Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaatkan 5 Aplikasi Pemantau Lalu Lintas Saat Arus Mudik, Arus Balik, dan Libur Lebaran

image-gnews
Bisakah melacak nomor HP lewat Google Maps? Hal ini dilakukan untuk bisa mengetahui lokasi pasangan, teman, atau keluarga lain. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Bisakah melacak nomor HP lewat Google Maps? Hal ini dilakukan untuk bisa mengetahui lokasi pasangan, teman, atau keluarga lain. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada musim mudik dan arus balik lebaran, kepadatan lalu lintas menjadi salah satu tantangan utama bagi para pemudik. Namun, dengan kemajuan teknologi, kini tersedia berbagai aplikasi pemantau lalu lintas yang dapat membantu mempermudah perjalanan

Berikut adalah lima aplikasi yang layak dimanfaatkan saat mudik lebaran maupun arus balik bahkan saat libur lebaran ini. Dengan bantuan aplikasi ini, perjalanan dapat direncanakan dengan lebih efisien dan mengurangi risiko terjebak macet selama perjalanan pulang kampung.

  1. Google Maps

Google Maps merupakan salah satu aplikasi yang sangat berguna sebagai pemantau lalu lintas. Dengan kode warna yang ditampilkan, pengguna dapat dengan mudah mengetahui kecepatan lalu lintas di jalan.

Hijau menunjukkan tidak ada penundaan lalu lintas, oranye menunjukkan kepadatan lalu lintas yang sedang, dan warna merah menunjukkan adanya penundaan lalu lintas. Semakin gelap warna merahnya, semakin lambat kecepatan lalu lintas di jalan tersebut.

Selain itu, aplikasi ini juga memberikan informasi tentang kejadian lalu lintas seperti kecelakaan, konstruksi, penutupan jalan, dan kejadian lainnya, sehingga pengguna dapat menghindari rute yang terkena dampaknya.

  1. Waze

Waze adalah aplikasi navigasi yang menyediakan informasi lalu lintas secara real-time dan peta yang selalu terkini. Fitur lainnya tersedia dari rute pengalihan untuk menghindari kemacetan hingga pemberitahuan harga bahan bakar murah.

Navigasi berbasis komunitas ini memungkinkan real-time update dari pengemudi lain. Melalui jaringan pengemudi, Waze bisa menghemat waktu pengguna dengan memberi peringatan langsung tentang lalu lintas, konstruksi, kecelakaan, dan kehadiran polisi. Selain itu, pengguna juga dapat mencari tahu lokasi polisi, kamera pengawas kecepatan, dan kamera lampu merah.

  1. HERE WeGo

Dilansir dari deskripsi aplikasi di Google Play, HERE WeGo bisa mengarahkan pengendara sampai ke tujuan dengan petunjuk arah suara yang akurat. Aplikasi ini memiliki panduan yang mudah diikuti, dan dapat menyimpan lokasi yang sering dikunjungi dalam sebuah koleksi agar lebih teratur dan mudah ditemukan.

Jika pengguna perlu mampir ke tempat lain atau ingin mengambil rute spesifik, cukup tambahkan titik-titik perantara ke rute yang dituju dan HERE WeGo akan membimbing ke sana. Pengguna juga dapat mengunduh peta suatu wilayah, negara, atau benua untuk tetap berada dalam jalur tanpa menggunakan data seluler saat bepergian.

  1. Travoy
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aplikasi Travoy yang diluncurkan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk pada Desember 2019 menawarkan beragam fitur yang memudahkan pengguna jalan tol dalam perjalanannya. Salah satu fitur unggulannya adalah memberikan informasi lengkap mengenai tarif tol sesuai dengan golongan kendaraan pengguna.

Dikutip dari situs resmi Jasa Marga, aplikasi ini menyediakan berita terkini seputar jalan tol dan lalu lintas, serta informasi tentang lokasi, fasilitas, tenant, dan kapasitas parkir di rest area untuk kenyamanan istirahat pengguna jalan.

Terdapat juga fitur untuk memantau kondisi jalan tol melalui peta dan kamera pengawas secara real-time, menemukan SPBU terdekat, memesan jasa derek secara online, mencari informasi kuliner dan destinasi wisata di sekitar jalan tol, dan Call Center yang memberikan akses langsung kepada layanan bantuan Jasa Marga melalui nomor 14080.

Adapun fitur bernama Panic Shake memungkinkan pengguna memanggil bantuan dengan menggoyangkan gawai dalam situasi darurat. Terdapat pula fitur yang memungkinkan pengguna untuk berbagi informasi tentang kejadian atau insiden di jalan tol yang dapat diunggah secara langsung melalui aplikasi.

  1. Tol Kita

Dengan berbagai fitur yang disediakan Tol Kita, pengguna dapat dengan mudah mengakses informasi seperti estimasi tarif tol, lokasi rest area terdekat, peta jalan tol di seluruh Indonesia, serta memberikan pembaruan secara langsung mengenai kondisi lalu lintas.

Fitur-fitur yang disediakan oleh aplikasi Tol Kita memungkinkan pengguna untuk memiliki akses yang lebih cepat dan lebih baik terhadap informasi seputar jalan tol. Pengguna dapat dengan cepat mengetahui informasi yang dibutuhkan selama perjalanan melalui tol.

Selain itu, tersedianya fitur pengaduan langsung juga memudahkan pengguna untuk memberikan masukan atau melaporkan kondisi jalan tol yang memerlukan perhatian.

Pilihan Editor: Cara Menggunakan Google Maps untuk Memantau Arus Lalu Lintas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Google Maps Bakal Hadirkan Tampilan Baru, Edisi Awal Diujicoba untuk Pengguna Android

3 hari lalu

Bisakah melacak nomor HP lewat Google Maps? Hal ini dilakukan untuk bisa mengetahui lokasi pasangan, teman, atau keluarga lain. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Google Maps Bakal Hadirkan Tampilan Baru, Edisi Awal Diujicoba untuk Pengguna Android

Google sedang mengembangkan desain antarmuka baru dari Google Maps. Masih diujicoba untuk pengguna Android.


Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

4 hari lalu

Kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di GT Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Lebaran Tahun 2024 yang dirilis Kementerian Perhubungan, pada puncak arus balik lebaran 2024 tanggal 14 April 2024 diperkirakan sebanyak 41 juta orang atau sekitar 21,2 persen dari total pemudik akan kembali ke kota masing-masing. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.


Mitsubishi Motors Hadirkan Diskon Perawatan dan Perbaikan Kendaraan Usai Mudik Lebaran

7 hari lalu

Mitsubishi Motors Hadirkan Diskon Perawatan dan Perbaikan Kendaraan Usai Mudik Lebaran

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI) menghadirkan program spesial, yaitu "Kilau Lebaran Campaign". 1 April hingga 31 Mei 2024.


BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

8 hari lalu

Suasana arus balik mudik setelah putusan Work From Home (WFH) di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Rabu, 17 April 2024. Aturan WFO dan WFH bagi pegawai ASN usai libur lebaran berlaku pada tanggal 16-17 April 2024. Dalam hal ini, pemerintah mempersilakan pegawai ASN untuk menunda kepulangan dari mudik setelah adanya kebijakan yang berlaku. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.


Cara Melihat Google Maps Tahun Lama di HP Secara Mudah

8 hari lalu

Bisakah melacak nomor HP lewat Google Maps? Hal ini dilakukan untuk bisa mengetahui lokasi pasangan, teman, atau keluarga lain. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Cara Melihat Google Maps Tahun Lama di HP Secara Mudah

Ketahui cara melihat kondisi lokasi dari waktu ke waktu melalui Google Maps dan Google Earth. Anda bisa bernostalgia dengan melihat masa lalu.


Cara Mencari Lokasi Tanpa Nama di Google Maps

9 hari lalu

Bisakah melacak nomor HP lewat Google Maps? Hal ini dilakukan untuk bisa mengetahui lokasi pasangan, teman, atau keluarga lain. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Cara Mencari Lokasi Tanpa Nama di Google Maps

Salah satu langkah yang bisa dilakukan mencar lokasi tanpa nama di Google Maps dengan menggunakan titik koordinat.


18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

9 hari lalu

Pramoedya Ananta Toer. Wikipedia/Lontar Foundation
18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

Sosok Pramoedya Ananta Toer telah berpulang 18 tahun lalu. Ini kisahnya dari penjara ke penjara.


Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

10 hari lalu

Pekerja tengah memilah bawang merah di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi menyebut lonjakan kemungkinan terjadi akibat para pedagang pasar belum kembali dari mudik Lebaran 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.


Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

14 hari lalu

(Kiri-Kanan) Pemilik Usaha Jenna and Kaia, Lira Krisnalisa; E-Commerce Communication Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak; Pemilik Usaha Tulus Skin, Jessica Anggrainy; dan Pemilik Usaha Hijrahfood Meatshop, Akram Amrullah Rajab usai berbincang soal tren belanja online selama Ramadan 2024 di kawasan Jakarta Pusat, Kamis, 25 April 2024. Tempo/Novali Panji
Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.


Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

15 hari lalu

Pemandangan di sekitar kawah Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur (dok Kemenpar)
Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

Dengan meningkatnya jumlah pengunjung selama masa liburan, tekanan terhadap lingkungan alam Kawah Ijen juga meningkat.