Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Syarat Pendirian Fakultas Kedokteran di Indonesia?

Editor

Nurhadi

image-gnews
Fakultas Kedokteran Unesa.Dokumentasi: Unesa.
Fakultas Kedokteran Unesa.Dokumentasi: Unesa.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, berencana membangun 300 Fakultas Kedokteran (FK) untuk mengatasi kekurangan dokter. "Kita kekurangan sekitar 140 ribu dokter dan itu akan segera kita atasi dengan cara kita akan menambah fakultas kedokteran Indonesia," kata dia dalam debat capres terakhir, Ahad, 4 Februari 2023.

Rencana pembangunan 300 Fakultas Kedokteran banyak dipertanyakan karena khawatir kualitas fakultas tidak sebanding dengan kuantitas. Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Piprim Basarah Yanuarso, mengingatkan bahwa pembangunan FK harus diperhatikan lebih detail, sebab persyaratannya tidak sembarangan.

Ia khawatir jika kuantitas FK banyak, namun kualitas dokter yang dihasilkan tidak sesuai. "Ya, membangun satu FK aja kan prasyaratnya banyak, jadi nggak gampang gitu loh. Jangan sampai nanti kita ingin mengejar kuantitas, tapi kualitasnya acak kadut gitu," katanya saat ditemui di Jakarta, Senin, 5 Februari 2024.

Syarat Pembentukan Fakultas Kedokteran

Dalam upaya mendukung pemenuhan kebutuhan dokter dan dokter gigi di Indonesia, terdapat syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk membangun Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi. Hal ini diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2021.

Perguruan Tinggi yang akan membuka program studi kedokteran wajib membentuk Fakultas Kedokteran. Sedangkan perguruan tinggi yang akan membuka program studi kedokteran gigi wajib membentuk Fakultas Kedokteran Gigi. Pembentukan fakultas ini dapat dilakukan oleh perguruan tinggi negeri (PTN) maupun perguruan tinggi swasta (PTS).

Syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk membentuk Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi antara lain adalah peringkat akreditasi perguruan tinggi paling rendah baik sekali atau B, studi kelayakan dan naskah akademik, serta rencana strategis termasuk rencana induk penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Selain itu, fakultas tersebut juga harus memiliki dosen dan tenaga kependidikan yang memenuhi kualifikasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, lahan dan gedung yang memenuhi standar kualitas, laboratorium yang sesuai dengan kebutuhan pendidikan dan penelitian, serta sistem seleksi dan jumlah penerimaan calon mahasiswa yang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, pembentukan FK juga didasarkan pada Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Diktiristek) Kemendikbudristek Nomor 139/E/Kpt/2022.

Berdasarkan Keputusan tersebut, Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Badan Hukum wajib memenuhi sejumlah syarat sesuai dengan peraturan yang ditetapkan. Salah satunya adalah memiliki pertimbangan tertulis dari senat perguruan tinggi mengenai pembukaan Program Studi Kedokteran, baik program sarjana maupun profesi, dengan memperhatikan kejenuhan program studi sejenis dan jarak dengan perguruan tinggi lain yang sudah memiliki program studi serupa.

Selanjutnya, PTN tersebut harus menyampaikan surat pemberitahuan pembukaan Program Studi Kedokteran dan pembentukan FK beserta kelengkapannya kepada Dirjen Diktiristek, dengan salinan kepada lembaga terkait seperti Konsil Kedokteran Indonesia dan Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia.

Pentingnya kerja sama terlihat dari syarat mendapatkan kesediaan pendampingan dari FK yang telah terakreditasi dengan peringkat A atau Unggul. PTN tersebut harus memiliki perjanjian kerja sama kesediaan pendampingan dengan FK tersebut hingga meluluskan dokter.

Rencana Strategis dari PTN juga harus mencantumkan rencana penambahan program studi kedokteran dan pembentukan FK. Kurikulum program studi kedokteran harus disusun berdasarkan Standar Nasional Pendidikan Kedokteran dan tingkat kompetensi yang telah ditetapkan.

Terakhir, jumlah dosen yang harus dimiliki PTN tersebut juga diatur dengan ketat, termasuk kualifikasi dan bidang keahlian yang harus dimiliki oleh setiap dosen. Ini termasuk memastikan keberadaan dosen tetap dengan kualifikasi paling rendah Magister atau Spesialis untuk bidang ilmu Biomedik, serta keberadaan dosen tetap dengan kompetensi di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat, Ilmu Kedokteran Komunitas, dan/atau Ilmu Kedokteran Pencegahan.

Pilihan Editor: Prabowo Keliru Sebut Jumlah Fakultas Kedokteran 92, Kemendikbudristek: Total Sudah 115

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

22 jam lalu

Sejumlah anak-anak belajar di tenda darurat yang didirikan di halaman Kantor Denjasa Angkutan dan Denhar Jasa Int Bekangdam XVII/Cenderawasih di Weref, Kota Jayapura, Papua, Jumat 10 Februari 2023. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Papua, akibat gempa magnitudo 5,4 yang terjadi pada 9 Februari 2023 itu mengakibatkan empat korban jiwa, 2.261 orang mengungsi, dan puluhan bangunan mengalami kerusakan ringan hingga berat. ANTARA FOTO/Sakti Karuru
Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

Relawan yang ikut membantu bencana alam diminta untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak yang menjadi korban.


Untan Investigasi Kasus Dosen yang Diduga Jadi Joki Nilai, Apa Hasilnya?

1 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Untan Investigasi Kasus Dosen yang Diduga Jadi Joki Nilai, Apa Hasilnya?

Untan membentuk tim investigasi untuk kasus tersebut.


Dosen Untan Diduga Jadi Joki Nilai, Dekan FISIP Minta Mahasiswa Tak Umbar Kasus Tersebut

1 hari lalu

Ilustrasi Universitas Tanjungpura. Sumber: Untan.ac.id
Dosen Untan Diduga Jadi Joki Nilai, Dekan FISIP Minta Mahasiswa Tak Umbar Kasus Tersebut

Dekan FISIP Untan meminta sivitas akademika agar tak mengumbar info soal dosen yang diduga jadi joki nilai.


Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

2 hari lalu

Aldilla Stephanie Suwana, penerima beasiswa Fulbright di Harvard Law School. Dok.Pribadi
Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

Berminat menjadi sarjana hukum, tentu saja harus kuliah di fakultas hukum. Berikut yang perlu disiapkan calon mahasiswa hukum.


37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

3 hari lalu

Pemilik RANS Cilegon FC, Rafi Ahmad bersama Rudy Salim dalam acara Superstar Announcement RANS Cilegon FC di Prestige Motorcars, Pluit, Jakarta, Selasa, 29 Maret 2022. Namun, kedatangan Ronaldinho tersebut tidak untuk memperkuat RANS Cilegon FC di Liga 1. Ronaldinho akan meramaikan sederetan acara yang akan digelar oleh RANS FC. TEMPO/ Faisal Ramadhan
37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.


Dosen ITPLN Diduga Plagiat Artikel Ilmiah Milik Dosen di Cambridge, Kampus Lakukan Investigasi

3 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen ITPLN Diduga Plagiat Artikel Ilmiah Milik Dosen di Cambridge, Kampus Lakukan Investigasi

Selain investigasi terhadap dosen dan mahasiswa, ITPLN juga membentuk komite agar kasus serupa tak terjadi di kemudian hari.


Cerita Mahasiswa Unas Diminta Cantumkan Nama Dosen di Artikel Ilmiahnya

4 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Cerita Mahasiswa Unas Diminta Cantumkan Nama Dosen di Artikel Ilmiahnya

Mahasiswa Unas sebetulnya tidak diwajibkan untuk membuat jurnal.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

4 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

Topik tentang dosen mendapat skor angka kredit untuk publikasi ilmiah dalam jurnal nasional menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

5 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Untan Sampaikan Hasil Investigasi Kasus Dosen Joki Nilai Selasa, 23 April

6 hari lalu

Ilustrasi Universitas Tanjungpura. Sumber: Untan.ac.id
Untan Sampaikan Hasil Investigasi Kasus Dosen Joki Nilai Selasa, 23 April

Apa hasil investigasi dosen Untan yang diduga menjadi joki nilai?