TEMPO.CO, Jakarta - Asean Centre for Energy (ACE) dan Asean Foundation menandatangani nota kesepahaman atau MoU dengan Huawei untuk mendukung energi berkelanjutan dan inovasi digital, khususnya di wilayah Asean. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk inisiatif memperkuat kerja sama regional mendorong pembangunan berkelanjutan.
Penandatanganan MoU dilakukan pada Selasa 12 Desember 2023 di kantor Asean, Jakarta. Kedua belah pihak sepakat untuk memperkuat relasi serta mendorong efisiensi energi, konservasi dan energi terbarukan.
Direktur Eksekutif Asean Centre for Energy, Nuki Agya Utama, mengatakan bahwa kolaborasi dengan Huawei bisa terwujud akibat komitmen bersama dalam praktik energi berkelanjutan di kawasan Asean.
"Dengan memanfaatkan keahlian teknologi Huawei, kami berkomitmen untuk berinovasi di Rencana Aksi Asean untuk Kerja Sama Energi (APAEC) Tahap II 2021 hingga 2025," kata Nuki melalui keterangan yang diterima Tempo, Rabu.
Sementara itu, Direktur Asean Foundation, Piti Srisangnam, mengatakan MoU yang dilakukan bersama Huawei adalah langkah strategis untuk mendorong program-program unggulan, salah satunya adalah Asean Seeds for the Future.
Kerja sama dengan Huawai, menurut Piti, juga membuka peluang bagi generasi muda di Asean untuk tumbuh dan berkembang dalam lanskap digital.
President of Huawei Asia Pacific, Simon Lin, menyambut baik MoU antara Asean Foundation dan ACE dengan pihaknya tersebut. Ia menilai bahwa kerja sama yang bakal dihasilkan dapat berdampak pada pemanfaatan teknologi dan ekosistemnya.
"Kami merasa sangat terhormat bisa berkolaborasi bersama Asean Foundation dan ACE. Kami berkomitmen untuk mewujudkan Asean yang lebih sejahtera dan berkelanjutan dengan gaung yang melintasi batas dan generasi," ujar Lin.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
