Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bapeten: Satu PLTN Setara 20 Pembangkit Listrik Tenaga Batu Bara

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Operator bekerja di ruang simulator pengontrol PLTN di Ostrovets, Belarusia, 19 April 2016. PLTN pertama di Belarusia ini direncakan akan rampung pada 2018. REUTERS
Operator bekerja di ruang simulator pengontrol PLTN di Ostrovets, Belarusia, 19 April 2016. PLTN pertama di Belarusia ini direncakan akan rampung pada 2018. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten), Sugeng Sumbarjo, mengatakan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di era sekarang ini sudah menjadi hal yang seharusnya ada. Satu PLTN disebut setara dengan 20 bangkit listrik tenaga batu bara

Dia menambahkan, jika pembangkit tenaga listrik menggunakan batu bara jelas menimbulkan polusi, sedangkan PLTN nol emisi sehingga tidak ada polusi sama sekali. Pada 2032, menurutnya, Indonesia ditargetkan sudah memiliki PLTN.

“Targetnya tahun 2032. Masih ada waktu delapan tahun, karena perizinannya butuh waktu lima tahun. Jika mengajukan perizinan tahun 2024, masih cukup waktu untuk mengejar target,” kata Sugeng pada acara Anugerah Bapeten 2023 di Yogyakarta, Selasa, 22 Agustus 2023.

Sugeng mengatakan pembangunan PLTN merupakan bagian dari Kebijakan Energi Nasional (KEN). Saat ini, menurutnya, sudah ada sektor swasta berkonsultasi ke Bapeten untuk membangun PLTN. Bapeten menjadi filter teknologi yang akan digunakan. Selain itu, juga memberi saran terkait teknis, desain maupun lokasi PLTN.

Lalu di mana lokasi yang sesuai? Ia menyebutkan beberapa daerah yang relatif aman dari ancaman bencana banjir, gempa bumi dan tsunami. Dua di antaranya Bangka Belitung serta Kalimantan Barat.

Untuk Yogyakarta, menurut dia, sebaiknya tidak dibangun PLTN, kecuali reaktor nuklir kecil untuk keperluan penelitian, karena provinsi ini memiliki banyak penduduk serta akan berpengaruh terhadap wisatawan. Selain itu, juga rawan gempa bumi.

Terkait teknologi PLTN yang akan digunakan, menurut Sugeng, Bapeten akan  merekomendasikan teknologi yang terbaru yang sifatnya bisa dikontrol. Yang pasti, lanjut dia, PLTN harus tetap memperoleh persetujuan DPR. Untuk itu, Bapeten akan terus memberikan masukan kepada wakil rakyat.

Deputi Bidang Perizinan dan Inspeksi Bapeten, Zainal Arifin, menambahkan, seperti diamanatkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1997 tentang Ketenaganukliran, Bapeten merupakan instansi pemerintah yang diberikan tugas dan wewenang dalam melaksanakan pengawasan pemanfaatan tenaga nuklir melalui pembuatan peraturan, pelayanan perizinan dan pelaksanaan inspeksi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, tujuan pengawasan tersebut adalah untuk terjaminnya kesejahteraan, keamanan dan ketenteraman masyarakat, serta menjamin keselamatan dan kesehatan pekerja dan anggota masyarakat serta perlindungan terhadap lingkungan hidup.

“Dalam kerangka mendorong iklim pengawasan tenaga nuklir yang efektif dan efisien serta memberikan rasa keadilan, akuntabilitas, dan integritas dalam pemanfaatan tenaga nuklir, maka selama pelaksanaan pengawasan harus dilakukan secara berimbang antara penghargaan dan sanksi kepada fasilitas yang termasuk dalam lingkup pengawasan Bapeten,” kata dia.

Sementara itu, perhelatan Anugerah Bapeten 2023 di Yogyakarta kali ini merupakan event tahunan dari Bapeten yang telah terselenggara sejak tahun 2015. Anugerah Bapeten 2023 ini bertema Pengawasan Tenaga Nuklir Menyongsong PLTN sebagai Pilihan Transisi Energi Menuju Net Zero Emission.

Anugerah Bapeten diberikan dalam enam kategori meliputi Pemegang Izin bidang Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif, Petugas Proteksi Radiasi bidang Fasilitas Radiasi dan Zat Radioakti, Petugas Deklarasi Protokol Tambahan, Pengurus Bahan Nuklir Terbaik.

Kemudian, Petugas Pengurus Bahan Nuklir Teraktif dan Laboratorium Dosimetri Eksterna yang memiliki komitmen dan performa sangat baik dalam Keselamatan Radiasi dan/atau Keamanan Sumber Radioaktif serta dalam hal penerapan optimisasi keselamatan radiasi pada pasien radiologi. “Total penerima Anugerah Bapeten Tahun 2023 ini sebanyak 396 instansi dan atau perorangan,” ujar Zainal.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rekor Terbaru Emisi Karbon Global Sektor Energi, IEA: Capai 37 Miliar Ton

4 hari lalu

Ilustrasi emisi karbon. Pexels/Elina Araja
Rekor Terbaru Emisi Karbon Global Sektor Energi, IEA: Capai 37 Miliar Ton

International Energy Agency (IEA) mengungkapkan, emisi karbon dioksida (CO2) secara global dari sektor energi mencapai rekor tertinggi baru yaitu 37 miliar ton (Gt) pada 2022. Angka ini 1 persen lebh tinggi dibanding level sebelum pandemi.


IESR Perkirakan Permintaan Batu Bara di Indonesia Turun hingga 20 Persen setelah 2030

4 hari lalu

Ilustrasi Batu Bara. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/nym.
IESR Perkirakan Permintaan Batu Bara di Indonesia Turun hingga 20 Persen setelah 2030

Institute for Essential Services Reform (IESR) memprediksi akan terjadi penurunan permintaan batu bara di Indonesia setelah 2030.


Jakarta Timur Jadi Target Satgas Pengendalian Pencemaran Udara DKI Jakarta, Banyak Cerobong Pabrik

4 hari lalu

Lokasi pembakaran untuk produksi arang di Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis 31 Agustus 2023. Pelaku usaha itu diminta tutup permanen karena terbukti menyumbang polusi udara.  TEMPO.CO/Ohan
Jakarta Timur Jadi Target Satgas Pengendalian Pencemaran Udara DKI Jakarta, Banyak Cerobong Pabrik

Jakarta Timur memiliki banyak industri dan berpotensi menjadi salah satu penyumbang sumber polusi udara.


Menko Luhut: Penggunaan Batu Bara akan Dikurangi untuk Cegah Krisis Iklim

5 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitanmemberi sambutan saat peluncuran Bursa Karbon Indonesia (IDX Carbon) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 26 September 2023. Pada perdagangan perdana Bursa Karbon, BEI mencatat terdapat 13 transaksi dengan jumlah volume emis yang diperdagangkan mencapai 459.914 tCO2e. Selain itu, jumlah pengguna jasa bursa karbon saat ini baru mencapai 16 perusahaan. Tempo/Tony Hartawan
Menko Luhut: Penggunaan Batu Bara akan Dikurangi untuk Cegah Krisis Iklim

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan upaya pengurangan penggunaan batu bara untuk mencegah krisis iklim.


Pemerintah Targetkan PLTU Batu Bara Pensiun pada 2058, Apa Saja Manfaatnya?

6 hari lalu

Ilustrasi PLTU. Antaranews.com
Pemerintah Targetkan PLTU Batu Bara Pensiun pada 2058, Apa Saja Manfaatnya?

Pemerintah menargetkan pensiun pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara tercapai paa 2058.


Pabrik Minyak Goreng Ini Tepis Dugaan Cemari Udara Jakarta, Sodorkan Hasil Uji Emisi dari Pihak Ketiga

8 hari lalu

Ilustrasi petugas memeriksa emisi dari cerobong asap sebuah pabrik. Foto/Dinas LH DKI
Pabrik Minyak Goreng Ini Tepis Dugaan Cemari Udara Jakarta, Sodorkan Hasil Uji Emisi dari Pihak Ketiga

Dasar Asianagro adalah uji emisi oleh auditor pihak ketiga yang terakreditasi.


Utusan Iklim Cina: Penghapusan Bahan Bakar Fosil Tidak Realistis

9 hari lalu

Para pria berdiri di dekat mobil dekat pembangkit listrik tenaga batu bara di Shanghai, Cina,  21 Oktober 2021. REUTERS/Aly Song
Utusan Iklim Cina: Penghapusan Bahan Bakar Fosil Tidak Realistis

Penghentian penggunaan bahan bakar fosil secara menyeluruh tidaklah realistis, kata pejabat tinggi iklim Cina.


Polusi Udara di Jakarta, Dinas LH Ukur Emisi dari Cerobong Pabrik Minyak Goreng Kedua

9 hari lalu

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta dan Tim Satgas  melakukan operasi pengawasan dan pengukuran emisi langsung terhadap cerobong pabrik perusahaan pengolahan sawit yang ada di Jakarta Timur, Kamis 21 September 2023. DOK DLH DKI
Polusi Udara di Jakarta, Dinas LH Ukur Emisi dari Cerobong Pabrik Minyak Goreng Kedua

Hampir semua perusahaan yang telah diberikan sanksi karena sebabkan polusi udara di Jakarta adalah industri yang berhubungan dengan batu bara.


Polusi Udara Jakarta, Dinas Lingkungan Hidup DKI Segel 4 Perusahaan yang Terindikasi Sumbang Pencemaran

12 hari lalu

Foto udara suasana perusahaan penyimpanan (stockpile) batu bara yang tidak beroperasi di kawasan Raya Cakung-Cilincing, Jakarta, Rabu, 6 September 2023. Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta memberikan sanksi penghentian paksa aktivitas usaha perusahaan pergudangan dan penyimpanan (stockpile) batu bara setelah terbukti belum mematuhi aturan pengelolaan lingkungan yang berpotensi mencemarkan lingkungan sekitar. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Polusi Udara Jakarta, Dinas Lingkungan Hidup DKI Segel 4 Perusahaan yang Terindikasi Sumbang Pencemaran

Kalau perusahan tetap lanjutkan kegiatan yang terindikasi menyumbang polusi udara, DLH DKI akan proses hukum ke Polda Metro Jaya.


Jadi Penyebab Polusi Udara, Mengapa 6 Stockpile Batu Bara di Jakarta Hanya Ditutup Sementara?

16 hari lalu

Foto udara suasana perusahaan penyimpanan (stockpile) batu bara yang tidak beroperasi di kawasan Raya Cakung-Cilincing, Jakarta, Rabu, 6 September 2023. Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta memberikan sanksi penghentian paksa aktivitas usaha perusahaan pergudangan dan penyimpanan (stockpile) batu bara setelah terbukti belum mematuhi aturan pengelolaan lingkungan yang berpotensi mencemarkan lingkungan sekitar. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Jadi Penyebab Polusi Udara, Mengapa 6 Stockpile Batu Bara di Jakarta Hanya Ditutup Sementara?

Satgas Pengendalian Pencemaran Udara DKI hanya menutup sementara 6 stockpile batu bara yang dianggap jadi penyebab polusi udara.