Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BMKG Terbitkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Hingga Besok, Pelayaran Diminta Waspada

image-gnews
BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia Dua Hari ke Depan
BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia Dua Hari ke Depan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang laut tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 28-29 Januari 2024. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari utara ke timur dengan kecepatan angin berkisar 6- 25 knot. Ssedangkan pola di bagian selatan tercatat bergerak dari barat ke dengan kecepatan 6 - 25 knot. "BMKG mencatat kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, perairan Kepulauan Sermata-Tanimbar, dan Laut Arafuru," kata Prakirawan BMKG, Amryuda Mas Nalendra Jaya melalui keterangan tertulis, Ahad, 28 Januari 2024.

Dengan kondisi tersebut, kata dia, ada peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter di Selat Malaka bagian utara, perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Pulau Simeulue-Kepulauan Mentawai, perairan Pulau Enggano, perairan Bengkulu-barat Lampung, Samudra Hindia Barat Aceh-Bengkulu, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten-Jawa Barat, Selat Bali-Badung-Lombok-Alas-Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, perairan Kupang-Pulau Rote, serta Samudra Hindia Selatan Nusa Tenggara Timur.

Ketinggian gelombang serupa pun berpotensi terjadi di perairan selatan Kepulauan Anambas-Natuna, perairan Kepulauan Bintan-Kepulauan Lingga, perairan utara Pulau Bangka-Pulau Belitung, Laut Natuna, Samudra Hindia Utara Papua, perairan Kepulauan Karimata, Selat Karimata, Laut Jawa bagian barat dan tengah, perairan utara Flores, Laut Flores, perairan selatan Wakatobi, perairan utara Banggai-Kepulauan Sula, Laut Seram, perairan Pulau Buru-Ambon, Laut Banda, perairan Kepulauan Leti-Kepulauan Tanimbar, perairan Kepulauan Kai-Kepulauan Aru, perairan Kalimantan Utara, Laut Sulawesi, perairan selatan Sulawesi Utara, Laut Maluku bagian selatan, perairan barat Halmahera, perairan utara Biak-Jayapura.

Ada juga potensi gelombang yang lebih tinggi, berkisar 2,5-4,0 meter, di Samudra Hindia Barat Lampung, perairan selatan Jawa Tengah-Denpasar, Samudra Hindia Selatan Banten-Nusa Tenggara Barat, Laut Natuna Utara, perairan utara Kepulauan Anambas-Kepulauan Natuna, perairan Kepulauan  Subi-Serasan, Laut Arafuru, perairan Kepulauan Sangihe-Talaud, perairan Kepulauan Sitaro, perairan Bitung-Likupang, Laut Maluku bagian utara, perairan utara dan timur Halmahera, Laut Halmahera, perairan utara Sorong.

"Untuk gelombang di kisaran sangat tinggi, yaitu 4-6 meter berpeluang terjadi di Samudra Pasifik Utara Halmahera-Papua Barat," kata Amryuda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini BMKG meminta masyarakat memperhatikan risiko ketinggian gelombang tersebut, terutama untuk keselamatan pelayaran. Perahu nelayan diimbau mewasapadai kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter. Kapal tongkang memperhatikan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.

Kapal ferry juga harus mewaspadai kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter. Adapun kapal ukuran besar, seperti kargo dan kapal pesiar, diminta memperhatikan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter "Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi dimohon agar tetap selalu waspada," ujar Amryuda.

IRSYAN HASYIM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Simak Sebaran Peluang Hujan dari BMKG

9 jam lalu

Ilustrasi cuaca hujan. (ANTARA/Akhyar)
Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Simak Sebaran Peluang Hujan dari BMKG

Berikut informasi prediksi cuaca dari BMKG untuk menemani aktivitas sepanjang akhir pekan ini untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya,.


Gempa Goyang Cianjur Dinihari dari Kedalaman 2 Kilometer, Ini Data BMKG

11 jam lalu

Ilustrasi gempa. REUTERS
Gempa Goyang Cianjur Dinihari dari Kedalaman 2 Kilometer, Ini Data BMKG

Gempa dari Sesar Cugenang kembali menggoyang Cianjur, Jawa Barat, pada Sabtu dinihari, 5 Oktober 2024.


BMKG Beri Peringatan Dini Ombak hingga 4 Meter Hari Ini dan Besok, Cek Lokasinya

1 hari lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. Pexels/Dane Amacher
BMKG Beri Peringatan Dini Ombak hingga 4 Meter Hari Ini dan Besok, Cek Lokasinya

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada hari ini dan besok, 4-5 Oktober 2024.


Prediksi Cuaca BMKG: Hujan Membasahi Sebagian Jabodetabek Sore Nanti

1 hari lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Prediksi Cuaca BMKG: Hujan Membasahi Sebagian Jabodetabek Sore Nanti

BMKG memperkirakan cuaca hari ini, Jumat 4 Oktober 2024, hanya hujan ringan yang kebanyakan akan membasahi wilayah Jabodetabek.


BMKG: Kota Cirebon Digoyang Gempa Bermagnitudo 2,5 dari Sesar Aktif

1 hari lalu

Ilustrasi BMKG dan gempa bumi. Shutterstock
BMKG: Kota Cirebon Digoyang Gempa Bermagnitudo 2,5 dari Sesar Aktif

BMKG menyatakan, gempa tektonik bermagnitudo 2,5 menggoyang wilayah Kota Cirebon, Jawa Barat. Kamis, 3 Oktober 2024, pukul 16.04 WIB.


BMKG Minta Pelaut Waspadai Gelombang Tinggi 4 Meter dari Sisi Barat Sumbar Sampai NTT

2 hari lalu

Sebuah kapal motor melintasi perairan Kepulauan Seribu di Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
BMKG Minta Pelaut Waspadai Gelombang Tinggi 4 Meter dari Sisi Barat Sumbar Sampai NTT

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi utntuk beberaoa wilayah perairan, berlaku pada 3 - 4 Oktober 2024.


BMKG Prediksi Hujan Guyur Jakarta Selatan Malam Nanti, Suhu Bisa Tembus 34 derajat Celcius

2 hari lalu

Sejumlah pekerja kantoran menggunakan payung menembus guyuran air hujan, di kawasan gedung perkantoran Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 25 September 2024. Menurut peringatan dini cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebar disertai angin kencang dan petir dampak dari pelemahan siklon tropis di utara yang mengundang konvergensi di wilayah Indonesia, tersebar di wiliayah Selatan, Jabodetabek dan Kepulauan Seribu. TEMPO/Imam Sukamto
BMKG Prediksi Hujan Guyur Jakarta Selatan Malam Nanti, Suhu Bisa Tembus 34 derajat Celcius

BMKG memprediksi Jakarta cenderung berawan sepanjang hari ini, Kamis, 3 September 2024. Hanya Jakarta Selatan yang berpeluang diguyur hujan.


Kemarau Mulai Beralih ke Musim Hujan, BMKG: Ditandai Gerah dan Pengap Sejak Pagi

3 hari lalu

Pedagang kaki lima berjualan keliling menggunakan tenda payung menghindari terik matahari di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Selasa 7 Mei 2024. Fenomena udara panas yang terjadi di Indonesia merupakan fenomena yang bersiklus terjadi setiap tahun sebagai akibat dari adanya gerak semu matahari dan kondisi cuaca cerah pada siang hari. TEMPO/Subekti.
Kemarau Mulai Beralih ke Musim Hujan, BMKG: Ditandai Gerah dan Pengap Sejak Pagi

Ada sejumlah tanda peralihan musim kemarau ke musim hujan, mulai dari hujan yang tidak merata hingga udara panas dan pengap pada siang hari.


BMKG Sebut Penyebab Cuaca Jakarta Bikin Gerah Beberapa Hari Terakhir

3 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Sebut Penyebab Cuaca Jakarta Bikin Gerah Beberapa Hari Terakhir

Kelembapan dan suhu udara yang tinggi, serta kurangnya angin, ikut memengaruhi kondisi Jakarta terasa panas dan gerah.


BMKG Terbitkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 4 meter untuk Mentawai dan Laut Selatan Jawa

3 hari lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. Pexels/Dane Amacher
BMKG Terbitkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 4 meter untuk Mentawai dan Laut Selatan Jawa

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi 2,5-4 meter yang bakal muncul di beberapa perairan. Berlaku pada 2-3 Oktober 2024.