TEMPO.CO, Jakarta - Regulator antimonopoli Uni Eropa bertanya kepada pengguna dan pesaing Microsoft (MSFT.O) apakah Bing harus mematuhi peraturan teknologi baru yang ketat dan juga apakah hal itu juga berlaku untuk iMessage. Informasi ini mucul dari orang yang mengetahui masalah ini pada hari Senin, 9 Oktober 2023, dikutip dari Reuters.
Komisi Eropa pada bulan September membuka penyelidikan untuk menilai apakah Bing, Edge dan Microsoft Advertising milik Microsoft serta iMessage milik Apple harus tunduk pada Digital Markets Act (DMA).
Penyelidikan ini dilakukan setelah perusahaan-perusahaan tersebut menentang regulator persaingan Uni Eropa yang memberi label layanan ini sebagai layanan platform inti di bawah DMA.
DMA mengharuskan Microsoft, Apple, Alphabet's (GOOGL.O), Google, Amazon (AMZN.O), Meta Platforms (META.O), dan ByteDance untuk mengizinkan aplikasi atau toko aplikasi pihak ketiga di platform mereka dan untuk mempermudah pengguna untuk beralih dari aplikasi default ke aplikasi pesaing, di antara kewajiban lainnya.
Komisi mengirimkan kuesioner awal bulan ini, meminta pesaing dan pengguna untuk menilai pentingnya tiga layanan Microsoft dan iMessage Apple dibandingkan layanan pesaing.
Orang-orang yang mengetahui masalah ini mengatakan bahwa pengawas UE menanyakan apakah ada sesuatu yang spesifik pada layanan yang diandalkan oleh pengguna bisnis dan bagaimana layanan tersebut dapat masuk ke dalam ekosistem perusahaan.
Ia juga menanyakan jumlah pengguna yang menggunakan layanan tersebut. Responden diberi waktu kurang dari seminggu untuk memberikan masukan. Komisi ingin menyelesaikan penyelidikannya dalam waktu lima bulan.
Pilihan Editor: BMKG Imbau Waspadai Hujan Disertai Petir di Wilayah Ini pada 10-11 Oktober 2023
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.