TEMPO.CO, Sorong - Laguna Wayag yang berada di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, menjadi lokasi pengasuhan atau pembesaran pari manta pertama di dunia yang terkonfirmasi secara ilmiah. Konfirmasi didapat dalam seminar internasional bertajuk 'Seberapa Efektif Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Bermanfaat bagi Konservasi dan Wisata Pari Manta' yang diselenggarakan di Jakarta bulan lalu. Seminar itu digagas bersama Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi; Kementerian Kelautan dan Perikanan; dan Yayasan Konservasi Cakrawala Indonesia.
Kepala Badan Layanan Umum Daerah Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Kepulauan Raja Ampat pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua Barat, Safri, mengungkap itu di Sorong pada Jumat, 4 November 2022. "Ini menambah daftar keberhasilan Provinsi Papua Barat melalui Dinas Kelautan Perikanan dalam hal ini BLUD UPTD Pengelola Kawasan Konservasi Perairan Kepulauan Raja Ampat yang selama ini mengelola Kawasan konservasi berbasis masyarakat," katanya.
Dalam keterangan terpisah, Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Victor Gustaaf Manoppo, mengatakan bahwa populasi manta karang di Raja Ampat tumbuh sekitar delapan persen per tahun sejak 2009. Catatan itu disebut yang pertama dan satu-satunya di seluruh dunia yang melaporkan pertumbuhan dan perkembangan populasi pari manta dengan cepat dan baik.
Baca juga:
Kabar Ikan Pari Manta Terlilit Tali Wisatawan Raja Ampat
Pari manta. Foto : kkp
Menurutnya, keberhasilan pengelolaan Kawasan konservasi di perairan Kepulauan Raja Ampat dan laut sekitarnya telah terbukti memberikan manfaat baik bagi pelestarian keanekaragaman hayati laut. Selain juga meningkatkan mata pencarian masyarakat di sekitarnya. "Keberhasilan ini menjadi kado istimewa untuk Provinsi Papua Barat yang kini berusia 23 tahun sebagai provinsi konservasi di Indonesia," ujar Victor.
Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA), Charlie Danny Heatubun, menyampaikan terima kasih untuk semua dukungan pemerintah pusat maupun masyarakat sehingga Provinsi Papua Barat mampu melaksanakan konservasi bagi perekonomian masyarakat dan masa depan daerah. Ia memberikan apresiasi pula kepada masyarakat adat dan seluruh lembaga konservasi yang fokus untuk wilayah Raja Ampat.
Kawasan Konservasi di Perairan Kepulauan Raja Ampat berada dalam Bentang Laut Kepala Burung Papua. Pada Juli lalu, kawasan konservasi ini juga disebutkan mendapat penghargaan Blue Park tingkat emas pada Konferensi Kelautan PBB di Lisbon, Portugal.
Seiring dengan itu, Raja Ampat diumumkan juga menjadi lokasi pengasuhan Pari Manta pertama di dunia yang terkonfirmasi berada di Laguna Wayag. Laguna ini tepatnya terletak di Suaka Alam Perairan Waigeo Sebelah Barat, Kabupaten Raja Ampat, dan telah ditetapkan sebagai Kawasan Konservasi Nasional melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 32 Tahun 2022.
ANTARA, KKP