Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waspadai Hujan Lebat Disertai Angin Kencang hingga Sepekan, Ini Kata BMKG

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Warga berjalan melewati banjir di Tirto, Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis 23 Februari 2023. Berdasarkan data BPBD Kota Pekalongan, hujan deras dan lebat disertai angin kencang pada Rabu (22/3) mengakibatkan sejumlah sungai di Kota Pekalongan meluap yang berdampak beberapa wilayah banjir dengan ketinggian antara 10-50 centimeter. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
Warga berjalan melewati banjir di Tirto, Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis 23 Februari 2023. Berdasarkan data BPBD Kota Pekalongan, hujan deras dan lebat disertai angin kencang pada Rabu (22/3) mengakibatkan sejumlah sungai di Kota Pekalongan meluap yang berdampak beberapa wilayah banjir dengan ketinggian antara 10-50 centimeter. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta mengimbau warga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mewaspadai potensi cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai kilat atau petir dan angin kencang selama sepekan ke depan.

"Berdasarkan analisis terkini diidentifikasi hingga sepekan ke depan terdapat kondisi dinamika atmosfer yang memicu adanya potensi cuaca ekstrem," kata Kepala Stasiun Meteorologi Yogyakarta Warjono dalam keterangan resmi di Yogyakarta, Kamis, 4 Januari 2024.

Selain mewaspadai hujan lebat disertai angin kencang, Warjono juga meminta warga DIY yang tinggal di daerah bertopografi curam, bergunung, atau tebing dan rawan longsor dan banjir tetap waspada terhadap dampak cuaca ekstrem, termasuk banjir bandang, jalan licin, pohon tumbang dan berkurangnya jarak pandang.

Mengacu hasil analisis dinamika atmosfer Stasiun Meteorologi Yogyakarta International Airport (YIA), terdapat Monsun Asia musim dingin yang diasosiasikan sebagai musim angin baratan mulai menunjukkan dampaknya terhadap potensi peningkatan massa udara basah di sekitar wilayah Indonesia, sehingga pertumbuhan awan hujan di periode Januari ini diprediksikan cukup intens.

Selain itu, aktivitas Madden Jullian Oscillation (MJO) termonitor sudah mulai memasuki kuadran 3 (Indian Ocean) wilayah Indonesia dan dalam sepekan ke depan efeknya adalah berkontribusi terhadap penambahan uap air di wilayah Indonesia sehingga memicu peningkatan potensi hujan sedang-lebat di beberapa wilayah.

"Kondisi tersebut diperkuat dengan adanya aktivitas gelombang Rossby di wilayah Indonesia, terutama wilayah Jawa bagian utara, yang secara tidak langsung ikut menambah pasokan uap air di Jawa bagian selatan, termasuk DIY," ujar Warjono.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, lanjut dia, terbentuknya pola siklonik di Jawa bagian selatan memicu pumpunan massa udara di wilayah DIY. Berdasarkan hasil analisis terkini dari profil vertikal, kata dia, kelembapan udara di wilayah DIY pada ketinggian 1,5-5,5 km berkisar antara 70-95 persen (basah), yang menyebabkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah itu lebih dominan terjadi pada siang-sore hari.

BMKG Stasiun Meteorologi Yogyakarta merinci pada 5 Januari 2024 hujan sedang hingga lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang diprakirakan terjadi di Kota Yogyakarta, Sleman, Bantul bagian Utara dan Tengah, Kulon Progo bagian Utara, dan Gunungkidul bagian Utara.

Berikutnya pada 6 Januari 2024 potensi serupa di Kota Yogya, Sleman, Kulon Progo bagian utara dan Gunungkidul bagian utara. Kemudian pada 7 Januari 2024 potensi terjadi di Sleman, Kulon Progo bagian utara dan Gunungkidul.

"Dalam sepekan terakhir, cuaca ekstrem berupa hujan lebat turut memicu terjadinya bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan longsor di beberapa daerah di DIY," katanya. 

Pilihan Editor: Daftar 11 Panelis Debat Capres Ketiga, Ada Guru Besar, Dosen hingga Eks KSAL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Potensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang di Jawa Barat Sepekan Mendatang Bervariasi, BMKG Minta Warga Waspada

5 jam lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Potensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang di Jawa Barat Sepekan Mendatang Bervariasi, BMKG Minta Warga Waspada

Terdapat pola siklonik di Selat Karimata yang membentuk daerah perlambatan angin atau konvergensi di sekitar pesisir utara Jawa Barat


BMKG Prakirakan Cuaca Mayoritas Kota Besar di Indonesia Berawan dan Hujan

13 jam lalu

Ilustrasi BMKG. Shutterstock
BMKG Prakirakan Cuaca Mayoritas Kota Besar di Indonesia Berawan dan Hujan

BMKG memprakirakan cuaca di kota-kota besar Indonesia hari ini, Ahad, 6 Oktober 2024, umumnya berawan hingga hujan.


BMKG: Gempa Darat Guncang Bogor dan Bandung Ahad Dini Hari

14 jam lalu

Ilustrasi BMKG dan gempa bumi. Shutterstock
BMKG: Gempa Darat Guncang Bogor dan Bandung Ahad Dini Hari

BMKG mencatat gempa bermagnitudo 2,7 di Bandung dan 2,5 di Bogor pada Ahad dini hari.


Lima Desa Terendam Banjir di Halmahera Utara, 748 Kepala Keluarga Terdampak

14 jam lalu

Ilustrasi banjir. TEMPO/Ifa Nahdi
Lima Desa Terendam Banjir di Halmahera Utara, 748 Kepala Keluarga Terdampak

Banjir melanda lima desa yang berada di dalam wilayah administratif Kecamatan Kao Barat.


BMKG: Sembilan Gempa Guncang Sejumlah Daerah Sejak Sabtu

16 jam lalu

Ilustrasi gempa bumi. Shutterstock
BMKG: Sembilan Gempa Guncang Sejumlah Daerah Sejak Sabtu

Menurut BMKG, gempa terjadi sejak Sabtu hingga hari ini, dari Bogor hingga Papua.


Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Simak Sebaran Peluang Hujan dari BMKG

1 hari lalu

Ilustrasi cuaca hujan. (ANTARA/Akhyar)
Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Simak Sebaran Peluang Hujan dari BMKG

Berikut informasi prediksi cuaca dari BMKG untuk menemani aktivitas sepanjang akhir pekan ini untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya,.


Gempa Goyang Cianjur Dinihari dari Kedalaman 2 Kilometer, Ini Data BMKG

1 hari lalu

Ilustrasi gempa. REUTERS
Gempa Goyang Cianjur Dinihari dari Kedalaman 2 Kilometer, Ini Data BMKG

Gempa dari Sesar Cugenang kembali menggoyang Cianjur, Jawa Barat, pada Sabtu dinihari, 5 Oktober 2024.


BMKG Beri Peringatan Dini Ombak hingga 4 Meter Hari Ini dan Besok, Cek Lokasinya

2 hari lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. Pexels/Dane Amacher
BMKG Beri Peringatan Dini Ombak hingga 4 Meter Hari Ini dan Besok, Cek Lokasinya

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada hari ini dan besok, 4-5 Oktober 2024.


Badai Helene, Ribuan Warga di North Carolina Belum Dapat Akses ke Air Bersih dan Listrik

2 hari lalu

Relawan dengan Project C.A.R.E., sebuah organisasi nirlaba yang berbasis di Alabama menyajikan makanan kepada arga setempat pasca Badai Tropis Helene menerjang kawasan Madison, Florida, Amerika Serikat, 27 September 2024. REUTERS/Octavio Jones
Badai Helene, Ribuan Warga di North Carolina Belum Dapat Akses ke Air Bersih dan Listrik

Badai Helene adalah badai kuat hingga mendorong terjadinya banjir bandang, meremukkan pipa-pipa, merusak sistem perairan


Prediksi Cuaca BMKG: Hujan Membasahi Sebagian Jabodetabek Sore Nanti

2 hari lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Prediksi Cuaca BMKG: Hujan Membasahi Sebagian Jabodetabek Sore Nanti

BMKG memperkirakan cuaca hari ini, Jumat 4 Oktober 2024, hanya hujan ringan yang kebanyakan akan membasahi wilayah Jabodetabek.