Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Universitas Brawijaya Raih Dua Gelar Juara di KMHE 2023

image-gnews
Mobil Nogososro buatan tim Apatte 62 Universitas Brawijaya menang kategori Prototype Diesel. Dok. Universitas Brawijaya
Mobil Nogososro buatan tim Apatte 62 Universitas Brawijaya menang kategori Prototype Diesel. Dok. Universitas Brawijaya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Apatte 62 dari Universitas Brawijaya (UB) kembali membawa pulang gelar juara pada gelaran Kontes Mobil Hemat Energi atau KMHE tahun 2023. Kontes ini berlangsung di Jakarta sejak 27 Oktober sampai 3 November 2023.

Tim Apatte 62 berhasil meraih juara pertama pada kategori Prototipe Diesel dan juara tiga pada kategori Urban Ethanol. Tim yang berasal dari Fakultas Teknik UB ini mempertahankan posisi juara yang telah mereka raih pada kompetisi sebelumnya.

Pada ajang KMHE 2023, tim Apatte 62 menghadirkan mobil inovatif yang memadukan antara teknologi canggih dengan desain aerodinamis yang efisien.

KMHE adalah ajang unjuk kemampuan bagi para mahasiswa teknik dalam merancang mobil hemat energi. Ajang ini diselenggarakan secara nasional oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia yang bekerja sama dengan tuan rumah perguruan tinggi. Adapun peserta yang berhasil lolos ke babak final sebanyak 60 tim, dengan total 600 peserta dari 42 perguruan tinggi.

Staff External Relations & Sponsorship Febby Kurnia Handayani Lubis memgatakan tim memperoleh kemenangan dengan perolehan hasil tertinggi 652,9 km/L pada kategori Prototipe Diesel. Sedangkan untuk kategori Urban Ethanol, tim Apatte 62 bertengger pada  peringkat ketiga dengan perolehan hasil tertinggi 289,72 km/L.

General Manager tim, Kunindro Wisnu mengatakan ada banyak rintangan di balik kemenangan tim kali ini. Pertama, jumlah saingan yang meningkat karena kampus yang ikut bertambah banyak. Selain itu, tim sempat mengalami kendala dalam hal catatan data. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Walaupun mobil kami sempat tidak mendapatkan perolehan data dalam beberapa kali race, kami tetap terus berjuang. Mulai dari mengevaluasi dan berdiskusi untuk mencari titik terang,” kata Kunindro, melansir laman resmi UB.

Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi tim, namun membuktikan kemampuan mahasiswa dalam mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan. Ia mengatakan tim akan terus melakukan riset agar mobil mereka terus berkembang.

“Kami akan tetap terus melakukan riset di bidang ini dan membawa kembali gelar-gelar juara di kompetisi-kompetisi lainnya, baik nasional maupun internasional,” kata Wisnu.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Mahasiswa UB Setiawan Noerdajasakti bersyukur atas catatan perolehan kemanangan oleh tim Apatte 62. Menurut dia, kemenangan ini sangat menguntungkan bagi kampus UB. "Dan mendongkrak upaya terpenuhinya capaian jumlah mahasiswa berprestasi 2023 di UB,“ kata dia.

Pilihan Editor: Mobil Hemat Energi Rancangan Mahasiswa Indonesia Berkompetisi di KMHE 2023, Jawab Tantangan Krisis Energi Dunia

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengajar Universitas Brawijaya Kembangkan Varietas Benih Jagung Unggul di NTT

10 hari lalu

Sejumlah siswa TK mengunjungi kebun jagung di Little Farmer, Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 14 Maret 2015. TEMPO/Prima Mulia
Pengajar Universitas Brawijaya Kembangkan Varietas Benih Jagung Unggul di NTT

Pengajar Universitas Brawijaya mengembangkan varietas benih varietas jagung hibrida yang lebih produktif di NTT


Unit Media dari Australia Latih Puluhan Jurnalis Indonesia, Angkat Isu Daerah jadi Berita Nasional

15 hari lalu

Australian Broadcasting Corporation menggelar pelatihan Digital Storytelling di Malang, Jawa Timur dan libatkan 20 jurnalis daerah se-Indonesia pada 26-30 Agustus 2024. (Dok. ABCID)
Unit Media dari Australia Latih Puluhan Jurnalis Indonesia, Angkat Isu Daerah jadi Berita Nasional

Australian Broadcasting Corporation (ABC) menggelar pelatihan jurnalistik untuk puluhan wartawan dari berbagai daerah di Indonesia.


Berkunjung ke Museum HAM Munir di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya

15 hari lalu

Berkunjung ke Museum HAM Munir di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang. Beberapa pengunjung terlihat membaca kilas balik kasus HAM di Indonesia yang dipamerkan di museum tersebut pada Kamis 29 Agustus 2024. Foto Fachri Hamzah/TEMPO.
Berkunjung ke Museum HAM Munir di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya

Fakultas Hukum Universitas Brawijaya dirikan Museum HAM Munir . Museum ini berisikan patung munir dan catatan perjalanan Munir se masa hidup.


Sejumlah Kasus Kekerasan Seksual di Kampus-kampus, Berikut Para Pelaku dan Vonisnya

16 hari lalu

Sejumlah massa yang tergabung dalam Gerakan Perempuan Anti Kekerasan (Gerak Perempuan) melakukan aksi diam di kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Senin, 10 Februari 2020. Aksi ini merupakan bentuk solidaritas untuk beberapa korban kekerasan seksual di beberapa kampus di Indonesia. TEMPO/Muhammad Hidayat
Sejumlah Kasus Kekerasan Seksual di Kampus-kampus, Berikut Para Pelaku dan Vonisnya

Banyak korban kekerasan seksual di lingkungan kampus. Di kampus mana saja kasus itu terjadi dan bagaimana vonis pelakunya?


Biaya Uang Pangkal atau IPI Program Vokasi Universitas Brawijaya

50 hari lalu

Kampus Universitas Brawijaya di Malang, Jawa Timur, Senin, 24 November 2014. [TEMPO/STR/Aris Novia Hidayat; ANH2014112508]
Biaya Uang Pangkal atau IPI Program Vokasi Universitas Brawijaya

Universitas Brawijaya (UB) telah mengumumkan penetapan biaya pendidikan proporsional seleksi mandiri jalur nilai ujian tulis berbasis komputer atau UTBK tahun akademik 2024/2025. Biaya pendidikan proporsional itu terdiri dari uang kuliah tunggal (UKT) dan iuran pengembangan institusi (IPI).


Biaya IPI Jalur Mandiri Universitas Brawijaya 2024, Prodi Kedokteran Capai Rp 225 Juta

50 hari lalu

Kampus Universitas Brawijaya di Malang, Jawa Timur, Senin, 24 November 2014. [TEMPO/STR/Aris Novia Hidayat; ANH2014112508]
Biaya IPI Jalur Mandiri Universitas Brawijaya 2024, Prodi Kedokteran Capai Rp 225 Juta

Universitas Brawijaya (UB) telah mengumumkan penetapan biaya pendidikan proporsional seleksi mandiri jalur nilai ujian tulis berbasis komputer atau UTBK tahun akademik 2024/2025.


Cara Cek Besaran UKT dan IPI Mahasiswa Baru Universitas Brawijaya

51 hari lalu

Sejumlah Mahasiswa Baru (Maba) penyandang disabilitas saat mengikuti upacara pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus bersama seluruh Mahasiswa Baru di depan gedung rektorat Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur, Rabu (29/8). TEMPO/Aris Novia Hidayat
Cara Cek Besaran UKT dan IPI Mahasiswa Baru Universitas Brawijaya

Universitas Brawijaya sudah membuka pembayaran UKT dan IPI bagi mahasiswa baru jalur mandiri. Pembayaran dimulai sejak Jumat lalu.


Universitas Brawijaya Tetapkan Biaya UKT 2024, Tak Ada Kenaikan

51 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Brawijaya, Malang, Selasa, 17 Juli 2012.
Universitas Brawijaya Tetapkan Biaya UKT 2024, Tak Ada Kenaikan

Kenaikkan UKT di perguruan tinggi sempat terjadi karena adanya Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 2 Tahun 2024.


Biaya Kuliah Kedokteran Universitas Brawijaya 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

5 Juli 2024

Gedung Rektorat Universitas Brawijaya, Malang. TEMPO/Abdi Purnomo
Biaya Kuliah Kedokteran Universitas Brawijaya 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

Simak rincian UKT dan IPI S1 Kedokteran Universitas Brawijaya jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri 2024


Kronologi Hilangnya Dosen Universitas Brawijaya Habibi Subandi Hingga Ditemukan

2 Juli 2024

Habibi Subandi, dosen Universitas Brawijaya. Istimewa
Kronologi Hilangnya Dosen Universitas Brawijaya Habibi Subandi Hingga Ditemukan

Dosen Universitas Brawijaya Habibi Subandi telah kembali dengan kondisi sehat.