TEMPO.CO, Jakarta - Dua hari lagi, pendaftaran Beasiswa Riset Badan Amil Zakat Nasional atau BAZNAS akan ditutup. Melalui program ini, BAZNAS membuka peluang bantuan bagi mahasiswa pendidikan tinggi jenjang S1, S2, hingga S3 yang hendak melakukan riset tugas akhir. Pendaftaran telah dibuka sejak 30 Agustus 2023 dan ditutup pada 10 September 2023.
Beasiswa ini hanya terbuka untuk perguruan tinggi yang terakreditasi minimal B oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Setidaknya ada 2 kategori yang terdapat di dalam program beasiswa ini, yakni Riset Umum dan Riset Program Studi Manajemen Zakat & Wakaf.
BAZNAS membatasi tema riset yang dapat diajukan oleh pendaftar, yakni:
1. Pengelolaan (penghimpunan & penyaluran) zakat, infak, sedekah serta dana sosial keagamaan Lainnya.
2. Disabilitas dan anak berkebutuhan khusus.
3. Kesehatan (contoh: Stunting, dll)
4. Teknologi (contoh: Artificial Intelligence, dll)
5. Kemiskinan ekstrem
6. Pengembangan masyarakat 3T dan komunitas adat.
Kriteria pendaftar
Pendaftar beasiswa riset kategori umum harus memenuhi kriteria berikut:
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
Mahasiswa on going Diploma/ S1/S2 /S3 yang sedang dan akan mengerjakan tugas akhir untuk persyaratan lulus dan memperoleh gelar studi
2. IPK minimal 3.00
3. Tugas akhir bertemakan ZISWAF dan beberapa tema prioritas yang telah ditentukan oleh Panitia Seleksi
4. Melampirkan dokumen berikut:
a. Formulir pendaftaran
b. KTP
c. Kartu Keluarga
d. KTM (Kartu Tanda Mahasiswa)
e. Transkrip nilai IPK terakhir
f. Surat keterangan aktif kuliah atau rencana studi semester (KRS)
g. Akreditasi Kampus dan Jurusan
h. Surat rekomendasi tokoh
i. Surat pernyataan
j. Proposal Riset (tugas akhir)
k. PPT Riset (tugas akhir)
l. CV atau Riwayat Hidup dan Portofolio untuk ajuan riset mengenai desain, ilustrasi digital dan perfilman.
Sedangkan kriteria pendaftar beasiswa riset kategori program studi manajemen zakat & wakaf hanya dibuka untuk mahasiswa dari kampus yang memiliki Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf. Hal yang membedakan kategori ini dengan kategori riset umum yakni hanya dibuka untuk mahasiswa on going S1. Kemudian, tema tugas akhir harus berkaitan dengan zakat, infak, sedekah dan timeline pendaftaran fakaf serta pengelolaannya oleh Baznas.
Baca juga: Beasiswa ADiK Difabel 2023 Dibuka, Ada Biaya Pendidikan, Hidup dan Bantuan Peralatan
Timeline pendaftaran
Pendaftaran: 30 Agustus-10 September 2023
Seleksi Berkas: 4-10 September 2023
Pengumuman Tahap 1: 11 September 2023
Seleksi Subtansi: 11-29 September 2023
Pengumuman Final: 2 Oktober 2023
Apa saja yang akan didapatkan?
Penerima Beasiswa Riset BAZNAS akan menerima 3 fasilitas sebagai berikut:
1. Pembiayaan rutin bulanan
2. Forum pemaparan hasil riset
3. Biaya penelitian yang berbeda-beda untuk masing-masing jenjang pendidikan.
Mahasiswa jenjang Diploma dan Sarjana akan mendapatkan bantuan sebesar Rp 4.000.000, sedangkan jenjang Magister mendapatkan Rp 7.000.000, dan sebesar Rp 10.000.000 untuk jenjang Doktoral.
"Kami berharap program beasiswa ini dapat mendorong kolaborasi antara akademisi, praktisi, ahli, dan pemangku kepentingan dalam menciptakan inovasi pengelolaan zakat,” terang Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, dalam keterangan tertulis di Jakarta pada 31 Agustus 2023 lalu.
Pilihan Editor: Pendaftaran Beasiswa Perintis 2024 Masih Dibuka, Ini Benefit yang Bisa Diperoleh
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.