Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Universitas Jember Siapkan Aturan Soal Mahasiswa Tak Wajib Skripsi

image-gnews
Kampus Universitas Jember. Sumber foto : unej.co.id KOMUNIKA ONLINE
Kampus Universitas Jember. Sumber foto : unej.co.id KOMUNIKA ONLINE
Iklan

TEMPO.CO, Jember - Universitas Jember berencana merevisi peraturan yang mengatur mengenai penjaminan mutu pendidikan tinggi di internal kampus itu. Dalam revisi aturan itu, skripsi menjadi opsi bagi mahasiswa dalam menyelesaikan pendidikannya di perguruan tinggi sesuai Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor 53 Tahun 2023.

Wakil Rektor I Bidang Akademik, Profesor Slamin mengatakan langkah tersebut sebagai bentuk kesiapan Universitas Jember mengimplementasikan permendikbudristek tersebut. "Universitas Jember siap mengimplementasikan Permendikbudristek Nomor 53 tahun 2023 di Kampus Tegalboto," kata dia, Selasa, 5 September 2023.

Revisi peraturan itu diantaranya Peraturan Rektor Universitas Jember Nomor 17 tahun 2021 mengenai Pedoman Akademik dan Peraturan Rektor Universitas Jember nomor 18 tahun 2021 mengenai Sistem Penjaminan Mutu Internal. Targetnya, implementasi Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi bisa dimulai semester gasal tahun akademik 2024/2025 nanti.

“Pada dasarnya Universitas Jember siap mengimplementasikan Permendikbudristek Nomor 53 tahun 2023. Apalagi beberapa program studi juga sudah memberlakukan skripsi sebagai opsi menyelesaikan tugas akhir," kata Slamin.

Slamin mencontohkan mahasiswa di program Studi Televisi dan Film bisa membuat karya film sebagai tugas akhir. Di Fakultas Ilmu Komputer, mahasiswa yang membuat aplikasi bisa diajukan sebagai tugas akhir.

"Bahkan bagi mahasiswa yang berhasil masuk ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) atau program sejenis bisa menjadikan hasil penelitiannya sebagai tugas akhir,” kata Slamin.

Namun, Slamin menegaskan hendaknya mahasiswa perlu mempertimbangkan baik-baik pemilihan opsi tugas akhir dalam menyelesaikan kuliah. Misalnya saja bagi mahasiswa yang akan meneruskan ke jenjang S-2 sebaiknya mempertimbangkan untuk tetap memilih skripsi sebagai pilihan tugas akhir mengingat kemampuan meneliti dan menuangkannya dalam karya tulis ilmiah sangat dibutuhkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lagi pula, menurut Slamin, bukan berarti memilih mengerjakan karya ilmiah, penelitian atau pengabdian kepada masyarakat bakal lebih mudah daripada menggarap skripsi. "Permendikbudristek Nomor 53 tahun 2023 memberikan fleksibilitas bagi mahasiswa dalam menyelesaikan kuliah, bisa memilih skripsi, membuat karya seperti film, aplikasi atau purwarupa produk tertentu dan mungkin memilih pengabdian kepada masyarakat," ujarnya.

Slamin mengatakan semuanya kembali kepada kemampuan dan minat mahasiswa. "Namun jangan lupa, apapun pilihannya tetap harus mengikuti standar yang sudah ditentukan. Apapun opsi yang dipilih oleh mahasiswa tetap harus ada laporan yang disusun secara ilmiah, hanya saja bentuknya bisa berbeda sesuai kebutuhan," kata dia.

Oleh karena itu, Slamin menjelaskan perihal Permendikbudristek Nomor 53 tahun 2023 adalah Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi sebab kualitas tetap menjadi yang utama. Guru besar di Fakultas Ilmu Komputer ini menambahkan pihaknya tetap akan melakukan kajian mendalam menyikapi fleksibilitas ini.

Sebab, setiap opsi memiliki karakteristik dan keuntungan masing-masing. Misalnya, jika opsi menulis skripsi dan publikasi tesis serta disertasi ke jurnal terakreditasi dipenuhi, maka tentunya yang merasakan manfaatnya adalah mahasiswa dan program studinya sendiri.

"Bagi program studi yang sudah terakreditasi internasional atau sedang menuju tahapan akreditasi internasional maka publikasi ilmiah di jurnal yang terakreditasi sangat penting sekaligus menambah rekam jejak positif dan membangun citra yang baik bagi institusi. Maka setiap opsi menyelesaikan kuliah akan kita kaji betul, sekaligus menyiapkan panduannya, ” kata Slamin.

Pilihan Editor: 9 Cara Lulus Kuliah Tanpa Skripsi, Salah Satunya Juara Olimpiade

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Senat Universitas Jember Umumkan 6 Dosen Bakal Calon Rektor

1 hari lalu

Kampus Universitas Jember. Sumber foto : unej.co.id KOMUNIKA ONLINE
Senat Universitas Jember Umumkan 6 Dosen Bakal Calon Rektor

Mulai hari ini, panitia akan menginformasikan para bacarek ke seluruh unit kerja di lingkungan Universitas Jember.


Penjaringan Bakal Calon Rektor Universitas Jember 2024-2028 Digelar

16 hari lalu

Kampus Universitas Jember. Sumber foto : unej.co.id KOMUNIKA ONLINE
Penjaringan Bakal Calon Rektor Universitas Jember 2024-2028 Digelar

Masa jabatan Rektor Universitas Jember akan berakhir pada tanggal 31 Januari 2024.


Cerita Gregorio Quintao, Mahasiswa Asal Timor Leste yang Raih Gelar Doktor di Universitas Jember

19 hari lalu

Caption Foto:Gregorio Quintao (nomor tiga dari kanan) berfoto bersama Rektor dan Warek I UNEJ, Profesor Slamin. Foto: Humas UNEJ
Cerita Gregorio Quintao, Mahasiswa Asal Timor Leste yang Raih Gelar Doktor di Universitas Jember

Gregorio datang ke Universitas Jember pada 2019 bersama empat kawannya.


Ada Pilihan Lain, 99 Persen Mahasiswa UPNVJ Tetap Memilih Skripsi

23 hari lalu

Kampus UPNVJ. Foto/doc UPNVJ
Ada Pilihan Lain, 99 Persen Mahasiswa UPNVJ Tetap Memilih Skripsi

Rektor UPNVJ sebut hanya satu persen dari mahasiswanya memilih tugas akhir selain skripsi.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Gempa Guncang Garut sampai Bandung, Cara Lulus Tanpa Skripsi

23 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Gempa Guncang Garut sampai Bandung, Cara Lulus Tanpa Skripsi

Topik tentang gempa magnitudo 3,8 mengguncang sebagian wilayah Kabupaten Garut dan Bandung menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


UPN Veteran Jakarta Sudah Terapkan Tugas Akhir Selain Skripsi Sejak 2019

23 hari lalu

Perwakilan dari UPN
UPN Veteran Jakarta Sudah Terapkan Tugas Akhir Selain Skripsi Sejak 2019

UPNVJ telah menerapkan ketentuan bentuk tugas akhir selain skripsi sejak 2019, sebelum Permendikbud terbaru ditetapkan.


9 Cara Lulus Kuliah Tanpa Skripsi, Salah Satunya Juara Olimpiade

24 hari lalu

Ilustrasi wisuda. shutterstock.com
9 Cara Lulus Kuliah Tanpa Skripsi, Salah Satunya Juara Olimpiade

Beberapa cara lulus kuliah tanpa skripsi, di antaranya publikasi artikel ilmiah di jurnal SINTA, juara Pilmapres, hingga membuat karya seni.


Tanggapan Mahasiswa S1 dan S2 Soal Tak Wajib Lagi Skripsi dan Makalah Terbit di Jurnal

25 hari lalu

Ilustrasi skripsi. Freepix.com
Tanggapan Mahasiswa S1 dan S2 Soal Tak Wajib Lagi Skripsi dan Makalah Terbit di Jurnal

Permendikbud terbaru soal tugas akhir memicu pembicaraan. Begini tanggapan mahasiswa.


Kemendikbud Akan Awasi Aturan Tugas Akhir, Cegah Kampus Jadi Pabrik Ijazah

25 hari lalu

Ilustrasi skripsi. Freepix.com
Kemendikbud Akan Awasi Aturan Tugas Akhir, Cegah Kampus Jadi Pabrik Ijazah

Ditjen Dikti akan mengawasi penerapan aturan tugas akhir untuk mencegah kampus menjadi pabrik ijazah.


Aturan Baru Mendikbud Soal Tugas Akhir, Rektor Unpad Sesuaikan Peraturan Akademik

25 hari lalu

Ilustrasi- Suasana mahasiswa berkonsultasi tentang skripsi kepada pembimbingnya di kampus Institut Pertanian Bogor (IPB), Bogor, Jawa Barat, Jumat, 3 Februari 2006. [TEMPO/ Nickmatulhuda; Digital Image; 20060201]
Aturan Baru Mendikbud Soal Tugas Akhir, Rektor Unpad Sesuaikan Peraturan Akademik

Pada Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023 disebutkan bahwa tugas akhir bisa berbentuk skripsi, tesis, disertasi, prototipe, proyek atau lainnya.