Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Siswa Asal Jawa Tengah Gagal Jadi Paskibraka Nasional 2023

image-gnews
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) I Dewa Ayu Firsty Meita Dewanggi (tengah) membawa Bendera Merah Putih untuk dikibarkan saat Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 17 Agustus 2022. HUT ke-77 RI tersebut mengangkat tema Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat. ANTARA FOTO/POOL/Sigid Kurniawan
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) I Dewa Ayu Firsty Meita Dewanggi (tengah) membawa Bendera Merah Putih untuk dikibarkan saat Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 17 Agustus 2022. HUT ke-77 RI tersebut mengangkat tema Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat. ANTARA FOTO/POOL/Sigid Kurniawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Muhammad Fabian Alvaro, siswa SMA Al Azhar 14 Semarang sebelumnya telah dinyatakan terpilih sebagai calon pasukan pengibar bendera pusaka atau Paskibraka Nasional mewakili Provinsi Jawa Tengah. Namun belakangan, ia akhirnya gagal berangkat ke Jakarta untuk mengibarkan bendera di Istana Negara.

Dewi, ibu Fabian menceritakan putranya sebelumnya sudah terpilih secara sah sebagai calon Paskibraka Nasional mewakili Provinsi Jawa Tengah berdasarkan surat yang ditandatangani Sekretaris Daerah Jawa Tengah. “Anak kami sudah terpilih secara sah mewakili Provinsi Jateng berdasar surat yang ditandatangani sekda provinsi tanggal 22 mei,” ujarnya kepada Tempo, Rabu, 2 Agustus 2023. 

Bahkan, menurut Dewi, akun Instagram resmi @ppijateng sudah mengucapkan selamat kepada Fabian dalam unggahannya atas terpilihnya menjadi Capasnas yang mewakili Jawa Tengah. PPI adalah Purna Paskibraka Indonesia, kumpulan alumni paskibraka.

Pada H-2 keberangkatan pemusatan pelatihan di Jakarta atau 15 Juli, Fabian menerima surat pemanggilan untuk mengikuti tes ulang bersama calon Paskibraka dari peringkat 1 hingga 5. Setelah dilakukan tes ulang, pada 20 Juli, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) yang berwenang dalam Paskibraka mengirimkan surat yang menyatakan bahwa Fabian tidak lulus.

Dalam surat itu, disebutkan Fabian tidak lolos karena memiliki masalah kesehatan, yakni impaksi dan skoliosis. Dewi kemudian memutuskan melakukan pemeriksaan mandiri untuk membuktikan surat BPIP.

“Saya lakukan pemeriksaan ulang sebagai second opinion di RS Bhayangkara & RS SMC/Telogorejo Semarang. Alhamdulillah tidak ditemukan adanya impaksi maupun skoliosis.” kata Dewi.

Dewi pun sempat menyatakan anaknya bersedia untuk melakukan tes kesehatan kembali di mana pun untuk membuktikan bersama masalah kesehatan anaknya. Hal yang sama juga ia minta diberlakukan untuk pengganti Fabian.

Namun pada akhirnya, Dewi menyatakan putranya memilih mengundurkan diri dari segala hal yang berkaitan dengan Paskibraka Nasional maupun Provinsi. “Doa Kami, semoga keluarga, anak & cucu mereka tidak akan merasakan apa yg dirasakan putra kami Fabian dan keluarga kami,” ujarnya.

Hingga saat ini, menurut Dewi, pihak BPIP maupun pihak terkait lainnya belum memberikan respons kepada Fabian secara langsung.

Respons BPIP melalui keterangan pers

Melalui laman resminya pada 25 Juli 2023, BPIP menyampaikan klarifikasi mengenai pembatalan sejumlah calon paskibraa nasional. Salah satunya termasuk calon Paskibraka Nasional Provinsi Jawa Tengah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Calon Paskibraka yang diusulkan oleh Provinsi Maluku Utara dan Provinsi Jawa Tengah, tidak memenuhi persyaratan kesehatan karena tidak mengikuti prosedur dan ketentuan, sehingga calon paskibraka yang bersangkutan perlu ditinjau kembali,” ujar BPIP.

Adapun saat ini, para Paskibraka Nasional yang terpilih telah mengikuti pemusatan latihan di Jakarta sejak 17 Juli lalu. Mereka akan mengikuti berbagai pelatihan hingga 15 Agustus untuk mempersiapkan diri mengibarkan bendera pusaka pada peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2023.

Peristiwa serupa

Bukan hanya Fabian yang mengalami hal sama. Ada sejumlah siswa lain yang harus menerima kegagalan untuk mewakili daerahnya menjadi Paskibraka Nasional.

Doni Amansyah asal Sulawesi Tenggara atau Sultra gagal menjadi calon paskibraka nasional setelah dinyatakan gugur sehari menjelang keberangkatan ke Jakarta. Bahkan kasus Doni ini sampai berujung pada saling lapor antara keluarga Doni dengan panitia seleksi Paskibraka dari Badan Kesbangpol Sultra.

Perkara bermula saat Doni mengikuti seleksi Paskibraka Nasional wilayah Sultra oleh panitia dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila atau BPIP selama tiga hari pada 15 hingga 18 Mei lalu. Pada akhir seleksi, Doni dan pasangannya terpilih sebagai kontingen inti yang akan berangkat ke Jakarta. Namun tanpa mendapat kabar lebih dulu, perwakilan Sultra yang akan berangkat adalah kontingan cadangan. “Kami menduga adanya kecurangan pansel tingkat provinsi dan intervensi gubernur dalam perubahan nama ini,” kata Andri, kuasa hukum keluarga Doni.

Selain Doni, ada Nanda Maulidya asal Maluku Utara. Ia dinyatakan gugur dua hari sebelum keberangkatan meski sebelumnya telah dinyatakan lolos Seleksi Nasional Capaska perwakilan Maluku Utara sebagaimana tercantum dalam Surat Keputusan per 16 Mei 2023.

Pada Kamis, 13 Juli 2023, keluarga Nanda menerima surat yang menyatakan Nanda digantikan kandidat lain. Alasan Nanda digugurkan lantaran tidak memenuhi standar capaska tingkat pusat, yaitu standar kesehatan mata.

Berdasarkan petunjuk teknis BPIP Nomor 267/PE/02/2023/D5 tentang Standar Kesehatan Mata, standar kesehatan mata capaska tingkat provisi 6/6 sampai 6/12. Sedangkan standar kesehatan mata capaska tingkat pusat adalah 6/6 (mata normal). Hasil pemeriksaan Medical Check Up menunjukkan kedua mata Nanda menggunakan lensa Spheris S-1,5 ODS. Berdasarkan data tersebut, Nanda dinyatakan tidak memenuhi kualifikasi.

Pilihan Editor: Nanda Maulidya Calon Paskibraka Asal Ternate Gagal Kibarkan Bendera Pusaka di Istana, Mengapa Keluarga Kecewa?

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG: 4 Ibu Kota Provinsi Diguyur Hujan, yang Lain Cerah dan Cerah Berawan

2 hari lalu

Satu pohon bakau berdiri tegak di salah satu sudut pantai Pulau Sabira, Kepulauan Seribu, Jakarta, 6 Novemebr 2021. Titik cerah atas permasalahan tersebut mulai muncul. Pada awal 2020 Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai mengoperasikan Kapal Motor (KM) Samtama yang berfungsi mengangkut sampah dari Pulau Sabira ke tempat pembuangan akhir (TPA) di dataran Pulau Jawa. ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA
BMKG: 4 Ibu Kota Provinsi Diguyur Hujan, yang Lain Cerah dan Cerah Berawan

BMKG memprediksi cuaca di sebagian besar ibu kota provinsi di Indonesia cerah berawan pada Jumat siang, 22 September 2023.


Resep Bubur Sumsum Mudah dan Cepat

4 hari lalu

Zaskia Gotik menunjukkan proses membuat bubur sumsum buah naga untuk putrinya, Arsila, melalui Instagram Stories-nya, Jumat, 21 Mei 2021. Foto: Instagram @zaskia_gotix
Resep Bubur Sumsum Mudah dan Cepat

Bubur sumsum cukup mudah untuk dibuat sendiri di rumah. Berikut bahan dan caranya.


Bubur Sumsum: Hidangan Bubur Tradisional Khas Jawa

4 hari lalu

Bubur Sumsum. kemenkes.go.id
Bubur Sumsum: Hidangan Bubur Tradisional Khas Jawa

Secara historis, bubur sumsum memiliki akar di Pulau Jawa, terutama di Jawa Tengah dan Jawa Timur.


Respons Ganjar soal TKA Cina di Jateng: Kita Usir Aja, Kamu Bisa Gantikan Nggak?

5 hari lalu

Calon presiden Ganjar Pranowo  saat hadir di kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, Depok, Senin 18 September 2023. Kehadiran Ganjar Pranowo dalam rangka mengisi acara Kuliah Kebangsaan dengan tema
Respons Ganjar soal TKA Cina di Jateng: Kita Usir Aja, Kamu Bisa Gantikan Nggak?

Ganjar Pranowo, membagikan pengalamannya pada saat menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah, menghadapi protes soal kehadiran TKA Cina


Merawat Keberagaman di Jawa Tengah

6 hari lalu

Merawat Keberagaman di Jawa Tengah

Ganjar Pranowo sukses menjaga kerukunan antarumat beragama.


OJK Resmikan Pusat Informasi Keuangan Terpadu Desa di Wonosobo Jawa Tengah

7 hari lalu

Anggota Dewan Komisioner OJK Agusman usai upacara pelantikan di Gedung Mahkamah Agung (MA), Jakarta, Rabu, 9 Agustus 2023. Tempo/Tony Hartawan
OJK Resmikan Pusat Informasi Keuangan Terpadu Desa di Wonosobo Jawa Tengah

OJK resmikan Pusat Informasi Keuangan yang menjangkau lini terkecil hingga unit desa.


Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Laut Jawa Utara Jawa Tengah

11 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Laut Jawa Utara Jawa Tengah

BMKG menyatakan adanya gempa tektonik dengan magnitudo 5,1 pada Rabu, 13 September 2023, pukul 12.34.31 WIB di wilayah Laut Jawa, utara Jawa Tengah.


Megawati Beri Pembinaan Ideologi Pancasila kepada Para Menteri dan Pemangku Kebijakan

11 hari lalu

Megawati Beri Pembinaan Ideologi Pancasila kepada Para Menteri dan Pemangku Kebijakan

BPIP berikan Pembinaan Ideologi Pancasila kepada para pemangku kebijakan atau eksekutif melalui program Pembinaan Ideologi Pancasila


BPIP Sukses Gelar Anugerah Ikon Prestasi Pancasila dan Kirab Pancasila

11 hari lalu

BPIP Sukses Gelar Anugerah Ikon Prestasi Pancasila dan Kirab Pancasila

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) akan menggelar Penganugerahan Ikon Prestasi Pancasila di Gedung Merdeka dan Kirab Pancasila di sepanjang jalan Asia-Afrika, Kota Bandung


DPRD Pekalongan Konsultasi ke BPIP terkait Raperda Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan

11 hari lalu

DPRD Pekalongan Konsultasi ke BPIP terkait Raperda Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan

Pada zaman yang terus berkembang, ancaman terhadap Pancasila, seperti masuknya ideologi asing yang tidak sesuai dengan budaya Indonesia, menjadi perhatian utama.