TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdik DKI Jakarta Purwosusilo mengatakan pihaknya mengambil sejumlah langkah setelah kejadian jatuhnya salah satu siswa SMP Negeri 132 Cengkareng Jakarta Barat. Langkah penanganan yang diambil antara lain memberikan pemulihan trauma dan menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Hari ini, sekolah melaksanakan PJJ untuk menenangkan para peserta didik. “Besok (hari ini) PJJ di SMPN 132 diadakan selama satu hari untuk menciptakan suasana kondusif,” kata Kepala Suku Dinas Pendidikan (Sudindik) Wilayah II Jakarta Barat Junaedi, Senin.
Di sisi lain, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Dinas Pendidikan DKI Jakarta dan suku dinas terkait lainnya untuk menangani insiden tersebut. “Insya Allah semua urusan selesai,” kata Junaedi.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdik DKI Jakarta Purwosusilo mengatakan pihaknya akan menggelar rapat terkait pendampingan supaya peserta didik tidak trauma. Ia juga telah turun langsung untuk mendampingi penanganan jenazah dari proses pemulasaraan di Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur hingga transportasi jenazah ke rumah duka.
“Setelah kejadian, saya langsung menyuruh sekolah membawa korban ke rumah sakit. Saya juga turun langsung supaya tahu persis kejadiannya,” kata Purwosusilo.
Adapun mengenai kelanjutan kasus ini, dinas masih menunggu konfirmasi resmi dari kepolisian terkait kronologis peristiwa. Polisi juga sudah sudah memanggil beberapa peserta didik dan guru.
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Santoso pun merespons hal ini dengan meminta Dinas Pendidikan mengevaluasi kondisi bangunan seluruh sekolah dari tingkat SD sampai SMA/SMK di Ibu Kota. "Kemarin saya sudah minta Dinas Pendidikan mengevaluasi bangunan seluruh sekolah," kata dia.
Heru juga meminta dinas pendidikan untuk mengecek psikologis seluruh pelajar setelah terjadinya insiden siswa tewas di sekolah. "Waktu ketemu dengan Dindik, saya minta untuk memeriksa anak-anak di sekolah," ujarnya.
Pilihan Editor: Buntut Siswa Jatuh, Dinas Pendidikan DKI Jakarta Akan Evaluasi Seluruh Gedung Sekolah