TEMPO.CO, Jakarta - Tepat di hari ini tahun 1978 lalu, bayi dari program bayi tabung pertama lahir didunia. Bayi itu bernama Louise Brown. Program bayi tabung pertama ini diprakarsai oleh dr. Robert Edwards dan dr. Patrick Stepto.
Louise Brown lahir pada 25 Juli 1978 di rumah sakit Oldham General Hospital, Inggris. Louise merupakam putri yang lahir dari pasangan Peter Brown dan Lesley. Pada November 1977, pasangan ini melakukan prosedur IVF eksperimental dimana sel telur yang matang dikeluarkan dari salah satu ovariumnya dan dibuahi oleh sperma suaminya untuk pembentukan embrio di labiratorium.
Embrio kemudia ditanamkan ke dalam rahim beberapa hari kemudian. Hasilnya sang istri berhasil hamil, kabar tersebut banyak tersiar di media dan membuat keluarga Brown menghadapi pengawasan publik yang intens.
Keberhasilan ini membuat banyak pasangan dengan masalah kesuburanbtertarik untuk mencoba melakukan praktik bayi tabung. Pada awalnya praktik bayi tabung ini hanya memiliki tingkat keberhasilan sebesar 4%, yang berarti dari 100 pasangan hanya 4 yang berhasil melahirkan bayi dengan proses bayi tabung.
Berkembangnya teknologi, membuat praktik bayi tabung memiliki tingkat keberhasilan yang lebih tinggi yakni sebesar 30%. Praktik bayi tabung ini juga dilakukan di Indonesia, bayi tabung pertama adalah Nugroho Karyanto yang lahir pada 2 Mei 1988 di Rumah Sakit ibu dan anak Harapan Kita, Jakarta.
Ada beberapa tahapan dalam bayi tabung yang harus dilakukan. Mengutip dari morulaivf.co.id, berikut 4 tahapan bayi tabung:
1. Induksi Ovulasi
Anda akan diminta untuk mengonsumsi berbagai obat - obatan seperti LH dan FSH (merangsang ovarium), HCG (pematangan sel telur), Hormon Progesteron (mempersiapkan dinding rahim sebagai tempat menempelnya embrio), serta obat - obatan lainnya yang berfungsi mencegah sel telur lepas dari indung telur terlalu cepat.
2. Pengambilan Telur (Ovum Pick Up)
Proses OPU ini membutuhkan waktu 34 - 36 jam setelah proses penyuntikan hormon terakhir sebelum ovulasi. Di hari yang sama, juga dilakukan pengambilan sperma pada suami.
3. Pembuahan
Proses berikutnya adalah pembuahan. Sperma terbaik akan membuahi satu sel telur dalam sebuah tabung yang berisi media tertentu. Pembuahan ini membutuhkan waktu 15 hingga 20 jam dan akan dilakukan kultur selama 3 hingga 5 hari sampai embrio sehat dan siap di transfer ke rahim.
4. Menunggu Hasil
Meskipun proses pembuahan berhasil, Anda yang mengikuti program bayi tabung harus menunggu selama 1 hingga 2 minggu sampai Anda dinyakatakam hamil. Bila benar terdapat kehamilan, dokter akan memberikan obat atau suntikan untuk menguatkan rahim.
Pilihan editor : Bayi Tabung Solusi yang Ingin Punya Anak dan Ada Masalah Infertilitas