Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dituduh Bantu Rusia, DJI Hentikan Sistem AeroScope Pendeteksi Drone

image-gnews
Unit Portabel DJI Aeroscope. The Verge
Unit Portabel DJI Aeroscope. The Verge
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tanpa ada pengumuman berlebih, DJI ternyata sudah tidak lagi memproduksi AeroScope, produk dengan sistem pendeteksi drone yang dituduh membantu Rusia menargetkan dan menyerang pilot drone Ukraina, seperti yang pertama kali terlihat oleh UAV Hive.

Terlihat pada halaman produk perangkat sekarang menampilkan pop-up yang berbunyi: “Aeroscope tidak lagi diproduksi. Untuk teknologi DJI terbaru, silakan lihat rekomendasi produk kami di bawah ini.”

Bagi yang masih penasaran  melihat keseluruhan halaman produk AeroScope, dapat menutup notifikasi. Sebenarnya, masih ada formulir pemesanan untuk dealer DJI di bagian bawah halaman. DJI yang berbasis di Cina belum secara resmi mengumumkan penghentian produk, dan masih belum jelas apakah perangkat AeroScope yang ada akan kehilangan fungsionalitas, atau apakah platform tersebut akan hilang selamanya. 

Namun, menurut UAV Hive, rumor menunjukkan bahwa DJI sedang mengerjakan versi kedua dari receiver. DJI menggambarkan teknologi AeroScope sebagai platform deteksi drone komprehensif yang dapat mengidentifikasi dan melacak drone secara real time menggunakan sinyal penerima yang disiarkan oleh drone DJI yang lebih baru. Sinyal ini memberi pengguna AeroScope informasi seperti status penerbangan, jalur, dan lokasi pilot dari drone hingga jarak sekitar 30 mil.

Meskipun produk ini awalnya diproduksi untuk digunakan oleh para penegak hukum atau lembaga pemerintah lainnya untuk memantau drone yang terbang di area yang berpotensi berbahaya (seperti di sekitar landasan pacu bandara) dan untuk melacak pilot mereka, teknologi ini kemudian menjadi perhatian publik saat terjadi perang antara Rusia dan Ukraina.

Sehubungan dengan masalah antar kedua negara tersebut tahun lalu, Wakil Perdana Menteri Ukraina Mykhailo Fedorov menyalahkan DJI karena membantu Rusia membunuh warga Ukraina. Hal ini disebabkan adanya dugaan bahwa tentara Rusia menggunakan penerima AeroScope perusahaan untuk menemukan dan menyerang operator drone Ukraina dengan serangan udara.

Lebih buruk lagi, sinyal yang disiarkan oleh drone DJI tidak dienkripsi - meskipun DJI awalnya memberi tahu adanya kemungkinan penerima jenis lain untuk mengambilnya. DJI akhirnya memblokir pengiriman ke Rusia dan Ukraina karena kekhawatiran tentang persenjataan produknya tahun lalu, dan juga menghentikan versi portabel dari sistem AeroScope beberapa bulan kemudian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Brendan Schulman, mantan wakil presiden kebijakan di DJI, mengatakan di Twitter bahwa ada dua alasan di balik keputusan DJI untuk menghentikan AeroScope. “Tidak masuk akal untuk terus mendukung fitur yang dibuat untuk membantu kepentingan keamanan AS ketika terus-menerus diserang oleh badan keamanan AS,” tulis Schulman, sambil juga mengutip penerapan Remote ID oleh Administrasi Penerbangan Federal.

Ini adalah standar mendatang yang akan digunakan FAA, penegak hukum, dan lembaga lain untuk mendeteksi dan melacak sebagian besar drone yang beroperasi di wilayah udara AS. Produk akan memberi mereka informasi tentang identitas, lokasi, ketinggian, lokasi lepas landas, lokasi stasiun kontrol drone, dan banyak lagi.

Mulai 16 September 2023, sebagian besar operator drone di AS hanya akan dapat menerbangkan pesawat dengan kemampuan siaran jarak jauh bawaan atau modul siaran ID jarak jauh yang dipasang — pada dasarnya apa yang telah dilakukan DJI dengan drone dan AeroScope yang lebih baru. Satu-satunya saat operator drone dapat menggunakan perangkat yang tidak memancarkan sinyal ID jarak jauh adalah jika mereka terbang di area yang diidentifikasi oleh FAA.

Hanya beberapa hari sebelum penghentian AeroScope terungkap, terdengar kabar yang menyatakan bahwa para peneliti telah menciptakan alat yang menerima sinyal dari drone DJI melalui perangkat pihak ketiga yang lebih terjangkau. Perangkat tersebut membiarkan mereka mengetahui lokasi GPS drone dan pilotnya tanpa kebutuhan akan sistem AeroScope. Para insinyur yang mengerjakan proyek tersebut memberi tahu bahwa mereka hanya menguji alat tersebut dengan drone sejauh 15 hingga 25 kaki. Patut diduga, uji coba yang sebenarnya melebihi jarak yang disebutkan. 

THE VERGE

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

12 jam lalu

Andrei Belousov. REUTERS
Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.


Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

15 jam lalu

Andrei Belousov. REUTERS
Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.


Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

1 hari lalu

Rusia Rebut 5 Desa di Kharkiv dari Ukraina Lewat Pertempuran Sengit

Rusia merebut lima desa dari Ukraina di wilayah Kharkiv. Rusia melakukan serangan besar-besaran di akhir pekan lalu.


Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

2 hari lalu

Pekerja kota menurunkan patung Mykola Schors, seorang komandan lapangan Soviet selama Perang Saudara Rusia, di tengah invasi Rusia yang sedang berlangsung, di Kyiv, Ukraina 9 Desember 2023. REUTERS/Gleb Garanich
Plus Minus KTT Perdamaian Ukraina di Swiss

Rusia tidak diundang ke pertemuan tanggal 15-16 Juni 2024 dalam KTT Perdamaian Ukraina di Lucerne, Swiss.


Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

4 hari lalu

Ilustrasi ruang tunggu bandara. Unsplash.com/Andrik Langfield
Warga Negara Rusia Disarankan Tak Melancong ke Meksiko

Warga negara Rusia agar mempertimbangkan rencana melancong ke Meksiko setelah otoritas di sana menolak lebih banyak pelancong Rusia


Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

5 hari lalu

Tentara Prancis dari Batalyon ke-7 Pemburu Pegunungan Alpen mengambil bagian dalam latihan sebagai bagian dari penempatan Forward Presence (eFP) NATO yang ditingkatkan untuk memperkuat keamanan regional, di pangkalan militer NATO di Tapa, Estonia, 19 Maret 2022. REUTERS/Benoit Tessier
Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.


Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

6 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberikan penghargaan kepada seorang tentara yang terluka saat ia mengunjungi Rumah Sakit Universitas Staten Island, tempat tentara Ukraina dirawat karena cedera perang, di New York, AS, 18 September 2023. REUTERS/Eduardo Munoz
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.


Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

6 hari lalu

Seorang perwakilan dari kantor kejaksaan menunjukkan bagian dari rudal tak dikenal, yang diyakini pihak berwenang Ukraina dibuat di Korea Utara dan digunakan dalam serangan di Kharkiv awal pekan ini, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Kharkiv, Ukraina 6 Januari 2024. REUTERS/Vyacheslav Madiyevskyy/File Photo
Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.


Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

6 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Patriark Kirill dari Moskow dan seluruh Rusia menghadiri kebaktian setelah upacara peresmian di Katedral Kabar Sukacita Kremlin di Moskow, Rusia 7 Mei 2024. Sputnik/Alexey Maishev/Kremlin via REUTERS
Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.


Pelantikan Putin sebagai Presiden Rusia, Ini Respons dari AS dan Negara-negara Eropa

6 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara pada upacara pembukaan Forum Sabuk dan Jalan (BRF), untuk memperingati 10 tahun Inisiatif Sabuk dan Jalan di Aula Besar Rakyat di Beijing, 18 Oktober 2023. REUTERS/Edgar Su/ Berkas Foto
Pelantikan Putin sebagai Presiden Rusia, Ini Respons dari AS dan Negara-negara Eropa

Vladimir Putin diambil sumpahnya untuk masa jabatan kelima sebagai presiden Rusia dalam sebuah upacara di Kremlin, Selasa.