Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kebakaran Hutan di Kalimantan Selatan Capai 205 Hektare, Ada 2.521 Titik Api

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Api membakar semak belukar di lahan gambut, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu 18 Juni 2023. Cuaca panas yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan dalam beberapa hari terakhir membuat kebakaran lahan cepat meluas bahkan hingga malam api belum bisa dipadamkan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Api membakar semak belukar di lahan gambut, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu 18 Juni 2023. Cuaca panas yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan dalam beberapa hari terakhir membuat kebakaran lahan cepat meluas bahkan hingga malam api belum bisa dipadamkan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pusat Pengendalian Operasi Penanganan Bencana (Pusdalops-PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kalimantan Selatan melaporkan luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) telah mencapai 205,5 hektare di provinsi setempat.

“Personel setiap hari berpatroli, upaya utama penanganan ialah tim memastikan titik api tidak merambat ke permukiman penduduk,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kalsel Raden Suria Fadliansyah di Banjarbaru, Jumat, 30 Juni lalu.

Raden menyebutkan segala upaya dilakukan oleh pihaknya untuk mencegah dan menanggulangi karhutla di Kalsel khususnya di Kota Banjarbaru. Wilayah itu merupakan area prioritas penanganan bencana kabut asap akibat karhutla.

“Personel memprioritaskan Kota Banjarbaru karena dekat dekat Bandara Syamsudin Noor,” katanya.

Ia menyebutkan hampir setiap hari karhutla terjadi di Kota Banjarbaru. Raden mengatakan pula hingga hari ini sudah ada total 2.521 titik api yang menyebar di seluruh wilayah Kalsel.

Berdasarkan data yang dihimpun Pusdalops-PB BPBD Kalsel hingga hari ini, Kota Banjarbaru merupakan wilayah terluas dilanda karhutla tercatat mencapai 100 hektare lebih.

Kemudian karhutla terluas kedua di Kabupaten Tanah Laut dengan perkiraan sekitar 85 hektare lebih. Lebih lanjut, di Kabupaten Banjar karhutla melahap total 14 hektare.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, kabupaten lain peristiwa karhutla skala kecil serta tidak melebihi 2,5 hektare. Raden mengungkapkan hanya ada tiga kabupaten yang nihil karhutla diantaranya Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru.

Ia mengatakan BPBD kabupaten dan kota selalu memberikan sosialisasi dan edukasi rutin kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar.

Pihaknya memaksimalkan keberadaan personel di posko yang disebar di kabupaten dan kota agar selalu berkoordinasi dan menyampaikan informasi sumber titik api ke posko induk BPBD Kalsel .

“BPBD Kalsel menugaskan personel berjaga 1x24 jam,” ujarnya.

Pilihan Editor: 7 PTS Terbaik di Indonesia Versi QS WUR 2024, Binus dan Telkom University Bersaing

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kisah Kakek 3 Balita yang Tewas saat Kebakaran di Pulogadung, Coba Selamatkan Cucu hingga Injak Kaca

2 jam lalu

Kebakaran 17 rumah di Pulogadung, Jakarta Timur, menewaskan tiga anak balita, Jumat 20 September 2024. TEMPO/Ervana
Kisah Kakek 3 Balita yang Tewas saat Kebakaran di Pulogadung, Coba Selamatkan Cucu hingga Injak Kaca

Kakek dari tiga balita korban kebakaran di Pulogadung, Jumadi (53 tahun) mengatakan ia sempat mencoba menyelamatkan ketiga cucunya.


Provokasi Korea Utara Kirim Balon Sampah ke Korea Selatan, Terakhir Sebabkan Kebakaran

8 jam lalu

Sebuah balon yang diyakini dikirim oleh Korea Utara, membawa berbagai benda termasuk benda yang tampak seperti sampah, terlihat di sebuah taman di Incheon, Korea Selatan, 2 Juni 2024. Yonhap via REUTERS
Provokasi Korea Utara Kirim Balon Sampah ke Korea Selatan, Terakhir Sebabkan Kebakaran

Berkali-kali Korea Utara kirimkan balon sampai ke wilayah Korea Selatan. Terakhir menyebabkan kebakaran saat mendarat di atap sebuah gedung di Seoul.


Kronologi 3 Anak Balita Meninggal Saat Kebakaran di Cipinang, Dikunci dalam Kamar

11 jam lalu

Ilustrasi kebakaran. Dok. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Kronologi 3 Anak Balita Meninggal Saat Kebakaran di Cipinang, Dikunci dalam Kamar

Tiga anak balita meninggal dalam kebakaran di Cipinang, saat ibunya hendak menjemput anaknya di sekolah.


Tiga Balita Meninggal dalam Kebakaran Rumah di Pulogadung

13 jam lalu

Ilustrasi kebakaran. Istimewa
Tiga Balita Meninggal dalam Kebakaran Rumah di Pulogadung

Tiga balita meninggal akibat kebakaran ini, yaitu K (4 tahun), R (3,5 tahun), dan A (1,5 tahun).


Wahyu Hidayat Kunjungi Lokasi Kebakaran Pasar Baru Barat Comboran Kota Malang

1 hari lalu

Bakal Calon Wali Kota Malang Wahyu Hidayat. Dok. Pribadi
Wahyu Hidayat Kunjungi Lokasi Kebakaran Pasar Baru Barat Comboran Kota Malang

Kehadirannya di lokasi untuk mengetahui langsung bagaimana dampak kebakaran dan kondisi pedagang di Pasar Baru Barat Comboran.


Museum Nasional Akan Dibuka Kembali Bulan Depan, Janjikan Reimajinasi Pasca-Kebakaran

2 hari lalu

Proses pemindahan arca yang menjadi salah satu tahapan revitalisasi Museum Nasional Indonesia. ANTARA/HO-Indonesian Heritage Agency
Museum Nasional Akan Dibuka Kembali Bulan Depan, Janjikan Reimajinasi Pasca-Kebakaran

Revitalisasi Museum Nasional Indonesia pasca-kebakaran libatkan pendampingan dari UNESCO dan ahli internasional.


Balon Sampah Korea Utara Picu Kebakaran di Seoul

4 hari lalu

Tentara Korea Selatan memeriksa sampah dari balon yang diyakini dikirim oleh Korea Utara, di Incheon, Korea Selatan, 2 Juni 2024. Ini bukan kejadian yang pertama kali. Sebelumnya pada Rabu, 29 Mei 2024, Korea Utara mengirimkan ratusan balon yang juga diisi sampah dan kotoran yang melintasi wilayah perbatasan dengan Korea Selatan yang dijaga ketat. Yonhap via REUTERS
Balon Sampah Korea Utara Picu Kebakaran di Seoul

Sebuah balon sampah dari Korea Utara mendarat di atap gedung Seoul dan menyebabkan kebakaran


Selain Taman Nasional Way Kambas, 5 Taman Nasional Ini Juga Pernah Kebakaran

5 hari lalu

Foto udara kondisi lahan pasca kebakaran di Bukit Teletubbies, kawasan Gunung Bromo, Probolinggo, Jawa Timur, Jumat 15 September 2023. Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memastikan bahwa kebakaran yang terjadi sejak Rabu (6/9) di kawasan hutan dan lahan Gunung Bromo telah berhasil dipadamkan, diperkirakan luas area yang terbakar mencapai 500 hektare. ANTARA FOTO/Muhammad Mada
Selain Taman Nasional Way Kambas, 5 Taman Nasional Ini Juga Pernah Kebakaran

Selain Taman Nasional Way Kambas, beberapa taman nasional lain di Indonesia juga pernah mengalami kebakaran dalam beberapa tahun terakhir.


Pemburu Disinyalir Sebagai Penyebab Kebakaran di Taman Nasional Way Kambas

5 hari lalu

Polisi Hutan berpose di Taman Nasional Way Kambas, Lampung, 3 Desember 2015. Mereka menjaga kawasan taman nasional dari gangguan para pemburu liar dan mengamankan satwa liar yang berada di daerah tersebut saat keluar dari area taman nasional. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pemburu Disinyalir Sebagai Penyebab Kebakaran di Taman Nasional Way Kambas

Aparat menduga kebakaran di Taman Nasional Way Kambas adalah ulah pemburu.


Karhutla Meluas 13 Ribu Hektare di Kalimantan Barat, Berisiko Memicu Kabut Asap

6 hari lalu

BPBD Kalimantan Barat memantau kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada salah satu lahan HGU perusahaan sawit di Kabupaten Sanggau. ANTARA/HO : BPPD Kalbar
Karhutla Meluas 13 Ribu Hektare di Kalimantan Barat, Berisiko Memicu Kabut Asap

BPBD Kalimantan Barat mengungkapkan areal seluas lebih 13 ribu hektare terbakar pada periode Januari-Agustus 2024. Mitigasi karhutla perlu diperkuat.