1028398/1028398_720.jpg)
