Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

India Wajibkan Merek Ponsel Cina Gandeng Operator Lokal, Kenapa?

image-gnews
Umat Islam mengambil gambar dengan ponselnya menjelang salat Idul Fitri berjemaah di Masjid Jama, New Delhi, India, 16 Juni 2018. India dan Pakistan memiliki populasi muslim terbesar di Asia. (AP Photo/Manish Swarup)
Umat Islam mengambil gambar dengan ponselnya menjelang salat Idul Fitri berjemaah di Masjid Jama, New Delhi, India, 16 Juni 2018. India dan Pakistan memiliki populasi muslim terbesar di Asia. (AP Photo/Manish Swarup)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Elektronika dan Teknologi Informasi India mengeluarkan aturan baru soal ponsel impor, terutama ponsel Cina. Pemerintah India rupanya resah dengan operator seluler Cina yang melakukan ekspansi ke wilayahnya. 

Pemerintah pusat India telah merumuskan proposal strategis yang ditujukan untuk mengatur operasi operator seluler Cina di wilayah India.  Proposal ditujukan kepada perusahaan ponsel Cina juga Asosiasi Seluler dan Elektronik India (ICEA). Isinya, permintaan resmi kepada merek ponsel Cina terkemuka termasuk Xiaomi, Oppo, Realme, dan vivo, untuk menjalin kemitraan dengan operator lokal. 

Langkah ini dilihat sebagai upaya untuk memastikan akuntabilitas dan keterlibatan yang lebih besar dari para pemangku kepentingan India dalam memfungsikan perusahaan seluler itu di dalam negeri. Selain itu, pemerintah pusat telah mendesak perusahaan handset seluler Cina untuk menunjuk eksekutif India duduk di antara kursi kepemimpinan perusahaan seperti CEO (chief executive officer), CFO (chief financial officer), dan CTO (chief technical officer).

Perusahaan handset seluler Cina juga telah diarahkan untuk melibatkan produsen India dan secara signifikan meningkatkan manufaktur lokal, memperluasnya ke tingkat komponen melalui kolaborasi dengan perusahaan India. Pemerintah pusat telah menekankan perlunya usaha patungan dengan bisnis India untuk memfasilitasi ekspansi ini. 

Perusahaan Cina tersebut didesak untuk meningkatkan ekspor mereka dari India dan membangun jaringan distribusi lokal. Langkah-langkah ini bertujuan untuk meningkatkan manufaktur dalam negeri, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan posisi India sebagai pusat manufaktur untuk industri seluler.

Pemerintah India di sisi lain tengah menyelidiki modus penghindaran pajak dan tuduhan penipuan pengiriman uang dalam jumlah yang signifikan. Aturan baru dibuat ditujukan pula untuk memberi pengawasan praktik keuangan terhadap beberapa merek smartphone Cina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah India juga menyatakan ingin mengatasi kekhawatiran yang diajukan oleh peritel offline terkait diskon online yang agresif. Caranya, mendorong keterlibatan mitra ekuitas India tidak hanya dalam manufaktur tetapi juga dalam aktivitas penjualan dan pemasaran perusahaan-perusahaan tersebut.  

Saat ini, berbagai merek ponsel pintar Cina telah beroperasi secara luas di India. Mereka menjadi bagian dari 15,43 persen komoditi impor India pada 2021-22--dan 13,79 persen pada 2022-23.

GIZMOCHINA, BUSINESS TODAY, THE ECONOMIC TIMES

Pilihan Editor: 6 Perguruan Tinggi Swasta di Jabar dan Banten Ditutup, Mana Saja?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

23 jam lalu

Stargazing di Himachal Pradesh, India. Unsplash.com/Shamlee Pingle
Traveling ke India Coba Aktivitas Seru Mengamati Bintang

Aktivitas seru yang dikenal dengan istilah stargazing juga bisa didapatkan di India


8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

1 hari lalu

Khao Lak, Thailand. Unsplash.com/Erik Karits
8 Destinasi Slow Travel di Asia Termasuk di Indonesia

Slow travel memungkinkan wisatawan merasakan budaya lokal dan menjauh dari keramaian


Xiaomi Respons Rumor Mobil Listrik SU7 Bakal Segera Masuk Indonesia Tahun Ini

1 hari lalu

CEO Xiaomi Group Lei Jun mengabarkan sudah produksi 10.000 unit Xiaomi SU7, Senin, 29 April 2024. (Foto: Dok. Lei Jun)
Xiaomi Respons Rumor Mobil Listrik SU7 Bakal Segera Masuk Indonesia Tahun Ini

Xiaomi tak menutup mata bahwa tren smart electric car saat ini booming.


Intrik di Rumah Bordil, Sinopsis dan Daftar Pemeran dalam Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar

1 hari lalu

Heeramandi. wikipedia.org
Intrik di Rumah Bordil, Sinopsis dan Daftar Pemeran dalam Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar

Serial India Heeramandi: The Diamond Bazaar yang sudah tayang di Netflix memiliki alur kompleks dan menampilkan aktor serta aktris ternama.


Teaser Baru Vivo Y200 Pro Muncul di India, Miliki Desain Ramping dengan Layar Lengkung 3D

1 hari lalu

Vivo X100 Ultra. Foto : vivo
Teaser Baru Vivo Y200 Pro Muncul di India, Miliki Desain Ramping dengan Layar Lengkung 3D

Teaser menampilkan Vivo Y200 Pro yang memiliki bodi ramping dan layar melengkung.


Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

3 hari lalu

Maria Andreeva, istri tentara Rusia dalam perang di Ukraina, meletakkan bunga di Makam Prajurit Tak Dikenal dekat tembok Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Januari 2024.  REUTERS
Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.


14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

4 hari lalu

Pemandangan dari udara menunjukkan papan reklame yang tumbang di sebuah stasiun pengisian bahan bakar menyusul badai angin dan debu di Mumbai [Prashant Waydande/Reuters
14 Orang Tewas Tertimpa Papan Reklame di Mumbai saat Badai Petir

Papan reklame tersebut roboh menimpa beberapa rumah dan sebuah pompa bensin di Mumbai, India akibat angin kencang dan hujan deras


Kisah Royal Enfield Sebelum Memproduksi Motor di India

4 hari lalu

Royal Enfield Classic 500 Pegasus Limited Edition. (Royal Enfield)
Kisah Royal Enfield Sebelum Memproduksi Motor di India

Sebelum membuat motor, Royal Enfield memproduksi sejumlah produk di bawah tanah


Foto Fisik Ponsel Lipat Xiaomi Mix Flip Muncul, Ini Detail yang Terungkap

6 hari lalu

Xiaomi Mi Mix Fold. Kredit: GSM Arena
Foto Fisik Ponsel Lipat Xiaomi Mix Flip Muncul, Ini Detail yang Terungkap

Ponsel lipat Xiaomi Mix Flip akan didukung pengisian daya 67W.


Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

9 hari lalu

Pesawat dari maskapai Air India. Odishabytes
Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

Maskapai penerbangan Air India membatalkan sejumlah penerbangan karena awak kabin ramai-ramai sakit.